B. Desain Penelitian
Setiap kegiatan akan selalu membutuhkan rencana yang berisikan daftar rancangan kegiatan yang akan dilakukan. Membuat suatu perencanaan adalah
sesuatu hal yang penting, karena dengan perencanaan yang matang maka tujuan yang diharapkan pun akan tercapai. Dalam sebuah penelitian, rencana tersebut
dapat dituangkan dalam bentuk desain penelitian. Sebagaimana yang diutarakan oleh Arikunto 2006, hlm. 45 bahwa, ‘Desain penelitian adalah rencana atau
rancangan yang dibuat oleh peneliti sebagai ancar-ancar kegiatan yang dilaksanakan’.
Penelitian ini diawali dengan pemilihan masalah yang terjadi dalam pembelajaran bahasa Inggris di sekolah dasar. Kemudian peneliti melakukan studi
pendahuluan ke sekolah dasar untuk mencari tahu secara pasti permasalahan yang benar-benar terjadi. Studi pendahuluan dilakukan dengan cara mengobservasi
kegiatan pembelajaran bahasa Inggris di kelas, dan wawancara dengan guru yang bersangkutan. Langkah selanjutnya yaitu merumuskan masalah penelitian yang
akan dicari solusinya. Masalah-masalah penelitian tersebut dirumuskan dalam bentuk pertanyaan yang akan diteliti secara mendalam melalui serangkaian proses
penelitian. Memilih pendekatan yang relevan dengan penelitian merupakan langkah berikutnya yang dipilih peneliti. Penting bagi seorang peneliti memilih
dan menentukan pendekatan yang relevan secara cermat, karena pendekatan merupakan suatu cara yang dilakukan peneliti dalam melaksanakan penelitiannya
sesuai dengan jenis permasalahan yang akan diteliti. Selain itu, peneliti harus menentukan sekolah sebagai sumber data dalam
penelitian, dan menyusun instumen sebagai alat untuk mengumpulakan data yang dibutuhkan selama proses penelitian. Proses pengumpulan data dalam penelitian
ini dilaksanakan dengan teknik observasi dan wawancara. Observasi dan perekaman dilakukan pada saat pembelajaran bahasa Inggris berlangsung.
Selanjutnya dilakukan wawancara dengan guru bahasa Inggris untuk mengkonfirmasi kegiatan pembelajaran dan mengetahui secara lebih mendalam
tentang data-data yang diperoleh peneliti. Semua data yang diperoleh dari kegiatan observasi dan wawancara lantas dideskripsikan dengan menganalisis data
sesuai kebutuhan penelitian. Setelah semua data dianalisis dengan berlandaskan pada teori yang relevan, maka peneliti dapat menarik suatu kesimpulan perihal
penelitian yang telah dilakukan. Dan langkah terakhir adalah menyusun laporan penelitian secara sistematis. Di bawah ini merupakan bagan alur desain
penelitian. Bagan 3.1
Alur Desain Penelitian
Memilih masalah Studi Pendahuluan
Merumuskan Masalah
Memilih Pendekatan
Mengumpulkan Data Menyusun Instrumen Menentukan Sumber Data
Observasi Analisis Data
Wawancara
Menyusun Laporan Menarik Kesimpulan
C. Metode Penelitian