8
BAB III TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Sistem Informasi Manajemen
Komponen-komponen yang membangun SIM yaitu sistem, informasi, manajemen. Dari ketiga pembahasan komponen tersebut akan memperjelas
pengetahuan kita tentang SIM yang dapat membantu dalam implementasi SIM berbasis komputer pada suatu organisasi.
Cushing dalam Jogiyanto, 1983: 2 menyatakan SIM adalah kumpulan dari manusia dan sumber-sumber daya modal di dalam suatu organisasi yang
bertanggung jawab mengumpulkan dan mengolah data untuk menghasilkan informasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen di dalam kegiatan
perencanaan dan pengendalian. Menurut Murdick, 1997: 16 dalam bukunya Sistem informasi modern, memberikan definisi SIM sebagai berikut:
SIM adalah suatu kelompok orang, seperangkat pedoman, dan petunjuk peralatan pengolahan data seperangkat elemen, memilih,
menyimpan, mengolah dan mengambil kembali data mengoperasikan data dan barang untuk mengurangi ketidakpastian pada pengambilan keputusan
mencari tujuan bersama dengan menghasilkan informasi untuk manajer pada waktu mereka dapat menggunakannya dengan paling efisien menghasilkan
informasi menurut waktu rujukan.
9 The Liang Gie, 2000: 31 secara sederhana menyatakan SIM dapat
dirumuskan sebagai kebulatan jalinan hubungan dan jaring lalu lintas informasi dalam suatu organisasi mulai dari sumber yang melahirkan bahan
keterangan melalui proses pengumpulan, pengolahan, penahanan, sampai penyebarannya kepada para petugas yang berkepentingan agar dapat
melaksanakan semua tugas dengan sebaik-baiknya dan terakhir tiba pada pucuk pimpinan organisasi untuk keperluan membuat berbagai keputusan
yang tepat. Sedangkan Davis, 1999: 3 memberikan definisi SIM sebagai sistem manusia atau mesin yang terpadu untuk menyajikan informasi guna
mendukung fungsi operasi, manajemen dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi. Taylor III, 1999: 682 mengatakan SIM adalah suatu
sistem yang secara spesifik dirancang untuk mengarahkan jumlah-jumlah besar dan banyaknya jenis informasi dalam suatu organisasi. Dalam suatu
SIM, data dikumpulkan, diorganisasikan, diproses dan dibuat agar mudah diperoleh bagi manajer agar informasi menjadi alat bantu dalam tugas-tugas
operasional manajer sehari-hari. McLeod, Jr., 2001: 327 menyatakan SIM adalah sebagai suatu sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi
bagi beberapa pemakai dengan kebutuhan yang serupa. Dari definisi tersebut dapat digambarkan suatu model SIM sebagai berikut:
10 Lingkungan
Lingkungan Gambar 1. Model SIM
Berdasarkan pendapat beberapa ahli sebagaimana tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa definisi SIM adalah suatu sistem yang diperlukan oleh suatu
organisasi untuk menyediakan informasi yang penting dalam rangka mencapai tujuan organisasi. Dengan adanya SIM yang baik maka pengembangan dan
kelangsungan hidup suatu organisasi dapat dicapai dengan baik. Dalam rangka mengikuti perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat, maka
keberadaan SIM berbasis komputer dalam suatu organisasi sangat diperlukan. Dengan implementasi SIM berbasis komputer ini diharapkan masalah-
masalah yang dihadapai suatu organisasi dapat diselesaikan dengan cepat dan
Pemecahan masalah
organisasi
Perangkat lunak penulis laporan
Model matematika
Database Data
Informasi
SIM
11 tepat dalam rangka pencapaian tujuan organisasi. Hal ini disebabkan, sistem
informasi manajemen berbasis komputer memiliki keunggulan dalam mengelola informasi, yaitu dalam hal: kecepatan, kuantitas, repetitif, kompleksitas, akurasi
yang tinggi, dan keunggulan yang lainnya, sehingga dapat mendukung perkembangan suatu organisasi. Hal ini didukung oleh Attaran, 2001: 3 yang
mengatakan bahwa ”Information technology is so powerful a tool that it can actually create new process design
.” Teknologi informasi merupakan suatu alat yang memiliki keunggulan dalam menciptakan disain proses yang baru.
Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta sebagai salah satu lembaga pendidikan, dalam rangka pengembangan lembaga untuk menghadapi persaingan
global, dirasa perlu untuk mengimplementasikan sistem informasi manajemen berbasis komputer. Implementasi ini dapat dilakukan melalui LAN, intranet,
internet. Implementasi sistem informasi manajemen berbasis komputer yang ada dewasa ini merupakan salah satu sistem yang banyak membantu dalam
pemecahan permasalahan organisasi. Implementasi sistem ini akan berjalan dengan baik jika persyaratan-persyaratan dari unsur-unsur sistem informasi
manajemen berbasis komputer dapat dipenuhi dengan baik pula. Persyaratan- persyaratan tersebut terdiri dari beberapa hal, yaitu yang berkaiatan dengan
sumber daya manusia yang ahli dalam bidang teknologi informasi, kesesuaian perangkat lunak dan perangkat keras dengan perkembangan teknologi informasi.
12
B. Sistem Informasi Manajemen Berbasis Komputer