Pekerjaan tanah

Pekerjaan tanah

(Normatif)

Pekerjaan tanah ini meliputi pekerjaan galian dan timbunan tanah serta houlingyang dapat dilaksanakan baik secara manual dengan tenaga manusia dan juga secara mekanisasi.

A.1.1 Pekerjaan tanah secara manual

a. AHSP pembersihan dan pengupasan permukaan tanah

2 T.01 1 m pembersihan dan striping/kosrekan

Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%) (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 2 (D+E)

T.02 1m 2 tebas tebang berupa memotong dan membersihkan lokasi dari tanaman/

tumbuhan diameter < 15cm

Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan 1 Minyak tanah

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%) (Contoh 15%) 2 15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)

T.03 Cabut 1 tunggul pohon tanaman keras diameter >15 cm dan membuang sisa

tunggul kayu dan akar-akar nya

Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Chainsaw

E.06 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - pohon (D+E) 31.625,00 F Harga Satuan Pekerjaan per - pohon (D+E) 31.625,00

Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

2 Pembantu Juru Ukur

3 Juru Ukur

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Waterpass

E.50 Sewa-hari

E.41 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 1 (D+E)

T.05 Pasang 1 m' profil melintang galian tanah

Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

2 Tukang kayu

4 Juru Ukur

5 Pembantu juru ukur

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan 1 Kaso 4/6 cm

M.33.d

M.35.e

M.65.b

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Waterpass

E.50 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 1 (D+E)

c. AHSPpekerjaan tanah cara manual

Pelaksanaan galian tanah T.06 sampai dengan T.11 sudah termasuk pembuangan hasil galian dengan jarak angkut L < 3m serta perataan dan perapihan. Namun jika diperlukan angkutan dengan jarak lainnya, lihat T.15, danjika diperlukan perkuatan dinding galian tanah, perlu ditambah dengan analisa T.12.

T.06 Galian tanah biasa

a) 1 m 3 galian tanah biasa sedalam < 1 m

Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

c) 1 m 3 galian tanah biasa sedalam s.d. 3 m

Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

c) 1 m 3 galian tanah biasa dengan kedalaman > 3m, tambahan koefisien untuk setiappenambahan kedalaman 1 m

Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

T.07 Galian tanah berbatu

a) 1 m 3 galian tanah berbatu sedalam < 1 m

Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Jack hammer **

E.14 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

** Jika dilaklukan tanpa menggunakan peralatan, maka harga satuan diberi nilai 0 ** Jika dilaklukan tanpa menggunakan peralatan, maka harga satuan diberi nilai 0

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Tukang gali

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Jack hammer **

E.14 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

** Jika dilaklukan tanpa menggunakan peralatan, maka harga satuan diberi nilai 0

c) 1 m 3 galian tanah berbatu sedalam s.d. 3 m

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Jack hammer ***

E.14 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

*** Jika dilaklukan tanpa menggunakan peralatan, maka harga satuan diberi nilai 0

d) 1 m 3 galian tanah berbatu dengan kedalaman > 3m, tambahan koefisien untuk setiap penambahan kedalaman 1 m

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Jack hammer ***

E.14 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

*** Jika dilaklukan tanpa menggunakan peralatan, maka harga satuan diberi nilai 0

T.08 Galian batu

a) 1 m 3 galian batu sedalam ≤ 1 m

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Jack hammer **

E.14 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

** Jika dilaklukan tanpa menggunakan peralatan, maka harga satuan diberi nilai 0

b) 1 m 3 galian batu sedalam s.d. 2 m

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Jack hammer **

E.14 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

** Jika dilaklukan tanpa menggunakan peralatan, maka harga satuan diberi nilai 0

3 c) 1 m 3 galian batu sedalam s.d.3 m

Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Jack hammer **

E.14 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

** Jika dilaklukan tanpa menggunakan peralatan, maka harga satuan diberi nilai 0 ** Jika dilaklukan tanpa menggunakan peralatan, maka harga satuan diberi nilai 0

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Jack hammer **

E.14 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

** Jika dilaklukan tanpa menggunakan peralatan, maka harga satuan diberi nilai 0

T.09 Galian tanah cadas atau tanah keras

a) 1 m 3 galian tanah cadas atau tanah keras sedalam ≤ 1 m

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Jack hammer ***

E.14 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

*** Jika dilaklukan tanpa menggunakan peralatan, maka harga satuan diberi nilai 0

b) 1 m 3 galian tanah cadas atau tanah keras sedalam s.d. 2 m

Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Jack hammer ***

E.14 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

*** Jika dilaklukan tanpa menggunakan peralatan, maka harga satuan diberi nilai 0 *** Jika dilaklukan tanpa menggunakan peralatan, maka harga satuan diberi nilai 0

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Jack hammer ***

E.14 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

*** Jika dilaklukan tanpa menggunakan peralatan, maka harga satuan diberi nilai 0

d) 1 m 3 galian tanah cadas atau tanah keras dengan kedalaman > 3m, tambahan koefisien setiap penambahan kedalaman 1 m

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Jack hammer ***

E.14 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

*** Jika dilaklukan tanpa menggunakan peralatan, maka harga satuan diberi nilai 0

T.10 Galian lumpur

a) 1 m 3 galian lumpur sedalam ≤ 1 m

Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

c) 1 m 3 galian lumpur sedalam s.d. 3 m

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15 %xD 13.368,75

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

d) 1 m 3 galian lumpur dengan kedalaman > 3m, tambahan koefisien setiap penambahan kedalaman 1 m

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

T.11Galian pasir untuk fondasi bangunan

a) Galian pasir untuk fondasi bangunan sedalam s.d 1m’

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

c) Galian pasir untuk fondasi bangunan sedalam s.d 3 m’

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

d) Galian pasir untuk fondasi bangunan dengan kedalaman > 3m, tambahan koefisien setiap penambahan kedalaman 1 m

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

T.12Perkuatan dinding galian dan alat bantu gali

Perkuatan dinding galian sangat tergantung pada potensi kelongsoran galian tanahnya, untuk tanah biasa dan tanah berbatu sering diperlukan jika kedalaman galiannya lebih dari 2 m, sedangkan untuk tanah cadas/keras apalagi batu pada umumnya tidak diperlukan perkuatan. Hal ini sering dilakukan pada galian tanah dengan kedalaman > 1 m dalam rangka pemasangan pipa, gorong-gorong atau box culvert.

Tabel A.1 - Asumsi Koefisien Pemakaian Ulang Bahan/Material No.

Pemakaian Bahan/

Penambahan Material

35% untuk bahan Kaso/balok kayu; SV=0%

1 Pertama

1,000 1,000 1,000 40% untuk Multiflek/papan kayu; SV=0%

2 Ke dua

0,675 0,700 0,750 50% untuk Seseg bambu dll.; SV=0%

3 Ke tiga

0,567 0,600 0,667 5% untuk baja/besi; SV=50%

4 Ke empat

Tabel A.2 - Koefisien Pekerja dan Bahan Perkuatan Dinding Galian dengan Rangka dan Dinding

a) Tiang Rangka Perkuatan Dinding

1 m' paling bawah

Setiap penambahan tinggi 1 m'

Jarak antar

Mandor Peralatan

Bahan

Pekerja Tukang

Mandor Peralatan

(m)

1 Kaso 5/7 dipakai ke-1

0,0420 m3

0,86 OH

0,43 OH 0,086 OH

0,0150 m3

0,60 OH 0,30 OH 0,060 OH

- dipakai ke-2

0,0284 m3

0,0101 m3

- dipakai ke-3

0,0238 m3

0,0085 m3

2 Baja L 50.50.5

0,72 OH 0,36 OH 0,072 OH

3 Baja INP-10

0,86 OH 0,43 OH 0,086 OH

b) Dinding Perkuatan

1 m' paling bawah

Setiap penambahan tinggi 1 m'

Mandor Peralatan

Bahan

Pekerja Tukang

Mandor Peralatan

1 Seseg bambu, ke-1

2,4 m2

0,40 OH 0,20 OH 0,040 OH

2,0 m2

0,300 OH 0,150 OH 0,0300 OH

2 Papan 2/20, ke-1

0,048 m3

0,50 OH 0,25 OH 0,050 OH

0,040 m3

0,376 OH 0,188 OH 0,0375 OH

3 Balok kayu 8/12, ke-1

0,192 m3

0,46 OH 0,23 OH 0,045 OH

0,160 m3

0,338 OH 0,169 OH 0,0338 OH

Tabel A.3 - Koefisien Pekerja dan Bahan Perkuatan Dinding Galian dengan Turap

1 m' paling bawah

Setiap penambahan tinggi 1 m'

Jarak antar

tiang mak.

Mandor Peralatan

Bahan

Pekerja Tukang

Mandor Peralatan

(cm)

1 Kaso 5/7 dipakai ke-1 0,049612 m3 0,84 OH 0,28 OH 0,084 OH

0,10 0,033075 m3

0,57 OH 0,19 OH

0,057 OH

- dipakai ke-2

0,033488 m3

0,022326 m3

- dipakai ke-3

0,028130 m3

0,018754 m3

2 Balok kayu 8/12, ke-1

0,090720 m3 1,26 OH 0,42 OH 0,126 OH

0,12 0,060480 m3

0,84 OH 0,28 OH 0,084 OH

3 Baja INP-8

37,50 kg

1,50 OH

0,50 OH 0,150 OH

25,00 kg

1,20 OH 0,40 OH

4 Baja INP-10

52,50 kg

2,10 OH

0,70 OH 0,210 OH

35,00 kg

1,50 OH 0,50 OH 0,150 OH

5 Profil Larsen U-400

2,10 OH 0,70 OH

Pada Tabel A.1 memungkinkan ada pemakaian yang ke 4 kalinya, dengan metode perhitungan yang sama dengan yg ke 2 dan 3, pemakaian bahan dapat dihitung. Hal ini dapat digunakan untuk pekerjaan bekistingB.21 s.d. B.34.

T.12a.1 m’ perkuatan dinding galian untuk 1 m’ paling bawah

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja {Lihat Tabel A.2} 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja B Bahan {Lihat Tabel A.2} 1 Tiang rangka perkuatan ddg. (Tabel A.2a)

M.xx

m3 atau kg

a)

2 Dinding perkuatan (Tabel A.2b)

M.xx m2 atau m3

p)

Jumlah Harga Bahan C Peralatan Tripod/Tackle&handle/Crane 2T *)

Jumlah Harga Peralatan D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C) E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)

*) Coret yg tidak perlu

T.12.a Contoh 1 m’ perkuatan dinding galian untuk 1 m' paling bawah, menggunakan

baja INP-10 dan balok kayu 8/12

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja {Lihat Tabel A.2} 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan {Lihat Tabel A.2} 1 Tiang rangka perkuatan ddg, INP-10

M.54.g

2 Dinding perkuatan, Kayu 8/12

M.33.b

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan Tripod/Tackle&handle/Crane 2T *)

E.07.a

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

161.044,50 F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E) 1.234.674,50

*) Coret yg tidak perlu

T.12.bPenambahan setiap tinggi 1 m' perkuatan dinding galian

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja {Lihat Tabel A.2} 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja B Bahan {Lihat Tabel A.2} 1 Tiang rangka perkuatan ddg (Tabel A.2a)

M.xx

m3 atau kg

f)

2 Dinding perkuatan (Tabel A.2b)

M.xx m2 atau m3

u)

Jumlah Harga Bahan C Peralatan Tripod/Tackle&handle/Crane 2T *)

Jumlah Harga Peralatan D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C) E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)

*) Coret yg tidak perlu

T.12.b Contoh 1 m’ penambahan setiap tinggi 1 m' perkuatan dinding galian,

menggunakan baja INP-10 dan balok kayu

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja {Lihat Tabel A.2} 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan {Lihat Tabel A.2} 1 Tiang rangka perkuatan ddg, INP-10

M.54.g

2 Dinding perkuatan, Kayu 8/12

M.33.b

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan Tripod/Tackle&handle/Crane 2T *)

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E) 1.018.123,75

T.12c1 m’ perkuatan dinding galian dengan turap untuk 1 m' paling bawah

Harga Satuan

A Tenaga Kerja {Lihat Tabel A.3} 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan {Lihat Tabel A.3} 1 Perkuatan Dinding Galian dengan Turap

M.xx

m3 atau kg

a)

(Lihat Tabel A.3)

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan Tripod/Tackle&handle/Crane 2T *)

Jumlah Harga Peralatan D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C) E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E) -

T.12c Contoh 1 m’ perkuatan dinding galian dengan turap untuk 1 m' paling bawah,

dengan turap INP-8

No

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja {Lihat Tabel A.3} 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan 1 Perkuatan Dinding Galian dengan Turap

M.xx

m3 atau kg

f)

(Lihat Tabel A.3)

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan Tripod/Tackle&handle/Crane 2T *)

Jumlah Harga Peralatan D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C) E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E) -

T.12.d 1 m’ perkuatan dinding galian dg turap untuk setiap penambahan tinggi 1 m'

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja {Lihat Tabel A.3} 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan 1 Perkuatan Dinding Galian dengan Turap

M.xx m3 atau kg

f)

(Lihat Tabel A.3)

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan Tripod/Tackle&handle/Crane 2T *)

Jumlah Harga Peralatan D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C) E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E) -

T.12.dContoh perkuatan dinding galian dengan turap INP-8 untuk setiap penambahan

tinggi 1 m'

Harga Satuan

Satuan Koefisien

(Rp)

(Rp)

A Tenaga Kerja {Lihat Tabel A.3}

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan {Lihat Tabel A.3}

1 Perkuatan Dinding Galian dengan Turap M.54.f

Baja INP-8

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan Tripod/Tackle&handle/Crane 2T *)

M.125.b Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)

Catatan:Pembuatan dinding galian dapat menggunakan AHSP F.01 sampai dengan F.16 sesuai dengan kebutuhan

T.13 Peledakan batuan

Pelaksanaan peledakan batuan biasanya harus dilakukan oleh suatu badan yang berwenang atau perusahaan yang telah mempunyai izin resmi misalnya PT. Dahana, Tasikmalaya, Indonesia. Perhitungan biaya untuk cara ini, sangat ditentukan oleh tingkat kekerasan atau jenis batuannya, posisi lokasi dan dimensi batuannya. Untuk keperluan harga satuan diperlukan deskripsi kondisi-kondisi tersebut yang kemudian akan dapat dihitung harga satuannya dari pelaksana peledakannya.

T.14Timbunan dan pemadatan

a)Timbunan tanah atau urugan tanah kembali (1 m 3 )

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

b)Pemadatan tanah (1 m 3 )

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Pemadat Timbunan (Stamper)

E.31 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

e) Timbunan pasir sebagai bahan pengisi (1 m 3 )

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan 1 Pasir pasang

M.14.b

m 3 1,200

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

d) Pemadatan pasir sebagai bahan pengisi (1 m 3 )

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan 1 Pemadat Timbunan (Stamper)

E.31 Sewa-hari

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

3 15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)

T.15Angkutan material dan/atau hasil galian

a) Secara manual

1) Mengangkut 1 m 3 hasil galian dengan jarak angkut > 3m s.d. < 5 m

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

2) Mengangkut 1 m 3 hasil galian dengan jarak angkut 5 m

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

3) Mengangkut 1 m 3 hasil galian dengan jarak angkut 10 m

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

4) Mengangkut 1 m 3 hasil galian dengan jarak angkut 30 m

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

5) Mengangkut 1 m 3 hasil galian dengan jarak angkut 50 m

Harga Satuan

Satuan Koefisien

(Rp)

(Rp)

A Tenaga Kerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

6) Mengangkut 1 m 3 hasil galian dengan jarak angkut 100 m

Koefisien Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

7) Mengangkut 1 m 3 hasil galian dengan jarak angkut 200 m

Harga Satuan

Satuan Koefisien

(Rp)

(Rp)

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

8) Mengangkut 1 m3 hasil galian dengan jarak angkut 300 m

Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

9) Mengangkut 1 m3 hasil galian dengan jarak angkut 400 m

Harga Satuan

Satuan Koefisien

(Rp)

(Rp)

A Tenaga Kerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

10) Mengangkut 1m 3 hasil galian dengan jarak angkut 500 m

Harga Satuan

A Tenaga Kerja 1 Pekerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

11) Mengangkut 1 m 3 hasil galiandengan jarak angkut > 500m untuk setiap penambahan jarak angkut 100 m

Harga Satuan

Satuan Koefisien

(Rp)

(Rp)

A Tenaga Kerja

Jumlah Harga Tenaga Kerja

B Bahan

Jumlah Harga Bahan

C Peralatan

Jumlah Harga Peralatan

D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)

E Overhead + Profit (Contoh 15%)

15% x D

F Harga Satuan Pekerjaan per - m 3 (D+E)

d. Pekerjaan tanah secara mekanis

Pekerjaan tanah secara mekanis yang menggunakan alat-alat berat diantaranya:Bulldozer, Excavator, Shovel, Loader, Scaper, Dump truck dan lainnya; untuk perhitungan HSP dianalis dengan cara menghitung produktivitas danbiaya operasi peralatannya dengan berbagai variabel kondisinya. Untuk menghitung HSP dilakukan langkah-langkah sebagai berikut :

a) Inventarisasi Data

b) Evaluasi dan Analisis Data-data

c) Menentukan Metode Pelaksanaan

d) Analisis Produksi Alat

e) Analisis Kebutuhan Alat

f) Analisis Biaya Operasi/penggunaan Alat

g) Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan

Inventarisasi data

Inventarisasi data meliputi antara lain :

a) Desain, ukuran dan spesifikasi teknis.

b) Topografi atau keadaan medan.

c) Jenis atau karakteristik fisik material bahan pekerjaan.

d) Jenis peralatan yang dapat digunakan untuk melakukan pekerjaan.

e) Kualifikasi SDM menyangkut operator, pembantu operator dan mekanik.

f) Lain-lain misalnya, bahan pendukung seperti air minum, air pendingin mesin, mandi dan

cuci serta ketersediaan suku cadang.

a) Spesifikasi teknis

Sehubungan dengan pelaksanaan pekerjaan tanah, pertama-tama harus dilakukan pekerjaan perencanaan pelaksanaan kegiatan yang diasumsikan sebagai berikut:

a. Sesuai dengan spesifikasi teknik bahan timbunan harus sudah ditentukan secara pasti

b. Hasil pemadatan harus mencapai minimum 90% berat isi kering standar proctor SNI 03-1742-2008, Cara uji kepadatan ringan untuk tanah.

c. Hasil stripping top soil harus dibuang ke tempat yang telah ditentukan

d. Selama proses pemadatan, tanggul harus dilindungi dari hujan.

b) Desain, ukuran dan topografi atau keadaan permukaan lokasi pembuatan saluran dan tanggul

a. Desain dan ukuran/dimensi termasuk gambar dan potongan dari berbagai bangunan yang akan dibuat harus sudah ditentukan.

b. Sesuai dengan spesifikasi teknik bahan timbunan, harus sudah dipastikan akan diambil dari borrow area seperti pada peta topografi.

c. Lokasi pembuangan hasil striping top soil harus sudah ditentukan.

c) Jenis Material bahan pekerjaan

Material untuk bahan urugan yang akan dipadatkan harus ditentukan lokasinya sesuai dengan peta topografi serta masing-masing jenis materialnya yang harus memenuhi spesifikasi teknisnya, misalnya saja faktor-faktor diantaranya untuk swell

3 < 45%, shrinkage< 10%, Berat Jenis bank > 1.200 kg/m 3 dan loose > 1.000 kg/m .

d) Jenis peralatan yang dapat digunakan untuk melaksanakan pekerjaan

Untuk menghitung produktivitas berbagai peralatan yang dapat digunakan untuk melakukan pekerjaan harus diketahui spesifikasi teknisnya. Berbagai parameter yang perlu ditampilkan sebagai indikator dari spesifikasi teknis diantaranya: Merek, Daya mesin, Draw Bar Pull, Harga Pokok Pembelian, Umur operasi, Daya (berat) angkut/dorong, Dimensi dan Kapasitas blade, Kecepatan maju/mundur, Kecepatan putar, Kemampuan tanjak dan umur ekonomis, seperti Tabel C3 pada Lampiran C.

e) Kualifikasi personalia manajemen, operator dan mekanik

Data kualifikasi manajer atau site engineer termasuk juga operator dan mekanik tentang background pendidikan, pengalaman efektif serta Faktor Efisiensi Alat seperti Tabel C6 pada Lampiran C.

f) Data lain-lain

Berbagai data lain yang diperlukan diantaranya: lokasi sumber air untuk keperluan air bersih serta untuk pemadatan; ketersediaan bahan bakar jika lokasi pekerjaan cukup terpencil perlu ada stock sendiri; serta suku cadang peralatannya.

Evaluasi dan analisis data

Kondisi pekerjaan harus dievaluasi dan dianalisis untuk memperhitungkan pengaruhnya terhadap tingkat produktivitas peralatan yang akan digunakan. Beberapa parameter yang perlu ditinjau adalah diantaranya: Altitude lokasi, Volume Pekerjaan, Topografi medan lapangan dan lingkungan, Jumlah hari kerja yang tersedia, Kondisi atau sifat fisik material, Kondisi untuk masing-masing jenis peralatan.

Menentukan metode pelaksanaan

Untuk menentukan metode pelaksanaan umumnya yang dijadikan sebagai dasar pertimbangan ialah tepat waktu, tepat mutu dan tepat biaya yang menyangkut hal-hal sebagai berikut:

1) Tepat Waktu : Pola operasi peralatan sedemikian rupa sehingga produktivitas alat maximum per satuan waktu tanpa overload dengan waktu non produktif sekecil mungkin

2) Tepat Mutu : Pemilihan peralatan yang tepat untuk tiap jenis pekerjaan maupun

medan lapangan.

3) Tepat Biaya : Mengupayakan management peralatan yang mudah melalui: • Jumlah tiap jenis peralatan dan kombinasinya yang sesuai • Mengurangi merk yang beragam. • Mengutamatakan penggunaan peralatan berfungsi ganda (multi purpose).

Analisis Produksi Alat

Armada peralatan yang akandigunakan sesuai metoda kerja misalnya: Bulldozer; Excavator; Dump truck; Compactor; Water tanker, dll.

Dalam analisis ini akanditampilkan analisis produksi per unit alat dan Jumlah unit yang dibutuhkan

Analisis kebutuhan jumlah alat

Untuk mengefisienkan waktu atau memaksimumkan produktivitas peralatan, maka perlu di analisis berapa peralatan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan. Analisis ini bersesuaian dengan prinsip tepat waktu, tepat mutu dan tepat biaya, untuk itu maka dianalisis berbagai jenis pekerjaan yang terkait berapa jumlah alat, lokasi, kondisi medan serta lingkungannya.

Analisis biaya per-jam pengunaan alat

Untuk analisa biaya per-jam penggunaan alat seperti yang telihat pada Tabel 6.1Komponen biaya operasi alat. Dalam pedoman ini dapat digunakan 2 (dua) metode perhitungan yaitu seperti pada butir 5.2.2 Bagian 1 dan yang diambil dari Pedoman Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan dengan menggunakan Peralatan (P2HSPP) Suplemen P.5, Juli 1999 yang dikeluarkan sebagai Surat Keputusan Dirjen Pengairan.dengan pola pehitungan yang serupa akan didapatkan besaran biaya penggunaan alat atau biaya operasi dan pemeliharaan peralatan.

Perhitungan harga satuan pekerjaan

Berdasarkan hasil perhitungan sebelumnya yaitu inventarisasi data s.d analisis biaya per-

jam penggunaan alat, maka dibuat Harga Satuan Pekerjaan yaitu dengan mengisi Formulir

Perhitungan Harga Satuan Pekerjaansebagai contoh untuk pekerjaan-pekerjaan diantaranya:

a) Pembuatan saluran

b) Pembuatan badan tanggul

c) Finising badan tanggul c) Finising badan tanggul