Kerangka pikir Pendekatan Penelitian

pendekatan ex post facto dan survey

C. Kerangka pikir

Berdasarkan latar belakang dan tinjauan pustaka bahwa proses pembentukan pengetahuan pada pembelajaran menekankan pada keaktifan siswa secara fisik dan emosional. Guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan harapan proses belajar dapat berjalan efektif. Sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu kesiapan siswa. Pemberian tugas akan menjadi bekal bagi siswa untuk mengikuti materi pembelajaran selanjutnya. Dalam kenyataannya, banyak siswa yang dalam mengerjakan tugas hanya menyalin pekerjaan temannya tanpa memahami tugas tersebut. Untuk mengurangi kebiasaan tersebut maka siswa dilatih untuk mempertanggungjawabkan resitasi tugas yang dikerjakan melalui diskusi atau tanya jawab. Dengan demikian siswa dapat bebas mengemukakan pendapatnya, berlatih berpikir kritis, siap mengemukakan pendapat dengan tepat, berpikir secara obyektif dan menghargai orang lain. Perhatian orang tua dengan adanya pengawasan dan bimbingan, keteladanan dan bantuan terhadap anaknya yang bisa diwujudkan dalam bentuk usaha-usaha pemenuhan berbagai kebutuhan dan pemeberian kasih sayang serta dorongan kearah perkembangan anak yang mandiri dan memiliki sifat-sifat terpuji. Namun faktor yang dipengaruhi terhadap hasil belajar adalah cara belajar siswa. Dimana cara belajar siswa ini harus terencana dengan baik dan terprogram cukup penting karena membawa itu akan manfaat bagi siswa. Oleh karena itu perhatian orang tua dalam pendidikan sangatlah berpengaruh dengan hasil belajar yang di capai oleh anaknya. Berdasarkan uraian pemikiran diatas, maka diduga adanya hubungan antara perhatian orang tua X 1 dan cara belajar X 2 terhadap hasil belajar ekonomi Y dapat digambarkan sebagai berikut : r 1 R r 2 Gambar 1. Model teoritis pengaruh variabel X 1 , dan X 2 terhadap Y Sugiyono, 2010

D. Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian. Dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatan dalam bentuk kalimat pertanyaan. Jadi, hipotesis dapat juga dikatakan sebagai jawaban teoritis terhadap rumusan masalah penelitian, belum jawaban yang empirik dengan data Sugiono, 2010: 96. Berdasarkan kerangka pikir yang telah diuraikan di atas, maka hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Ada hubungan antara perhatian orang tua dengan hasil belajar ekonomi siswa kelas X SMAN 1 Labuhan Ratu Lampung Timur Tahun Pelajaran 20122013. 2. Ada hubungan antara cara belajar dengan hasil belajar ekonomi siswa kelas X SMAN 1 Labuhan Ratu Lampung Timur Tahun Pelajaran 20122013. Perhatian Orang Tua X 1 Cara Belajar X 2 Hasil Belajar Y 3. Ada hubungan antara perhatian orang tua dan cara belajar dengan hasil belajar ekonomi siswa kelas X SMAN 1 Labuhan Ratu Lampung Timur Tahun Pelajaran 20122013.

III. METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuai hubungan antara perhatian orang tua dan cara belajar dengan hasil belajar siswa kelas X SMAN 1 Labuhan Ratu Lamung Timur. Metode yang dilakukan dalam penelitian termasuk alat – alat yang digunakan untuk mengukur kemampuan, mengumpulkan data serta bagaimana penelitian dilapangan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif asosiatif dengan metode pendekatan ex post facto dan survey. Metode deskriptif diartikan sebagai penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan atau menlukiskan keadaan objek atau subjek penelitian seseorang, lembaga, masyarakat, dan lain-lain pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana adanya Sugiyono, 2005: 11. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif pada umumnya dilakukan pada populasi atau sampel tertentu yang representative. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengatahui nilai variabel mandiri, baik satu variabel ataupun independen tanpa membuat perbandingan, atau menghubungkan dengan variabel yang lain. Tujuannya untuk mengetahui apakah ada hubungan variabel-variabel dalam suatu kondisi. Sedangkan asosiatif merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih. Pendekatan ex post facto adalah suatu penelitian yang dilakukan untuk meneliti peristiwa yang terjadi dan kemudian menurut ke belakang untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat menimbulkan kejadian tersebut. Penelitian ini menggunakan logika dasar yang sama dengan penelitian eksperimen yaitu jika x maka y, hanya saja dalam penelitian ini tidak ada manipulasi langsung terhadap variabel independen. Sedangkan survey mengemukakan bahwa, penelitian survey adalah penelitian yang dilakukan pada populasi besar maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data dari sampel yang diambil dari populasi tersebut, sehingga ditemukan kejadian-kejadian relatif, distribusi, dan hubungan-hubungan antara variabel sosiologi maupun psikologis. Penelitian survey pada umumnya dilakukan untuk mengambil suatu generalisasi dari pengamatan yang tidak mendalam. Walaupun metode survey ini tidak memerlukan kelompok kontrol seperti halnya pada metode eksperimen, namun generalisasi yang dilakukan bisa lebih akurat bila digunakan sampel yang reprensentatif Sugiono, 2005 : 7 Penelitian ini bersifat deduktif, dimana untuk menjawab rumusan masalah digunakan konsep atau teori sehingga dapat dirumuskan hipotesis. Hipotesis tersebut selanjutnya diuji melalui pengumpulan data di lapangan. Untuk mengumpulkan data dugunakan instrumen penelitian, data yang telah terkumpul selanjutnya di analisis secara kuantitatif dengan menggunakan statistik deskriptif atau inferensial sehingga dapat disimpulkan hipotesis yang dirumuskan terbaik atau tidak. Untuk menguji hipotesis tersebut peneliti dapat memilih metode strategipendekatandesain penelitian yang sesuai.

B. Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA MINAT BELAJAR DAN CARA BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS IX SEMESTER GANJIL SMP SWASTA NUSANTARA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 9 107

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SEMESTER GANJIL SMA NEGERI 1 TUMIJAJAR TAHUN PELAJARAN 2010/2011

0 10 71

PENGARUH KETERSEDIAAN SARANA BELAJAR DAN CARA BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SEMESTER GANJIL SMA TELADAN WAY JEPARA LAMPUNG TIMUR TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 5 92

PENGARUH DISIPLIN BELAJAR, AKTIVITAS BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 7 97

HUBUNGAN STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN KETERSEDIAAN FASILITAS BELAJAR DIRUMAH DENGAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VII SEMESTER GANJIL SMP NEGERI 18 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2010/2011

0 13 72

PENGARUH KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA, CARA GURU MENGAJAR, DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VII SEMESTER GANJIL SMP PGRI 6 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 10 89

PENGARUH DISIPLIN BELAJAR DI RUMAH CARA BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII SMP WIYATAMA BANDAR LAMPUNG SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 7 75

PENGARUH BIMBINGAN ORANG TUA, KEBIASAAN BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII SEMESTER GANJIL SMP PGRI 2 LABUHAN RATU TAHUN PELAJARAN 2012/2013

1 11 87

HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DAN CARA BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMAN 1 LABUHAN RATU LAMPUNG TIMUR SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2012/2013

1 18 77

HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS DAN DISIPLIN BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VII SEMESTER GANJIL SMP XAVERIUS 4 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

1 5 83