Identifikasi Variabel Defenisi Operasional Variabel Penelitian

‐ Tracing Box ‐ Chephalometic protractor merek Ortho Organizer ‐ Jangka digital merek Prohex dengan ketelitian 0,01 mm ‐ Pinsil 4H, rautan dan penghapus merek Faber Castel ‐ Selotip B A C D E Gambar 3. Bahan dan alat penelitian A. Tracing Box B. Jangka digital C. Pinsil 4H, rautan dan penghapus D. Sefalogram E. Kertas asetat

3.7. Identifikasi Variabel

Variabel bebas ‐ Lebar pharynx atas ‐ Lebar pharynx bawah Universitas Sumatera Utara Variabel tergantung ‐ Pola pertumbuhan normal ‐ Pola pertumbuhan vertikal Variabel terkendali ‐ Jenis kelamin laki-laki atau perempuan ‐ Umur 10-14 tahun ‐ Maloklusi Klas I dan Klas II dengan pola pertumbuhan normal dan vertikal. ‐ Belum pernah dirawat ortodonti ‐ Kesehatan umum baik ‐ Alat sefalostat yang sama ‐ Keterampilan operator dalam pengambilan data Variabel tidak terkendali : ‐ Pasien dalam posisi menelan sewaktu ekspos r ön tgen foto

3.8. Defenisi Operasional Variabel Penelitian

Untuk melihat ukuran lebar pharynx dilakukan pengukuran linier pada sefalogram, seperti terlihat pada gambar 4 : 3.8.1. Lebar saluran udara pharynx atas adalah jarak dari titik paling posterior palatum lunak ke titik terdekat dinding posterior pharynx dimana garis tersebut sejajar garis gonion Go dengan supramental B. Titik paling posterior palatum lunak didapat dengan membagi palatum lunak menjadi dua dan ditarik sejajar ke Universitas Sumatera Utara dinding paling posterior palatum lunak. Alhaija dan Al-Khateeb 2005; Mc Namara 1984 3.8.2. Lebar saluran udara pharynx bawah jarak dari perpotongan pinggir posterior lidah dan pinggir inferior mandibula ke titik terdekat dari dinding posterior pharynx dimana garis tersebut sejajar garis gonion Go dengan supramental B. Alhaija dan Al-Khateeb 2005; Mc Namara 1984 3.8.3. FMA Frankfurt Mandible Angle adalah sudut yang dibentuk dari perpotongan garis yang menghubungkan orbitalis dan porion dengan garis yang menghubungkan gonion ke menton. 3.8.4. SN.GoGn adalah sudut yang dibentuk dari perpotongan garis yang menghubungkan sella ke nasion dengan garis yang dibentuk dari garis yang menghubungkan gonion ke gnathion. 3.8.5. NS.Gn adalah sudut yang dibentuk dari perpotongan garis nasion ke sella dengan sella ke gnathion. Universitas Sumatera Utara Gambar 4. Pengukuran lateral cephalograms Freitas dkk, 2006 dan Alhaija dan Al-Khateeb, 2005 1. Lebar saluran udara pharynx atas 2. Lebar saluran udara pharynx bawah 3. FMA 4. SN.GoGn 5. NS.Gn

3.9. Manajemen dan Analisis Data