Kerangka Konseptual dan Hipotesis Penelitian

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu Nama peneliti Tahun penelitian Variabel penelitian Hasil penelitian Inggit Kusumaputra 2006 ⋅ Variabel Independen : Growth tingkat pertumbuhan laba, Sd Growth standar deviasi tingkat pertumbuhan laba, ROI Return on Investment, FLEV Financial Leverage dan ROE Return on Equity ⋅ Variabel Dependen : Price Earning Ratio . Variabel Growth tingkat pertumbuhan laba, ROI Return on Investment, dan ROE Return on Equity berpengaruh signifikan terhadap variabel PER Abdul Kholid 2006 ⋅ Variabel Independen : Pertumbuhan penjualan, Pertumbuhan Return on Equity, Dividend Payout Ratio, Tingkat suku bunga Sertifiakat Bank Indonesia, Pertumbuhan Debt to Equity Ratio, dan Pertumbuhan Return On Investment ⋅ Variabel Dependen : Price Earning Ratio Pertumbuhan Penjualan, Pertumbuhan ROE, Devident Payout Ratio, Tingkat suku bunga SBI, dan Pertumbuhan ROI berpengaruh secara signifikan

C. Kerangka Konseptual dan Hipotesis Penelitian

1. Kerangka Konseptual

Berdasarkan landasan teoritis dan tinjauan penelitian terdahulu diatas maka kerangka konseptual penelitian adalah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 2. Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Kerangka konseptual merupakan sintesis atau ekstrapolasi dari tinjauan teori yang mencerminkan keterkaitan antara variabel yang diteliti dan merupakan tuntunan untuk memecahkan masalah penelitian serta merumuskan hipotesis Jurusan Akuntansi, 2004: 13. Penelitian ini menggunakan empat variabel independen yaitu likuiditas, leverage, dviden payout ratio dan Return on Equity , serta satu variabel dependen price earning ratio. Hubungan antara variabel independen terhadap variabel dependen tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut: 1 Likuiditas terhadap Price Earning Ratio Menurut Darsono2005,52, “Current ratio adalah kemampuan aktiva lancar perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendek dengan aktiva lancar yang dimiliki”. Likuiditas jangka pendek ini penting karena masalah arus kas jangka pendek bisa mengakibatkan perusahaan bangkrut. Kasus yang paling nyata adalah pada sektor Current Ratio X 1 Total Leverage X 2 Price Eaning Ratio Dividend Payout Ratio X 3 Return on EquityX 4 Universitas Sumatera Utara perbankan, di mana kalau nasabah secara besar-besaran mengambil dana jangka pendek rush, bank tersebut akan mengalami kesulitan likuiditas yang pada akhirnya akan menyebabkan kebangkrutan. Berdasarkan keterangan tersebut dapat dikatakan bahwa likuiditas yang dihitung atas dasar current ratio berpengaruh positif terhadap Price Earning Ratio. 2 Leverage terhadap Price Earning Ratio Menurut warsono 2003,217, “dalam financial leverage, penggunaan sumber dana tetap yang memiliki beban tetap seperti hutang jangka panjang dan modal saham dengan harapan bahwa akan memberikan tambahan keuntungan yang tersedia bagi pemegang saham”. Financial leverage dapat didefenisikan sebagai penggunaan potensial biaya–biaya keuangan tetap untuk meningkatkatkan pengaruh perubahan dalam laba sebelum bunga dan pajak EBIT terhadap laba perlembar saham. Semakin besar dana yang berasal dari luar yang disertai dengan beban keuangan tetap seperti obligasi, hipotek dan dividen saham preferen maka akan semakin besar pula beban keuangan yang digunakan untuk menentukan sebarapa besar pengaruh perubahan EBIT terhadap perubahan laba per lembar saham EPS. Dana keuangan tetap yang semakin besar dan EBIT perusahan yang meningkat dapat memperkecil laba bersih perusahaan sehingga hal itu dapat mengurangi nilai perusahaan. Jika hal itu terjadi harga saham perusahaan akan menurun Universitas Sumatera Utara dan itu akan menurunkan PER. Jadi dalam penelitian ini leverage mempunyai pengaruh negarif terhadap PER 3 Dividen Payout Ratio terhadap Price Earning Ratio Arus kas yang diterima oleh investor atau pemegang saham sehubungan dengan kegiatannya di pasar modal adalah dividen dan hasil penjualan kembali suatu saham. Dividen yang diterima investor atau pemegang saham besarnya tergantung pada Dividend Payout Ratio DPR yaitu bagian dari laba perusahaan yang dibayarkan sebagai dividen. Saham dengan dividen yang tinggi merupakan salah satu faktor yang menarik bagi investor sehingga dapat menaikkan harga saham. Kenaikan harga saham akan meningkatkan PER. Jadi diduga Dividend Payout Ratio mempunyai pengaruh positif terhadap PER 4 Return on Equity terhadap Price Earning Ratio Rasio ini menunjukkan tingkat keuntungan dari investasi yang ditanamkan pemegang saham. L. Thian Hin, 2001: 64 ROE sering disebut rate of return on net worth, yaitu kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dengan modal sendiri yang dimiliki, sehingga ROE ini ada yang menyebutnya sebagai rentabilitas modal sendiri. Rasio ini merupakan ukuran profitabilitas dari sudut pandang pemegang saham. Seperti rasio profitabilitas lainnya, ROE diharapkan mempunyai pengaruh positif terhadap PER. Universitas Sumatera Utara

2. Hipotesis Penelitian

Hipotesis menurut Erlina 2007 : 41, menyatakan “hubungan yang diduga secara logis antara dua variabel atau lebih dalam rumusan preposisi yang dapat diuji secara empiris”. Hipotesis adalah dugaan atau jawaban sementara terhadap masalah yang akan diuji kebenarannya, melalui analisis data yang relevan dan kebenaranya akan diketahui setelah dilakukan penelitian. Berdasarkan kerangka koseptual yang telah diuraikan, dapat dirumuskan hipotesis sementara bahwan current ratio, leverage, dividend payout ratio dan return on equity berpengaruh baik secara parsial maupun simultan terhadap price erning ratio pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2005-2008. Universitas Sumatera Utara BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Dividend Payout Ratio Dan Return On Investment Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Properti Dan Real Estate Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

5 103 114

Analisis Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Price Earning Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Subsektor Consumer Goods Industry yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 41 118

Analisis Pengaruh Price Earning Ratio Dan Dividen Tunai Terhadap Harga Saham Perusahaan Di Bursa Efek Indonesia

0 61 101

Analisis Pengaruh Price Earning Ratio (PER), Return On Equity (OEe) Dan Net Profit Margin (NPM) Terhadap Harga Saham Pada Industri Rokok Di Bursa Efek Indonesia

0 50 79

Analisis Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 47 96

Analisis faktor fundamental perusahaan terhadap Price Earning Ratio (PER) sebagai dasar penilaian saham perusahaan berbasis syariah yang tergabung dalam Jakarta Islamic Index (JII) di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2009-2013

0 6 168

Analisis Pengaruh Return On Equity (ROE), Debt to Equity Ratio (DER), Price to Book Value (PBV) dan Dividend Payout Ratio (DPR) terhadap Price Earning Ratio (PER) Sebagai Dasar Penilaian Saham Perusahaan yang Tergabung Dalam LQ 45 Di Bursa Efek Indonesia

0 15 112

PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO, CURRENT RATIO, RETURN ON ASSET TERHADAP DIVIDEND PAYOUT RATIO PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI).

0 3 20

PENGARUH DIVIDEND PAYOUT RATIO, RETURN ON EQUITY, EARNING GROWTH DAN DEBT TO EQUITY RATIO TERHADAP PRICE EARNINGS RATIO PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 4 30

PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL (CURRENT RATIO, LEVERAGE RATIO, DAN DEVIDEND PAYOUT RATIO) TERHADAP PRICE EARNING RATIO PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2005-2007.

0 0 1