p = estimator proporsi populasi
q = 1-p
d = penyimpangan yang ditolerir = 10
hasil riset awal yang dilakukan penulis terhadap 20 orang responden, diketahui bahwa 15 orang yang memenuhi kriteria sampel. Maka penetapan
jumlah sampel dengan tingkat signifikan 5 dan kesalahan yang ditolerir 10 sebagai berikut:
2 2
d q
p Z
n
α
=
2 2
1 ,
25 ,
75 ,
96 ,
1 =
n = 72,03 = 73 Orang
Teknik pengambilan sampel menggunakan metode accidental sampling yaitu teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara
kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sempel, bila dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data
Sugiono, 2008:122.
3.7 Jenis data
Penelitain ini menggunakan sumber data sebagai berikut, yaitu: a.
Data Primer
Universitas Sumatera Utara
Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari objek yang diteliti dan untuk kepentingan studi yang bersangkutan. Data primer diperoleh
dengan memberikan pertanyaan questionnaire. b.
Data Sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh melalui studi dokumen dengan
mempelajari berbagai tulisan melalui buku, jurnal, skripsi, majalah, tabloid, informasi dari perusahaan ataupun internet untuk mendukung penelitian.
3.8 Metode Pengumpulan Data
Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Daftar pertanyaan Questionnaire
Memberikan daftar pertanyaan kepada sampel yang dijadikan responden mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara.
b. Studi pustaka
Mengumpulkan dan mempelajari informasi yang bersumber dari buku-buku, jurnal, skripsi, majalah, dan internet yang berkaitan dengan penelitian.
3.9. Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji validitas dan reliabilitas dilakukan untuk menguji apakah suatu kuisioner layak digunakan sebagai instrumen penelitian. Validitas menunjukkan
sejauh mana suatu alat pengukur itu mengukur apa yang ingin diukur Ginting
Universitas Sumatera Utara
dan Situmorang, 2008:172. Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data mengukur itu valid Sugiyono, 2008:172.
Pengujian validitas menggunakan pendekatan koefisien korelasi yaitu dengan cara mengkorelasikan antara skor butir pertanyaan dengan skor totalnya, dan bila
nilai korelasi tiap faktor tersebut positif dan r
hitung
≥ 0,3 maka butir pertanyaan tersebut dinyatakan valid.
Uji validitas dalam penelitian ini menggunakan bantuan SPPS versi 15 dengan kriteria:
1. jika r hitung r tabel maka pernyataan valid 2. jika r hitung r tabel maka pernyataan tidak valid
Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Instrumen yang reliabel adalah
instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek yang sama akan menghasilkan data yang sama, dan bila koefisien korelasi r positif dan
signifikan, maka instrumen tersebut sudah dinyatakan reliabel. Uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan bantuan software Statistical Package for the
Social Sciences SPPS versi 15 dengan kriteria: 1. jika r alpha r tabel maka pernyataan valid
2. jika r alpha r tabel maka pernyataan tidak valid Dalam penelitian ini pengujian validitas dilakukan pada 30 orang di luar
sampel. Uji validitas dilakukan pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas
Universitas Sumatera Utara
Sumatera Utara dimana kriterianya adalah mahasiswa pengguna behel yang pernah menggunakan sikat gigi Oral-B.
3.10. Teknik Analisis Data