66 Gambar 6. Grafik hasil uji skala kecil
Dari grafik diatas dapat dilihat bahwa pada indikator kualitas gambar, warna, bahasa, menarik dan meningkatkan motivasi belajar mendapatkan skor nilai
rerata paling tinggi yaitu 3,3 termasuk dalam kategori “sangat layak” dan pada
indikator kualitas suara, ukuran huruf, bentuk huruf, perintah tombol, video mudah dipahami, gambar sesuai, dan mempermudah belajar medapat skor
rendah yaitu 3,0 termasuk dalam kategori “sangat layak”.
3. Uji Lapangan
Uji kelayakan media audio visual di ukur melalui uji coba luas atau uji lapangan, yaitu uji coba tahap akhir terhadap produk media audio visual sampai menjadi
media yang layak digunakan sebagai media pmbelajaran. Uji coba lapangan dilakukan setelah dilakukan validasi ahli materi, validasi ahli media, dan uji skala
kecil. Uji kelayakan dilakukan pada siswa kelas XI jasa boga yang berjumlah 32 responden, uji kelayakan dilakukan dengan menggunakan skala likert dengan
rentang data 1 sampai dengan 4. Data di dapatkan dengan cara memberikan instrument angket kepada siswa dan menayangkan media audio visual tersebut
di kelas lalu siswa memberikan penilaian pada angket yang telah disediakan.
2.85 2.9
2.95 3
3.05 3.1
3.15 3.2
3.25 3.3
3.35 keterbacaan kelayakan media audio visual
67 Berikut data yang di hasilkan dari uji lapangan. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat
pada tabel 16. Tabel 16. Kelayakan media audio visual dari uji lapangan
n=32 responden Indikator
Skor Rata-rata
penilaian Kategori
Kualitas gambar 216
3.4 Sangat layak
Kualitas suara 107
3.3 Sangat layak
Warna 108
3.4 Sangat layak
Ukuran huruf 211
3.3 Sangat layak
Bentuk huruf 206
3.4 Sangat layak
Layout 102
3.3 Sangat layak
Unsur gerak 104
3.2 Sangat layak
Bahasa 102
3.2 Sangat layak
Perintah tombol 104
3.3 Sangat layak
Materi jelas 107
3.3 Sangat layak
Video mudah dipahami 105
3.3 Sangat layak
Gambar sesuai 104
3.3 Sangat layak
Mempermudah belajar 215
3.4 Sangat layak
Menarik 107
3.3 Sangat layak
Meningkatkan motivasi belajar
332 3.5
Sangat layak Rerata Keseluruhan
3,3 Sangat layak
Hasil dari data uji lapangan media audio visual untuk mata pelajaran pengolahan makanan kontinental di SMK N 3 Klaten menunjukkan rata-rata
keseluruhan yaitu 3.3 dari 32 responden termasuk dalam kategori “sangat
layak”. Dapat dilihat juga dalam grafik sebagai berikut:
3 3.1
3.2 3.3
3.4 3.5
3.6
keterbacan kelayakan media audio visual
68 Gambar 7. Grafik Hasil Uji Kelayakan
Apabila dilihat dari data di atas nilai rata-rata dari setiap indikator yang diberikan pada 32 responden uji lapangan memiliki rerata skor tertinggi 3,5 termasuk
dalam kategori ”sangat layak” yaitu pada indikator meningkatkan motivasi belajar. Dan yang memiliki skor rerata terendah 3,2 termasuk dalam kategori
“sangat layak” pada indikator unsur gerak dan bahasa. Sehingga dapat diartikan bahwa media audio visual untuk mata pelajaran pengolahan makanan
Kontinental ini telah layak digunakan sebagai media pembelajaran.
C. Kajian Produk