Studi Literatur Studi Lapangan Perumusan Masalah

IV-56 Langkah-langkah penyelesaian masalah pada gambar 3.1, diuraikan dalam sub bab di bawah ini.

3.1 TAHAP IDENTIFIKASI MASALAH

Tahap ini diawali dengan studi literatur, studi Lapangan, perumusan masalah, penentuan tujuan penelitian dan menentukan manfaat penelitian. Langkah-langkah yang ada pada tahap identifikasi masalah tersebut dijelaskan pada sub bab berikut ini.

3.1.1 Studi Literatur

Studi literatur dilakukan untuk mendukung proses identifikasi masalah pada penelitian ini, yaitu merupakan perancangan fasilitas kerja yang berupa motorcycle lift sebagai alat bantu mekanik pada pengerjaan servis motor. Studi literatur dilakukan dengan mencari informasi yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas dalam perancangan ini. Pencarian informasi ini dilakukan dengan melalui internet, perpustakaan, sehingga diperoleh referensi yang dapat digunakan untuk mendukung pembahasan perancangan ini.

3.1.2 Studi Lapangan

Penelitian dilakukan mulai dari bulan Maret – Juli 2010. Penelitian awal dilakukan pada bengkel motor umum Loh Jinawi Motor digunakan untuk mengetahui dan mempelajari keadaan proses pengerjaan servis motor di tempat penelitian dengan maksud untuk mendapatkan informasi awal yang lengkap serta menentukan detail masalah yang diangkat dalam penelitian. Metode untuk mendapatkan data awal dilakukan dengan pengamatan langsung, wawancara kepada para mekanik dengan tujuan untuk mengetahui masalah yang timbul dari proses pengerjaan servis motor, dan keluhan atau rasa tidak nyaman yang dirasakan mekanik ketika melakukan pekerjaannya, penyebaran kuesioner Nordic Body Map kepada para mekanik untuk mendukung hasil dari wawancara. Lalu dilakukan pula perhitungan REBA awal berdasarkan foto-foto postur kerja mekanik ketika pengerjaan servis motor. Setelah penelitian awal tersebut, dilakukan pula pengamatan lanjutan sebagai perbandingan antara bengkel resmi Suzuki Indo Motor dengan Loh Jinawi Motor. Sehingga diharapkan dapat IV-57 menerapkan beberapa hal yang dapat diaplikasikan guna tujuan perbaikan dari masalah postur kerja mekanik bengkel Loh Jinawi Motor.

3.1.3 Perumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dilakukan, kemudian disusun sebuah rumusan masalah. Perumusan masalah dilakukan dengan menetapkan sasaran-sasaran yang akan dibahas untuk kemudian dicari solusi pemecahan masalahnya. Perumusan masalah juga dilakukan agar dapat fokus dalam membahas permasalahan yang dihadapi. Adapun permasalahan yang akan dibahas lebih lanjut adalah bagaimana merancang motorcycle lift sebagai alat bantu mekanik pada pengerjaan servis motor, yang sesuai dengan kondisi bengkel Loh Jinawi sebagai upaya mencapai postur kerja yang ideal.

3.1.4 Tujuan Penelitian