86
86
Tabel 9. Analisis Varian Anova
Variabel Terikat Tingkat Signifikan
≤ 0,05 Keterangan Tabungan Mudharabah Y1
≤ 0,05 Signifikan
Giro Wadi’ah Y2 ≤ 0,05
Signifikan
Sumber pada output Anova
Oleh karena F hitung F tabel maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang berarti bahwa secara keseluruhan variabel bebas yaitu Tingkat Bagi
Hasil Bank Syariah X
1
, Tingkat Suku Bunga Bank Umum X
2
, dan Pendapatan Perkapita X
3
, berpengaruh secara simultan dan nyata terhadap Investasi Tabungan Mudharabah, dan giro Wadi’ah Y.
4.3.2. Uji Hipotesis Secara Parsial
Analisis ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh antara variabel bebas Tingkat Bagi Hasil Bank Syariah X
1
, Tingkat Suku Bunga Bank Umum X
2
, dan Pendapatan Perkapita X
3
berpengaruh secara simultan dan nyata terhadap Tabungan Mudharabah, dan Giro Wadi’ah Y. Hasil
penghitungan tersebut dapat dilihat dalam tabel analisis sebagai berikut :
Tabel 10. Hasil Analisis Variabel Tingkat Bagi Hasil Bank Syariah X
1
, Tingkat Suku Bunga Bank Umum X
2
, dan Pendapatan Perkapita X
3
, Tabungan Mudharabah, dan Giro Wadi’ah Y.
Variabel YX Tingkat
Signifikan X1
Keterangan α = 0,05
Tingkat Signifikan
X2 Keterangan
α = 0,05 Tingkat
Signifikan X3
Keterangan α = 0,05
Tabungan Mudharabah Y1 0,244
Tidak Signifikan
0,922 Tidak
Signifikan 0,027 Signifikan
Giro Wadi’ah Y2 0,696
Tidak Signifikan
0,085 Tidak
Signifikan 0,000 Signifikan
Sumber pada output Coefficient
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
87
87 Dengan melihat dari hasil analisis Variabel Tingkat Bagi Hasil
Bank Syariah, Tingkat Suku Bunga Bank Umum, dan Pendapatan Perkapita terhadap Tabungan Mudharabah, dan Giro Wadi’ah adalah
diketahui bahwa variabel pendapatan perkapita yang signifikan terhadap variabel Tabungan Mudharabah dan Giro Wadi’ah. Untuk mengetahui
variabel mana sajakah yang paling dominan terhadap variabel - variabel bebas tersebut, Untuk itu kita akan melihat tabel koefisien Variabel
Independent di bawah ini :
Tabel 11. Hasil Koefisien Variabel Independen
Variabel Dependent Koefesien Variabel Independen
β β
x1
β
x2
β
x3
Tabungan Mudharabah -270195470
5224219,239 1473666,141,5
36,528 Giro Wadi’ah
-11317902101 -39504685,340
575063482,814 1471,070
Sumber pada output Coefficient
4.3.3. Pembahasan
Dengan melihat hasil uji signifikasi Variabel Independen terhadap Tabungan Mudharabah dan Giro Wadi’ah maka dapat diketahui bahwa
Variabel Pendapatan Perkapita merupakan Variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap Tabungan Mudharabah dan Giro Wadi’ah, hal ini
disebabkan karena semakin meningkatnya Pendapatan Perkapita maka kemampuan masyarakat untuk menabung semakin besar dan adanya
perubahan pola konsumsi masyarakat di mana pendapatan yang diterima sebagian dipakai untuk konsumsi dan sebagian lagi untuk di tabung dan
masyarakat akan cenderung menyimpan sebagian pendapatannya pada
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
88
88 lembaga perbankan atau dengan kata lain kemampuan masyarakat untuk
menabung mengalami peningkatan. Dengan melihat hasil koefesien Variabel Independen Tingkat Bagi
Hasil Bank Syariah, Tingkat Suku Bunga Bank Umum, dan Pendapatan Perkapita yang didapat di tabel atas maka peneliti dapat mengambil
kesimpulan bahwa Tabungan Mudharabah yang mempunyai hasil koefesien yang lebih besar dari pada Giro Wadi’ah, hal ini menunjukan bahwa
Tabungan Mudharabah merupakan sektor yang paling dominan dalam meningkatkan penghimpunan dana tabungan syariah di Jawa Timur hal ini
disebabkan karena masyarakat lebih menginginkan bentuk kerja sama antara dua belah pihak dimana pihak yang cakupnya sangat luas dan tidak
dibatasi oleh spesifikasi jenis usaha, waktu dan daerah bisnis serta keuntungan yang dihasilkan akan di bagi hasilkan dari pada Giro Wadi’ah
yang hanya menerapkan akad penitipan barang atau uang anatara pihak yang mempunyai barang atau uang.
Tingkat Suku Bunga Bank Umum tidak berpengaruh nyata tidak signifikan terhadap Jumlah Tabungan Mudharabah dan Jumlah giro
Wadi’ah. Hal ini disebabkan karena dengan naik menurunnya Tingkat Suku Bunga Bank Umum maka akan meningkatkan minat masyarakat dalam
memilih dan menggunakan produk yang ada di bank syariah.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
89
89
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN