Ruth Mey5 Ruth Mey
Abidah Sengli2
Sengli Retri
Tifany3 Tifany
Retri
Citra uji yang lain dapat dikenali karena jarak masukan paling dekat dengan target kelompok sehingga menghasilkan keluaran yang sesuai.
4.3.2 Analisis Penyebab Kesalahan dalam Mengenali Pola Tanda Tangan Menggunakan Metode ART1
Proses pengujian pada metode ART1 dilakukan dengan menghitung net setiap masukan sesuai dengan rumus pada persamaan 2.6. Selanjutnya pada target kelompok, masukan
yang memiliki net terbesarlah yang memenangkan kelompok tersebut. Dalam proses pengujian ART1 tersebut, didapati bahwa beberapa masukan dari citra yang tidak
dilatih, tidak menghasilkan net yang cukup besar untuk memenangkan kelompok yang ditargetkan sehingga menghasilkan keluaran yang tidak sesuai.
Tabel 4.6 Citra uji dengan target kelompok dan keluarannya menggunakan metode ART1
Nama Pemilik Citra Uji Masukan
Target Kelompok Kelompok yang
dimenangkan oleh Citra Uji Keluaran
Abidah2 Abidah
Ruth Mey
Abidah3 Abidah
Ruth Mey
Abidah4 Abidah
Ruth Mey
Abidah5 Abidah
Anandhini Agung2
Agung Martina
Agung3 Agung
Martina Agung4
Agung Martina
Agung5 Agung
Martina Al Mizfar2
Al Mizfar Joshua
Al Mizfar3 Al Mizfar
Febri
Al Mizfar4 Al Mizfar
Joshua
Universitas Sumatera Utara
Al Mizfar5 Al Mizfar
Joshua Anandhini2
Anandhini Joshua
Ema2 Ema
Agung Ema3
Ema Anandhini
Ema5 Ema
Agung Fikri3
Fikri Khairun nisa
Fikri4 Fikri
Khairun nisa Fikri5
Fikri Sengli
Ismail2 Ismail
Joshua
Ismail3 Ismail
Joshua
Ismail4 Ismail
Mawaddah
Ismail5 Ismail
Joshua Ita2
Ita Joshua
Ita3 Ita
Ema Ita4
Ita Joshua
Ita5 Ita
Sengli Joshua4
Joshua Anandhini
Nurkholija2 Nurkholija
Anandhini Nurkholija3
Nurkholija Mawaddah
Nurkholija4 Nurkholija
Mawaddah Nurkholija5
Nurkholija Mawaddah
Richard3 Richard
Ruth Mey Richard5
Richard Ismail
Sengli2 Sengli
Febri Sengli3
Sengli Khairun nisa
Sengli4 Sengli
Khairun nisa
Sengli5 Sengli
Mawaddah Susi2
Susi Fikri
Susi4 Susi
Khairun nisa Susi5
Susi Richard
Tifany3 Tifany
Mawaddah
Universitas Sumatera Utara
Citra uji yang lain dapat dikenali karena net masukan memenangkan target kelompok sehingga menghasilkan keluaran yang sesuai.
Universitas Sumatera Utara
Bab 5 KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil dari penelitian dan evaluasi dari bab sebelumnya, maka didapatkan kesimpulan sebagai berikut.
1. Jaringan saraf tiruan tanpa supervisi yaitu metode Kohonen dan metode ART1
dapat melakukan pembelajaran dan pengenalan pola tanda tangan. 2.
Proses pelatihan metode Kohonen dengan topologi randtop, fungsi jarak dist, laju pemahaman 0.5 dan iterasi maksimum 1000 menghasilkan waktu 68.0842
detik. Untuk proses pelatihan metode ART1 dengan pelatihan cepat fast learning parameter vigilance 0.5 dan iterasi maksimum 1000 menghasilkan
waktu 6.83757 detik. Berdasarkan hasil pelatihan tersebut, dapat disimpulkan bahwa proses pelatihan metode ART1 lebih cepat dibandingkan proses
pelatihan metode Kohonen. 3.
Metode Kohonen dan metode ART1 dapat mengenali citra yang telah dilatih dengan tepat. Pengujian menggunakan metode Kohonen dan ART1 dalam
mengenali citra yang telah dilatih dengan persentase akurasi 100. 4.
Pengujian citra yang tidak dilatih menggunakan metode Kohonen memiliki persentase akurasi 63.75 dengan rata
– rata waktu pengujian adalah 0.000319295 detik sedangkan pengujian citra yang tidak dilatih menggunakan
metode ART1 memiliki persentase akurasi 47.5 dengan rata – rata waktu
pengujian adalah 0.000410643 detik. Berdasarkan hasil tersebut, pengujian menggunakan metode Kohonen dalam mengenali citra yang tidak dilatih lebih
tepat dibandingkan menggunakan metode ART1. Dalam proses pengujian
Universitas Sumatera Utara