Standard Operating Procedure Invoice Standard Operating Procedure Packing List

 Quantity atau jumlah barang  Gross weight dan nett weight berat kotor dan berat bersih  Measurement ukuran dimensi dalam volume m3 atau cbm.

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan melakukan Praktek Kerja Lapangan PKL selama 2 bulan pada lokasi PT Bukit Asam Persero Tbk. guna memperoleh data dan informasi yang berhubungan dengan penelitian serta dengan mempelajari berbagai literature yang berkaitan dengan penelitian.

3.2 Sumber Data

Sumber data di ambil dari perusahaan batubara PT Bukit Asam Persero Tbk. dengan persetujuan Ganeral Manager PT Bukit Asam Persero Tbk. 3.3 Teknik Pengambilan Data 3.3.1 Wawancara Penulis mengadakan wawancara langsung dengan karyawan PT Bukit Asam Persero Tbk. dan karyawan anak perusahaan PT Bukit Asam Persero Tbk. yang mengurus dokumen-dokumen ekspor.

3.3.2 Dokumentasi

Penelitian yang dimaksudkan untuk mengumpulkan data dari pihak instansi atau perusahaan yang berkaitan dengan judul penelitian.

3.3.2 Observasi

Penulis melakukan pencatatan sekaligus memantau langsung kegiatan yang dilakukan oleh pegawai PT Bukit Asam Persero Tbk. selama kegiatan penelitian dilapangan berlangsung, observasi yang dilakukan tidak menggunakan alat khusus. 3.4 Gambaran Umum Perusahaan 3.4.1 Gambaran Umum Lokasi

3.4.1.1 Data Umum

Nama Tempat Perusahaan : PT Bukit Asam PerseroTbk. Unit Pelabuhan JJ Tarahan Alamat : Jalan Soekarno-Hatta KM. 15 Tarahan Bandar DDDDDDDDDDDDD Lampung Luas Areal : 42,5 Ha Tahun Berdiri : 1986 Jumlah Pekerja : 335 orang Nama Pembimbing : Yanny RM Ondang Nama Pengambilan Data : RM Aidil Fitri Yadi Tanggal Pengambilan Data : 10 Maret 2014

3.4.1.2 Sejarah dan Lokasi Perusahaan

PT Bukit Asam Persero Tbk. merupakan Badan Usaha Milik Negara BUMN. Didirikan tanggal 2 Maret 1981, berdasarkan peraturan pemerintah No. 42 tahun 1980 tanggal 15 Desember 1980, dengan kantor pusat Tanjung Enim, Sumatera Selatan. PT Bukit Asam Persero Tbk. memiliki tiga pelabuhan batubara yaitu : Pelabuhan Batubara Tarahan di Bandar Lampung, Dermaga Batubara Kertapati di Palembang Sumatera Selatan dan Pelabuhan Batubara Teluk Bayur di Padang Sumatera Barat. PT Bukit Asam Persero Tbk. Unit Pelabuhan Tarahan merupakan pelabuhandermaga terbesar yang dimiliki PT Bukit Asam Persero Tbk. dengan luas areal 42,5 Ha. PT Bukit Asam Persero Tbk. Unit Pelabuhan Tarahan terletak ±18 km dari kota Bandar Lampung dan ±6 km di sebelah selatan Pelabuhan Panjang. Beroperasi sejak tahun 1986 sebagai Terminal Untuk Kepentingan Sendiri TUKS, yang pada awalnya disiapkan untuk pengapalan batubara hasil produksi tambang di Tanjung Enim dengan tujuan PLTU Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Suralaya Propinsi Banten. Batubara yang diterima maupun yang akan dikapalkan melalui Unit Pelabuhan Tarahan dilakukan pengujian kualitas di laboratorium penguji batubara, untuk memastikan bahwa batubara yang dikirim kepada konsumen sesuai spesifikasi yang diminta. Untuk meningkatkan reputasi, laboratorium PT Bukit Asam Persero Tbk. Unit Pelabuhan Tarahan sudah disertifikasi ISO 17025 dari Komite Akreditasi Nasional KAN mengenai System Standart Laboratorium penguji dan kalibrasi sejak tahun 2002.