Kehadiran Peneliti METODE PENELITIAN

wawancara dilakukan disela jam mengajar dimana guru tidak ada jam mengajar pada waktu tersebut. Wawancara dengan guru 1,guru 2 higga guru 5 dilakukan pada tanggal 07, 08, 09, 10 Januari 2015 sebelum mewawancarai peneliti menjelaskan perihal penelitian tentang implementasi kurikulum kurikulum 2013. Pada 8 Januari 2015 peneliti mewawancarai Wakil Kepala Sekolah bidang Sarana dan Prasarana Ibu Fatma. Sebelum mewawancara peneliti menjelaskan perihal penelitian tentang peran kepala sekolah dalam implementasi kurikulum 2013. Peneliti mewawancarai beliau dari pukul 10.30 - 11.30 WIB. Pada hari Senin tanggal 10 Januari 2014 peneliti mewawancarai guru Bimbingna Konseling Bapak Saiful, S.Pd, sebelum mewawancara peneliti menjelaskan perihal penelitian tentang peran kepala sekolah dalam implementasi kurikulum 2013. Peneliti mewawancarai beliau dari pukul 09.00 - 11.40 WIB. Peneliti telah berusaha menghimpun data dalam keadaan yang sewajarnya, mempersamakan cara kerja yang sistematis, terarah dan dapat dipertanggung jawabkan sehingga tidak kehilangan sifat ilmiahnya.

3.4 Sumber Data Penelitian

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ini ialah kata-kata dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain. Kata-kata diambil melalui wawancara dan pengamatan terhadap informan utama yaitu kepala sekolah, wakil kepala sekolah sedangkan informan yang bukan pelaku utama adalah guru. Banyaknya informan yang akan di jadikan sumber data ditetapkan sebagai berikut : Kepala Sekolah 1 orang, Wakil Kepala sekolah 3 orang yaitu wakil bidang kurikulum, wakil bidang kesiswaan, dan wakil bidang sarana prasarana, sedangkan dari guru mata pelajaran 5 orang yaitu guru matapelajaran yang mengajar di kelas 7 dan kelas 8 karena kelas tersebut yang sudah melaksanakan kurikulm 2013. Penentuan informan utama diatas menggunakan teknik sampling purposive , agar data yang diperoleh sesuai dengan kebutuhan dan tujuan penelitian. Sapling disini bukan untuk mewakili populasi melainkan demi relevansi dan kedalaman informasi didasarkan pada fakta yang muncul dilapangan.

3.5 Teknik Pengumpulan Data.

Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan beberapa teknik yaitu ; a Wawancara Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan jenis wawancara terbuka; terstruktur, memakai petunjuk umum dan teknik probing. Penggunaan wawancara terbuka karena sebelum memulai wawancara, peneliti mengemukakan maksud dan tujuan wawancara. Pada wawancara terstruktur ini dilakukan peneliti karena sebelum melakukan wawancara, peneliti menyusun petunjuk umum, wawancara berupa garis- garis besar pertanyaan yang berkaitan dengan fokus penelitian. Berdasarkan garis- garis besar pertanyaan tersebut, peneliti selanjutnya mengembangkan pertanyaan acak berikutnya probing, namun tetap berpedoman pada fokus penelitian dan konstruksi teoritik yang telah ditetapkan sebelumnya, b Pengamatan atau observasi Dalam penelitian ini data juga diperoleh dengan melakukan pengamatan atau observasi dengan teknik pengamatan langsung yang dilakukan oleh peneliti dengan cara melihat, mengamati, dan mencatat kejadian atau prilaku yang sebenarnya, mencatat peristiwa dalam situasi yang berkaitan dengan pengetahuan proporsional maupun yang langsung diperoleh dari data. c Dokumentasi Dalam penelitian ini data juga diperoleh dari sumber data bukan manusia yaitu yang berupa dokumen. Dokumen yang digunakan sebagai sumber data dilihat langsung oleh peneliti akan dicatat seperlunya oleh peneliti sesuai konteks peneliti.

3.6 Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini dilakukan selama dan setelah pengumpulan data yaitu proses reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan ,penarikan kesimpulan sementara dilakukan selama pengumpulan data masih berlangsung.sedangkan penarikan kesimpulan akhir akan dilakukan setelah semua pengumpulan data dianggap selesai. Data yang diperoleh berupa kata-kata yang tersusun dalam kalimat dianalisis secara mendalam dan bersamaan kemudian dilakukan reduksi data melalui proses pemilihan dan pengkategorian data-data yang sesuai dengan fokus penelitian. Analisis data dalam penelitian ini dirancang sebagai berikut : Data dianalisis secara induktif dengan demikian pengumpulan data dan analisis dilakukan secara bersamaan. Model analisis data yang digunakan untuk mereduksi data ,penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi pada penelitian ini menggunakan model interaktif artinya ketika data dikumpulkan, reduksi data dilakukan dan dilanjutkan dengan sajian data sementara. Sehingga masih terbuka kesempatan untuk berubah atau dilakukan definisi reduksi data. Reduksi data bertujuan untuk menggolongkan, mengarahkan, menajamkan, membuang data yang tidak perlu, dan mengorganisasikan data dari hasil wawancara, catatan pengamatan di lapangan dan dokumentasi berupa arsip dan foto-foto untuk kemudian dikaji dan disajikan dalam laporan penelitian Semua data yang didapat dari lapangan dikumpulkan dan dibaca kembali untuk diidentifikasi dan dikelompokkan dalam berbagai kategori. Setiap kategori diberi kode yang menggambarkan cakupan makna topik. Kode tersebut digunakan untuk mengorganisasikan satuan data. Adapun satuan data yang dimaksud adalah potongan- potongan hasil catatan lapangan berupa kalimat atau alinea yang berhubungan dengan pertanyaan atau sub fokus tertentu. Secara rinci pengkodean dibuat berdasarkan pada teknik pengumpulan data yaitu Wawancara dikode W, Observasi dikode O, Dukumentasi dikode D dan kelompok informan yaitu Kepala Sekolah dikode KS, Wakil bidang Kurikulum dikode WKKS 1 ,Wakil bidang Kesiswaan dikode 2, Wakil bidang Sarana Prasarana di kode WKKS 3 dan Guru dikode G. kemudian dilanjutkan dengan nomor pertanyaan dan dilanjutkan tanggal pengambilan data. Secara lengkap setiap potongan informasi akan memiliki kode dengan pembacaan seperti berikut ini; Kode data : W. KS.1.01. 070115 Tanggal pengambilan data Data Informan No. pertanyaan Teknik Pengumpulan