II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Model Pembelajaran Picture and Picture
Belajar merupakan proses perkembangan yang dialami oleh siswa menuju ke
arah yang lebih baik. Menurut Hamalik 2004:37 belajar merupakan proses perubahan tingkah laku pada diri sendiri berkat pengalaman dan latihan.
Pengalaman dan latihan terjadi melalui interaksi antar individu dan lingkungannya, baik lingkungan alamiah maupun lingkungan sosialnya.
Dalam proses pembelajaran itu sendiri dikenal beberapa istilah-istilah. Istilah-istilah tersebut adalah pendekatan pembelajaran, strategi
pembelajaran, metode pembelajaran, teknik pembelajaran, taktik pembelajaran dan model pembelajaran. Pendekatan pembelajaran yang telah
ditetapkan selanjutnya ditentukan suatu strategi pembelajaran. Strategi pembelajaran adalah suatu kegiatan pebelajaran yang harus dilakukan oleh
guru dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien. Strategi pembelajaran sifatnya masih konseptual sehingga untuk
mengimplementasikannya digunakan metode pembelajaran tertentu.
Metode pembelajaran dapat diartikan sebagai cara yang digunakan guru untuk mencapai tujuan pembelajaran. Selanjutnya metode pembelajaran
yang digunakan dalam teknik dan gaya pembelajaran. Dengan demikian teknik pembelajaran dapat diartikan sebagai jalan atau alat atau nedia yang
digunakan oleh guru untuk mengarahkan kegiatan siswa kearah tujuan yang ingin dicapai. Sementara taktik pembelajaran merupakan gaya seseorang
dalam melaksanakan metode atau teknik pembelajaran tertentu yang sifatnya individual. Apabila ada pendekatan, strategi, metode, teknik, dan taktik
pembelajaran yang telah terangkai menjadi satu kesatuan yang utuh maka terbentuklah suatu model pembelajaran.
Model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang melukiskan prosedur
yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu, dan berfungsi sebagai pedoman bagi para
perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan aktivitas belajar mengajar Trianto, 2009:22. Istilah model pembelajaran mempunyai
makna yang lebih luas dari pada strategi pembelajaran, metode dan prosedur. Model pembelajaran mempunyai beberapa ciri khusus yang tidak dimiliki
strategi, metode dan prosedur. Ciri-ciri tersebut adalah 1 Rasional teoritis yang logis yang disusun oleh para pencipta atau pengembangannya; 2
Tujuan pembelajaran yang akan dicapai; 3 Tingkah laku mengajar yang diperlukan agar model tersebut dapat dilaksanakan dengan berhasil; dan 4
Lingkungan belajar yang diperlukan agar tujuan pembelajaran ini dapat tercapai Trianto, 2009:23.
Model pembelajaran Picture and Picture adalah model belajar yang menggunakan gambar dipasangkan atau diurutkan menjadi urutan logis.
Dalam hal ini guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai, menyampaikan materi sebagai pengantar. Setelah itu guru menunjukan atau
memperlihatkan gambar-gambar yang berkaitan dengan materi. Siswa tidak hanya mendengar dan membuat catatan, guru memanggil siswa secara
bergantian memasang atau mengurutkan gambar-gambar menjadi urutan yang logis. Ditanyakan juga alasan atau dasar pemikiran urutan gambar
tersebut. Dari alasan atau urutan gambar, guru memulai menanamkan konsep atau materi sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai Suprijono, 2009:
110 Model pembelajaran Picture and Picture adalah suatu model belajar yang
menggunakan gambar dan dipasangkandiurutkan menjadi urutan logis. Langkah-langkah:
1. Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai.
2. Menyajikan materi sebagai pengantar.
3. Guru menunjukkanmemperlihatkan gambar-gambar yang berkaitan
dengan materi. 4.
Guru menunjukmemanggil siswa secara bergantian memasang mengurutkan gambar-gambar menjadi urutan yang logis.
5. Guru menanyakan alasandasar pemikiran urutan gambar tersebut.
6. Dari alasanurutan gambar tersebut guru memulai menanamkan konsep
materi sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai. 7.
Kesimpulanrangkuman Adapun kelebihan dan kekurangan model pembelajaran picture and picture
ini ialah: Guru lebih mengetahui kemampuan masing-masing siswa, melatih berpikir logis dan sistematis. Dan kekuranganya memakan banyak waktu dan
banyak siswa yang pasif Kiranawati, 2007:1
Penerapan model pembelajaran Picture and Picture didasarkan pada teori yang diungkapkan oleh Anonim 2010 : 1 bahwa pembelajaran yang
dilakukan oleh guru dan siswa harus mengacu pada peningkatan aktivitas siswa. Pembelajaran dengan melibatkan siswa dalam kegiatan pembelajaran
akan mengembangkan kapasitas belajar dan potensi siswa. Adapun langkah- langkah model pembelajaran Picture and Picture secara rinci adalah sebagai
berikut :
1. Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai. Pada langkah ini
guru diharapkan untuk menyampaikan Kompetensi Dasar mata pelajaran yang bersangkutan. Dengan demikian siswa dapat mengukur sampai
sejauh mana yang harus dikuasainya. Disamping itu guru juga harus menyampaikan indikator-indikator ketercapaian Kompetensi Dasar,
sehingga sampai dimana KKM yang telah ditetapkan dapat dicapai oleh peserta didik.
2. Menyajikan materi sebagai pengantar. Penyajian materi sebagai pengantar
sesuatu yang sangat penting, dari sini guru memberikan momentum
permulaan pembelajaran. Kesuksesan dalam pembelajaran dapat dimulai dari sini. Karena guru dapat memberikan motivasi yang menarik perhatian
siswa yang selama ini belum siap. Dengan motivasi dan teknik yang baik dalam pemberian materi akan menarik minat siswa untuk belajar lebih
jauh tentang materi yang dipelajari. 3.
Guru menunjukkanmemperlihatkan gambar-gambar kegiatan berkaitan dengan materi. Dalam proses penyajian materi, guru mengajar siswa untuk
terlibat aktif dalam proses pembelajarn dengan mengamati setiap gambar yang ditunjuk oleh guru.
4. Guru menunjukmemanggil siswa secara bergantian memasang
mengurutkan gambar-gambar menjadi urutan yang logis. Pada langkah ini guru harus melakukan inovasi karena penunjukan siswa secara langsung
kurang efektif. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan undian sehingga siswa merasa memang harus menjalankan
tugas yang diberikan. 5.
Guru menanyakan alasandasar pemikiran penyusunan gambar tersebut. Pada langkah ini guru mengajak siswa untuk berdiskusi tentang kajian
materi berdasarkan gambar sesuai dengan tuntutan Kompetensi Dasar dan indikator yang ingin dicapai.
6. Dari alasanurutan gambar tersebut guru memulai menanamkan konsep
materi yang sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai. Dalam proses diskusi atau pembacaan gambar ini guru harus memberikan penekanan-
penekanan pada hal yang ingin dicapai dengan meminta siswa lain untuk mengulangi, menuliskan, atau bentuk lain yang bertujuan agar siswa
mengetahui bahwa hal tersebut penting dalam pencapaian Kompetensi Dasar dan indikator yang telah ditetapkan.
7. Kesimpulanrangkuman. Pengambilan kesimpulan dilakukan bersama
dengan siswa. Guru membantu dalam proses pengambilan kesimpulan.
B. Media Pendidikan