Subjek dan Objek Penelitian
data yang melibatkan seluruh indera melalui kegiatan pengamatan terhadap suatu kondisi atau fakta alami, tingkah
laku dan hasil kerja responden dalam situasi alaminyata. Arifin
mengelompokkan pengambilan
data menggunakan metode observasi menjadi tiga macam, yaitu
observasi terbuka, observasi tertutup dan observasi tidak langsung.
39
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode observasi
terbuka, dimana
kehadiran peneliti
dalam menjalankan tugasnya di tengah-tengah kegiatan responden
diketahui secara terbuka, sehingga antara responden dengan peneliti terjadi interaksi secara langsung. Observasi dilakukan
selama proses kegiatan belajar mengajar berlangsung untuk memperoleh data mengenai sikap guru matematika terhadap
Anak Berkebutuhan Khusus ABK pada proses pembelajaran.
2. Kuesioner atau Angket
Kuesioner atau angket adalah metode pengumpulan data berupa sejumlah pernyataan tertulis yang bertujuan untuk
memperoleh informasi dari responden tentang kejadian atau peristiwa yang dialami.
40
Angket yang digunakan dalam penelitian ini dimaksudkan untuk menelusuri persepsi dan
sikap guru matematika terhadap ABK di SMP Negeri 29 Surabaya.
3. Wawancara
Wawancara adalah merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab, sehingga
dapat dikonstruksikan makna dalam suatu topik tertentu.
41
Wawancara yang dilakukan dalam penelitian ini adalah wawancara semi terstruktur semi structure interview. Jenis
wawancara ini sudah termasuk dalam kategori in-depth- interview, dimana dalam pelaksaannya lebih bebas bila
dibandingkan dengan wawancara terstruktur. Tujuan dari wawancara jenis ini adalah untuk menemukan permasalahan
secara lebih terbuka, dimana pihak yang diajak wawancara diminta pendapat dan ide-idenya.
42
Dalam penelitian ini
Kependidikan, Jakarta: Kencana Prenada Media, 2010, hlm 266-267.
39
Zaenal Arifin, Op.cit, hlm 101.
40
Trianto,Op.Cit hlm 265
41
Prof. Dr. Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Alfabeta, 2012. hlm 317.
42
Ibid. Hal 320