Jenis-jenis M usibah SAR

15 1. Menj adikan BASARNAS sebagai yang t erdepan dal am melaksanakan operasi SAR dalam musibah pel ayaran dan penerbangan, bencana dan musibah l ainnya 2. Pembent ukan Inst it usi yang dapat menangani pendidikan awal dan pendidikan penat aran di l ingkungan BASARNAS 3. Mengembangkan regulasi yang mampu mengerahkan pot ensi SAR mel al ui mekanisme koordinasi yang dipat uhi ol eh semua pot ensi SAR 4. Melaksanakan pembinaan SDM SAR melalui pola pembinaan SDM yang t erarah dan berlanj ut agar dapat dibent uk t enaga- t enaga SAR yang prof esional 5. Mel aksanakan pemenuhan sarana prasarana dan peral at an SAR secara bert ahap agar dapat menj adikan operasi t indak awal SAR yang mandiri, cepat , t epat , dan handal sesuai ket ent uan nasional dan int ernasional 6. Mel aksanakan pendidikan dan pel at ihan SAR mel al ui j enj ang pendidikan sesuai dengan kebut uhan dal am l ingkungan BASARNAS 7. Pencipt aan sist em sosial isasi dan penyul uhan kepada masyarakat t ent ang penyelenggaraan operasi SAR 8. Mengembangkan kerj asama dengan Pemda melalui FKSD, organisasi dan inst ansi berpot ensi SAR, bal k dal am negeri maupun l uar negeri dal am rangka pembinaan pot ensi SAR

2.2 Jenis-jenis M usibah SAR

Wil ayah negara Republ ik Indonesia t erdiri dari wil ayah perairan dan kepulauan dimana sebagai penghubung ant ar pulau dalam rangka menunj ang pembangunan perekonomian adal ah segi t ransport asi. Kondisi sepert i ini berdampak l al ul int as t ransport asi menj adi sangat ramai. Disisi lain kesadaran masyarakat t ent ang keselamat an belum menj adi priorit as, sehingga apabil a t erj adi musibah, masih banyak para 16 pengguna j asa t ransport asi laut udara menyulit kan t im SAR dalam mel akukan pencarian dan pert ol ongan SAR, sepert i : 1. Li f e vest yang kurang at au penempat annya t idak sesuai. 2. Tidak adanya radio komunikasi, 3. Tidak adanya si gnal di st r ess ELT EPIRB Jenis musibah yang sering t erj adi di Indonesia, t el ah diket ahui dan selama ini dit angani oleh Basarnas adal ah : A. Pel ayaran 1. Kebocoran 2. Kandas 3. Man over boat 4. Kerusakan mesin 5. Medi vak 6. Kebakaran Kapal 7. Perompakan t erhadap kapal -kapal adalah penerusan berit a ke Bakorkamla maupun inst ansi t erkait AL, Polri B. Penerbangan 1. Lost cont act 2. Cr ash l andi ng 3. Engi ne f ai l ur e C. Bencana al am Dal am hal kej adian bencana al am, koordinat or penanganan berada pada BAKORNAS PBP, disini Basarnas menj adi sal ah sat u unsur dari Bakornas PBP. Peranan SAR adal ah yang pal ing mengemuka karena harus bert indak pal ing awal pada set iap bencana al am yang t erj adi, sehingga SAR menj adi t it ik pandang bagi masyarakat yang t ert impa musibah. D. Bencana l ainnya Dal am penanganan t erhadap bencana l ain ini dipert egas dal am Keput usan Ment eri Perhubungan No KM 43 t ahun 2003, dimana dinyat akan Basarnas mempunyai t ugas membina, mengkoordinasikan dan mengendal ikan pot ensi SAR dal am kegiat an SAR t erhadap orang at au mat erial yang hil ang at au 17 dikawat irkan hil ang, at au menghadapi bahaya dal am pel ayaran dan at au penerbangan, sert a memberikan bant uan SAR dalam bencana dan musibah l ainnya sesuai dengan perat uran SAR nasional dan int emasional .

2.3 Peraturan dan Perundangan SAR