commit to user
44
2 Kenaikan upah berdasarkan prestasi diusulkan pimpinan bagian atau departemen dan harus disetujui Direksi,
serta waktunya disesuaikan kenaikan reguler atau diwaktu lain yang dinilai perlu.
3 Kenaikan upah berdasarkan promosi jabatan atau pangkat sepenuhnya wewenang Direksi.
vii. Kondisi khusus :
Yaitu apabila terjadi kebutuhan fisik minimum atau kenaikan harga-harga secara mencolok atau Keputusan Pemerintah
mengenai Upah
Minimum secara
mencolok maka
pengusaha bersama pekerja atau yang mewakili pekerja akan berunding seperlunya.
7. Aspek Sumber Keuangan Perusahaan
Sumber keuangan perusahaan diperoleh dari hasil penjualan benang dan peminjaman dari pihak ketiga atau bank.
Penggunaan dana untuk operasional perusahaan yang meliputi: a. Pembelian bahan baku dan bahan pembantu
b. Gaji pegawai c. Maintenancepemeliharaan peralatan produksi
commit to user
45
d. Penyewaan jasa ekspedisi untuk pengiriman barang luar daerah
e. Biaya lain biaya listrik, biaya air dan sebagainya
8. Proses Produksi
a. Tahapan Proses Produksi
Gambar 3.2 Alur Proses Produksi
Staple Fiber Rayon Bahan baku
BACK PROSES
RING FRAME
WINDING
FINISHING PACKING
BENANG RAYON HASIL AKHIR
commit to user
46
1. Tahap pertama, staple Fiber
Rayon serat rayon merupakan bahan pokok yang digunakan untuk mengahsilkan barang setengah jadi.
Warna dari serat rayon ini adalah warna dasar yaitu warna putih.
2. Tahap kedua, yaitu pemrosesan
serat rayon ini kedalam mesin-mesin yang ada di Back Proses. Yang kemudian menghasilkan sliver.
3. Tahap ketiga, dalam tahap ini
hasil sliver dari mesin-mesin Back Proses kemudian diproses kembali ke dalam mesin Ring Frame Ring
Spinning. Hasil dari tahap ini adalah benag rayon pakai roving.
4. Tahap
keempat, setelah
menghasilkan benang rayon pakai roving kemudian diproses
lagi dimesin
Winding. Yang
akhirnya menghasilkan Benang Rayon yang sudah menggunakan
cone. 5.
Tahap kelima, tahap ini adalah tahap akhir dari semua proses yaitu Benang Rayon
dipacking dalam proses pengepakkan.
commit to user
47
Tabel 3.2 Tahapan Proses Produksi
Bahan yang diproses
Mesin yang dipakai
Hasil Proses
Fibre Rayon Staple
Blowing Fiber Rayon Layer
Fibre Rayon Layer Carding
Sliver Carding Sliver Carding
Draw Frame Sliver Draw Frame
Sliver Draw Frame Speed Frame
Roving Roving
Ring Frame Benang pakai
bobbin Benang pakai
bobbin Winding
Benang pakai cone
Benang pakai cone
Packing Benang dikemas
plastik dan karung Sumber : PT Adikencana Mahkotabuana
b. Bahan Baku Dalam proses produksi ini hanya dibutuhkan bahan baku
saja. Bahan baku adalah bahan utama yang digunakan dalam proses produksi. Dalam proses produksi PT
Adikencana Mahkotabuana hanya membutuhkan bahan baku. Bahan baku yang digunakan dalam proses produksi
adalah dari Jenis Serat rayon Staple Fiber Rayon yang berasal dari industri lokal dari Jawa Barat dan kebutuhan per
bulan sekitar kurang lebih 365 ton. Untuk pemesanan bahan baku tersebut dapat dilakukan menggunakan dengan
commit to user
48
banyak cara yaitu antara lain melalui telepon, facsimile, surat, pemesanan barang kepada supplier dan e-mail, dll.
c. Peralatan Mesin-mesin Produksi
Tabel 3.3 Mesin-mesin Produksi PT Adikencana Mahkotabuana
No. Jenis Mesin
Jumlah
1. Mesin Blowing
3 Line 2.
Mesin Carding 36 Unit
3. Mesin Draw Frame
28 Unit 4.
Mesin Speed Frame Simplex 13 Unit
5. Mesin Ring Frame Ring
Spinning 121 Unit
6. Mesin Winding
22 Unit 7.
Mesin Pendingin Chiller 2 Unit
Sumber : PT Adikencana Mahkotabuana
B. Laporan Magang 1. Pengertian Magang Kerja