2.1.1. Sumber Air
Secara garis besar dapat dikatakan air bersumber dari: 1.
Air laut Kadar garam pada air laut sangat bervariasi dari setiap tempat. Misalnya hitam
mempunyai kadar garam sangat tinggi dibandingkan dengan kadar garam pada Samudra Pasifik. Air laut mendapat pencemaran dari 3 tempat yaitu dari darat, udara
dan laut. Dari darat hampir 90 bahan pencemar berasal dari darat, melalui sungai, air rembesan yang belum tersaring dengan baik, melalui pipa WC. Dari udara; bahan
pencemar dibuang dari pesawat terbang. Dari laut; bahan pencemar dibuang dari kapal laut dan perahu nelayan.
2. Air hujan
Air hujan setelah dianalisis maka diperoleh hasil sebagai berikut data dikutip dari buku “Penyediaan Air Bersih Bagi Masyarakat” oleh Sugiharto, M.Sc,SPPH
Tanjung karang,1993 yang berupa kutipan dari New York State Departement of Public Health;
1. Hardnesskekerasan 19 mgl sebagai CaCO
3
; 2.
Calcium 16 mgl sebagai CaCO
3
; 3.
Magnesium 3 mgl sebagai MgCO
3
; 4.
Sodium 6 mgl sebagai Na; 5.
Amonium 0,8 mgl sebagai N; 6.
Bicarbonate 12 mgl sebagai CaCO
3
; 7.
Acidity 4 mgl sebagai CaCO
3
; 8.
Chlorida 9 mgl sebagai Cl; 9.
Sulfate10 mgl sebagai SO
4
;
10. Nitrate 0,1 mgl sebagai N;
11. pH 6,8
3. Air Tanah
Air tanah disebut pula air tawar oleh karena tidak terasa asin. Berdasarkan lokasi air maka air tanah dapat dibagi dalam 2dua bagian yaitu:
1. Air permukaan tanah
2. Air jauh permukaan tanah Gabriel,2001.
2.1.2 Karakteristik Badan Air
Badan air dicirikan oleh tiga komponen utama, yaitu komponen hidrologi, komponen fisika-kimia, dan komponen biologi. Penilaian kualitas suatu badan air
harus mencakup ketiga komponen tersebut.
A. Air Permukaan Surface Water
Air tawar berasal dari dua sumber, yaitu air permukaan Surface Water dan air tanah groud water. Air permukaan adalah air yang berada disungai, danau,
waduk, rawa, dan badan air lain, yang tidak mengalami infiltrasi kebawah tanah. Air hujan yang jatuh ke bumi dan menjadi air permukaan memiliki kadar bahan-bahan
terlarut atau unsur hara yang sangat sedikit. Air permukaan biasanya bersifat asam, dengan nilai pH sekitar 4,2. Hal ini disebabkan air hujan melarutkan gas-gas yang
terdapat di atmosfer,misalnya gas karbondioksidaCO
2
, sulfurS, dan nitrogen oksida NO
2
yang dapat membentuk asam lemah.
B. Air Tanah Groundwater
Air tanah groundwater merupakan air yang berada dibawah permukaan tanah. Air tanah ditemukan pada akifer. Karakteristik utama yang membedakan air
tanah dengan air permukaan adalah pergerakan yang sangat lambat dan waktu tinggal yang sangat lama, dapat mencapai puluhan hingga ratusan tahun,oleh sebab itu pula
air tanah akan sulit untuk pulih kembali jika mengalami pencemaran Effendi,2003.
2.1.3. Masalah Pencemaran Air