BAB III METODA PENELITIAN
A. Sampel Penelitian
Pengambilan sampel penelitian ini menggunakan cara purpsive sampling. Metode ini dipilih karena sampel akan diambil berdasarkan kriteria yang ditetapkan oleh peneliti,
dimana target responden adalah aparat pemerintah daerah yang menduduki jabatan pada level menengah kebawah yang sekaligus sebagai pejabat pembuat komitmen, artinya
pejabat mempunyai kegiatan dalam penganggaran dan sekaligus sebagai pelaksana anggaran dan beberapa staf yang menangani dalam penyusunan anggaran di Pemerintah
Kabupaten Temanggung. Aparat Pemerintah Kabupaten Temanggung yang kami teliti terdiri dari Kantor Sekretariat Daerah meliputi 12 Bagian Umum, Perlengkapan,
Keuangan, Pemerintahan Umum, Pemerintahan Desa, Hukum, Hubungan Masyarakat, Pengendalian Program dan Kegiatan, Perekonomian, Penanaman Modal, Kesejateraan
Rakyat, dan Organisasi dan Tata Laksana, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Pengawas Daerah, Kepegawaian Daerah, Pemberdayaan Masyarakat Desa, dan
Pengelolaan dan Pengendalian Dampak Lingkungan Hidup, Dinas Kesehatan, Pendidikan Kebudayaan, Bina Marga dan Pengairan, Cipta Karya dan TRD,
Perhubungan dan Pariwisata, Pendapatan Daerah, Pasar, Perindustrian dan Perdagangan, Trantib dan Linmas, Pertanian, Bunhut dan KSDA, Kependudukan Capil dan PDE,
Tenaga Kerja dan Transmigrasi, dan Sosial, Kantor Arsip dan Perpustakaan, Pelayanan KB, Kesatuan Bangsa, Pelayanan Koperasi dan UKM Sekretariat DewanDPRD dan
Badan Layanan Umum BP. RSUD Joyonegoro.
Batasan pemilihan sampel penelitian yang akan kami teliti, disebabkan beberapa alasan: 1 Aparat pemerintah daerah yang ada di Dinas, Badan, Kantor dan Kepala
Bagian adalah yang membuat Rencana Kegiatan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah RKA-SKPD, dan 2 Aparat tersebut yang menyusun anggaran, melaksanakan
anggaran dan mempertanggungjawabkan anggaran.
B. Pengumpulan Data
Data dalam penelitian ini diperoleh dari data primer melalui penyebaran kuesioner langsung kepada responden. Kuesioner dibuat dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan
secara berstruktur yang mana responden dibatasi dalam memberikan jawaban pada alternatif jawaban tertentu saja. Penyebaran kuesioner terhadap responden dilakukan
setelah terlebih dahulu mendapat rekomendasi dari Sekretaris Daerah Kab. Temanggung, untuk selanjutnya membagikan kuesioner tersebut kepada responden. Pengambilan
kembali kuesioner disesuaikan dengan waktu yang telah disepakati oleh peneliti dengan yang bersangkutan.
C. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel.