CITRA PRESIDEN SUSILO BAMBANG YUDHOYONO (SBY)DIKOMUNITAS ON LINE(Studi pada Grup Facebook 1.000.000 Pendukung George Aditjondro Mengungkap Bisnis Gurita Cikeas)

CITRA PRESIDEN SUSILO BAMBANG YUDHOYONO (SBY)DI 
KOMUNITAS ON LINE(Studi pada Grup Facebook “1.000.000 Pendukung 
George AditjondroMengungkap Bisnis Gurita Cikeas”) 
Oleh: Lifiya Sandra Erlina ( 06220010 ) 
Communication Science 
Dibuat: 2010­11­12 , dengan 8 file(s). 

Keywords: Citra Presiden SBY, Komunitas Online, Grup Facebook 
ABSTRAK 
Penelitian ini didasari atas fenomena sosok Presiden SBY yang begitu memperhatikan citra 
untuk merepresentasikan dirinya ke publik. Dari awal kemunculannya hingga sekarang kali 
kedua pemerintahannya begitu banyak strategi politik yang dibalut dengan pencitraan. Namun 
perintahannya tahun ini banyak mengalami masalah yang cukup besar hingga media pun begitu 
gencar memberitakan dari berbagai sisi. Salah satu kasus besar yang belum menemukan titik 
temu hingga sekarang adalah kasus Bank Century. Banyak politikus yang mulai angkat bicara 
baik yang pro pemerintah maupun yang tidak. Bahkan masyarakat pun bisa mengikuti 
penyelesaian kasus tersebut di beberapa stasiun televisi swasta. Ketika pemerintah sibuk 
mengusut kasus Bank Century, muncul buku yang cukup menggegerkan yaitu “Membongkar 
Gurita Cikeas: Di Balik Skandal Bank Century” (MGC) yang seolah­olah menjadi jawaban atas 
kerumitan kasus Bank Century, karena berisi tentang aliran dana Bank Century dan berbagai 
yayasan yang berafiliasi dengan Presiden SBY. Buku karangan George Junus Aditjondro itupun 

sempat menyedot perhatian hingga membuat Presiden SBY dan orang­orang yang disebut 
terlibat aliran dana Bank Century sibuk melakukan klarifikaasi. 
Ini merupakan salah satu kasus yang membebani citra Presiden SBY. Bahkan di dunia maya juga 
sibuk membahas tentang buku MGC dan mengkritisi pemerintahan Presiden SBY. Terutama di 
Facebook, salah satu media pertemanan ini dimanfaatkan oleh para facebooker untuk 
mengomentari tentang buku MGC dan citra Presiden SBY. Disaat Presiden SBY begitu sibuk 
menjalankan strategi pencitraan ternyata ada komunitas yang terwadahi dalam grup “1.000.000 
Pendukung George Aditjontro Mengungkap Bisnis Gurita Cikeas” mempunyai persepsi yang 
berbeda melihat sosok Presiden SBY. Hal inilah yang menjadi ketertarikan peneliti untuk 
mengetahui dicitrakan seperti apa Presiden SBY oleh pendukung buku MGC yang tergabung di 
grup. Baik gambaran secara fisik, sifat dan karakter, kepemimpinan serta ideologi Presiden SBY. 
Penelitian ini mengunakan metode studi kasus mencoba untuk meneliti lebih mendalam. Dengan 
teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi, penentuan unit analisis 
menggunakan purpossive sampling atau sample bertujuan dengan kriteria­kriteria tertentu. 
Pendekatan penelitian secara kualitatif dan penyajian data secara deskriptif, maka data yang 
diperoleh dianalisis menggunakan deskriptif kualitatif. 
Hasil penelitian dari citra Presiden SBY di komunitas online dapat disimpulkan yaitu, yang 
pertama gambaran Presiden SBY secara fisik memang pantas menjadi sosok pemimpin karena 
dirasa sudah memenuhi kriteria menjadi seorang pemimpin dan pantas menjadi seorang Presiden, 
dengan postur tubuh yang tinggi, besar, berisi, tegap dan enak dipandang. Kedua, gambaran 

Presiden SBY secara sifat dan karakter yaitu, presiden SBY terlihat lemah dan lamban dalam 
mengambil keputusan. Ketiga, gambaran kepemimpinan Presiden SBY yaitu, kepemimpinan

Presiden SBY tercermin dari sifat dan karakter Presiden SBY. Kepemimpinan Presiden SBY 
dibalut dengan pencitraan, sehingga apa yang ditampilkan berbeda dengan kenyataannya. 
Dengan berbagai kekurangan secara sifat dan karakter Presiden SBY dan demi menjalankan 
strategi pencitraan, sadar ataupun tidak orang­orang di bawah Presiden SBY mulai 
menggerogotinya untuk kepentingan pribadinya. Terakhir adalah gambaran ideologi Presiden 
SBY yaitu, tidak ada kejelasan ideologi apa yang diusung oleh Presiden SBY karena dalam 
penerapannya untuk melakukan pembangunan ekonomi Presiden SBY meniru apa yang 
dilakukan Amerika dan dari segi politik pun juga bercermin pada Amerika yang tidak 
disesuaikan terlebih dahulu dengan budaya Indonesia. 
ABSTRACT 
The study is based on the figure of President SBY phenomenon that so concerned the image to 
represent themselves to the public. From the beginning of its emergence to the present time both 
the government so much a political strategy which was wrapped by his government imaging . 
But this year many big problems to the media so aggressively preached from many sides. One of 
the major cases yet to be solved until now is the case of Century Bank. Many politicians are 
starting to speak either pro­government or not. Even the public can follow the completion of the 
case in some private television stations. When the government was busy investigating the case of 

Century Bank, comes a book that quite a stir as "Membongkar Gurita Cikeas: Behind the 
Scandal of Century Bank" (MGC), which seems to be the answer to the complexity of the case of 
Century Bank, because it contains about the flow of funds of Century Bank and various 
foundations which is affiliated with the President. Book by George Junus Aditjondro rose could 
siphon attention to making the President and the people who called the flow of funds involved 
was busy doing to clarification. 
This is one of case that overload the image of President SBY. Even in cyberspace are also busy 
discussing about the book of MGC and criticizing the government of President SBY. Especially 
on Facebook, friendship is one of the media used by the facebookers to comment about the book 
of and the image of president. While the President was so busy running the imaging strategy 
turns out there are communities that are embodied in the group "1000.000 Pendukung George 
Aditnjondro Mengungkap Bisnis Gurita Cikeas" has a different perception to see the figure of 
President SBY. This is the researcher's interest to know what kind imaged The President SBY by 
supporters of MGC books belonging to the group. Both the physical description, nature and 
character, leadership and ideology of President SBY. 
This research uses case study method to try to examine in more depth. With data collection using 
interviews and documentation, the determination of the unit of analysis using a purposive 
sampling to certain criteria. The research approach is qualitative and descriptive data 
presentation, data were analyzed using qualitative descriptive. 
The results of the image of President SBY in online communities can be concluded that, the first, 

picture of President SBY physically figures deserve to be considered a leader because they fulfill 
the criteria to become a leader and worthy of being a president, with a high posture, large, 
contained, robust and pleasing to the eye. Second, the image of President SBY is the nature and 
character that is, the president SBY looks weak and slow in making decisions. Third, the image 
of the leadership of President SBY is, the leadership of President SBY is reflected in the nature 
and character of President SBY. Leadership of President SBY wrapped with imaging, so that 
what is displayed is different from reality. With a variety of deficiencies in the nature and

character of President SBY and for running the imaging strategy, consciously or not people 
under President SBY began gnawing at him for his personal interests. Last is a picture of the 
ideology of President SBY is, there is no clarity of what the ideology promoted by the president 
because, in its application for economic development president emulate what the U.S.A. and also 
in terms of politics that does not reflect on America adjusted prior to the Indonesian culture.

Dokumen yang terkait

Pencitraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono & Wakil Presiden Jusuf Kalla Di Surat Kabar (Analisis Framing Terhadap Pembentukan Citra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Jusuf Kalla Pasca Kecelakaan Transportasi Yang Terjadi Bulan J

0 52 164

Format Baru Relasi Presiden-Dpr (Studi Kasus Hubungan Presiden dan DPR Pada Masa Susilo Bambang Yudhoyono-Jusuf Kalla)

5 86 87

Pencitraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Terkait Perseteruan KPK Dan POLRI (Analisis Framing Terhadap Pembentukan Citra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Terkait Perseteruan Polri dan KPK Pada Surat Kabar Kompas)

1 52 118

Persepsi Masyarakat Terhadap Susilo Bambang Yudhoyono (Suatu Penelitian Deskriptif Kuantitatif di Desa Sukaraja Kecamatan Darul Makmur Kabupaten Nagan Raya Propinsi Aceh)

0 25 94

PERSEPSI MAHASISWA TENTANG CITRA PRESIDEN SUSILO BAMBANG YUDHOYONO PASCA KEDATANGAN PRESIDEN AMERIKA SERIKAT GEORGE WALKER BUSH(Studi pada Aktivis Mahasiswa Ekstra Kampus Fakultas Ilmu Sosialdan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang)

0 3 2

Kontruksi pemberitaan buku pembongkar gurita Cikeas karya George Junus Aditjondro (analisis framing pada harian jurnal Nasional

1 14 103

Kebijakan pemerintah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam penyelesaian kekerasan etnis muslim Rohingya di Myanmar

4 25 86

PENINGKATAN KAPABILITAS MILITER INDONESIA DI ERA KEPEMIMPINAN PRESIDEN SUSILO BAMBANG YUDHOYONO.

0 4 35

PEMBINGKAIAN BERITA TENTANG KRITIK TOKOH LINTAS AGAMA TERHADAP PEMERINTAHAN PRESIDEN SUSILO BAMBANG YUDHOYONO (Studi Analisis Framing Berita Tentang Kritik Tokoh Lintas Agama Terhadap Pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Pada Surat Kabar Jawa Po

5 24 126

PEMBINGKAIAN BERITA TENTANG KRITIK TOKOH LINTAS AGAMA TERHADAP PEMERINTAHAN PRESIDEN SUSILO BAMBANG YUDHOYONO (Studi Analisis Framing Berita Tentang Kritik Tokoh Lintas Agama Terhadap Pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Pada Surat Kabar Jawa Po

0 0 24