Angket Teknik dan Alat Pengumpulan Data

Soni Setiawan S, 2015 PENGARUH PELATIHAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN DI CV SINAR KARTIKA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu dapat diambil antara 10-15. Sedangkan untuk subjeknya kurang dari 100 dapat diambil 20-25 atau lebih. Dari beberapa pendapat para ahli di atas penulis menarik kesimpulan bahwa populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang dijadikan dasar untuk menjawab masalah penelitian. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah pegawai CV. Sinar Kartika Sumedang sebanyak 40 orang. Pada penelitian ini, penulis menggunakan sensus atau menggunakan seluruh populasi sebagai subjek penelitian. Penggunaan sensus ini dikarenakan jumlah populasi hanya 40 orang.

1.2.3. Teknik dan Alat Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini terdapat dua jenis sumber data yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Dalam pelaksanaan pengumpulan data tersebut dapat dilakukan dengan beberapa cara atau alat yang digunakan untuk memperoleh data penelitian yang disebut dengan istilah teknik pengumpulan data. Adapun teknik dan alat pengumpulan data pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

1.2.3.1. Angket

Angket kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Angket digunakan untuk memperoleh informasi dari responden yang terdiri dari pertanyaan mengenai karakteristik responden, pengalaman dan opini responden terhadap penilaian prestasi kerja, motivasi berprestasi, keadaan dan tingkat produktivitas kerja karyawan yang berlangsung saat itu. Dalam menyusun kuesioner, dilakukan beberapa prosedur berikut: 1 Menyusun kisi-kisi kuesioner atau daftar pertanyaan. 2 Merumuskan item-item pertanyaan dan alternatif jawaban. Jenis instrumen yang digunakan dalam angket merupakan instrumen yang bersifat tertutup. Menurut Arikunto 2002, hlm. 128 “instrumen tertutup yaitu seperangkat daftar pertanyaan yang sudah disediakan jawabannya sehingga responden tinggal memilih”. 3 Responden hanya membutuhkan tanda check list pada alternatif jawaban yang dianggap paling tepat yang telah disediakan. Soni Setiawan S, 2015 PENGARUH PELATIHAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN DI CV SINAR KARTIKA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 4 Menetapkan pemberian skor pada setiap item pertanyaan. Untuk mempermudah dalam mendeskripsikan variabel penelitian, digunakan kriteria tertentu yang mengacu pada rata-rata skor kategori angket yang diperoleh dari responden. Untuk mengetahui jarak rentang pada interval pertama sampai dengan interval kelima digunakan rumus sebagai berikut : Rentang = skor maksimal – skor minimal = 5 - 1 = 4 Lebar Interval = Rentangbanyaknya interval = 45 = 0,8 Tiap alternatif jawaban diberi skor sebagai berikut. Tabel 3. 4 Skala Penilaian Jawaban Angket Rentang Penafsiran X Y 1 – 1,7 Sangat Rendah Sangat Rendah 1,8 – 2,5 Rendah Rendah 2,6 – 3,3 Cukup Tinggi Cukup tinggi 3,4 – 4,1 Tinggi Tinggi 4,2 – 5 Sangat Tinggi Sangat tinggi Sumber: Diadaptasi dari skor kategori Likert skala 5 Sambas dan Maman, 2007, hlm. 146 Soni Setiawan S, 2015 PENGARUH PELATIHAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN DI CV SINAR KARTIKA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1.2.3.2. Metode Dokumentasi