40
Kantor pusat BMT Nurul Falah berada dijalan Ciputat Parung No. 29 Kel. Kedaung Sawangan Kota Depok dan dapat membuka perwakilan Kantor Kas di Ibu Kota
PropinsiKabupaten diseluruh Indonesia.
3. Visi dan Misi
41
Visi : Menjadi Lembaga Keuangan Mikro Ekonomi Syariah yang profesional,
Maju dan berkembang dalam upaya memberikan akses kemudahan kepada masyarakat ekonomi lemah dalam berusaha sebagai langkah membangun kekuatan ekonomi
menuju kesejahteraan bersama. Misi :
1. Melakukan akses pembiayaan dan simpanan
2. Memberikan advokasi pembelaan bagi masyarakat ekonomi lemah.
3. Memberikan edukasi pembelajaraan bagi masyarakat tentang hidup hemat,
berpikir kedepan menuju arah lebih baik sesuai dengan tuntunan syariah. 4.
Membangun kekuatan ekonomi sesuai dengan prinsip syariah. 5.
membangun dan mengembangan pola hidup saling tolong menolong dalam berekonomi.
6. Menghimpun dana untuk bersatu memberikan akses permodalan untuk
menggerakan potensi ekonomi Umat Islam.
41
Sumber dokumen BMT Nurul Falah
41
4. Tujuan
BMT Nurul Falah didirikan dengan maksud dan tujuan sebagai berikut:
42
1. Menyebarluaskan nilai – nilai ekonomi syariah sebagai system perilaku
ekonomi masyarakat. 2.
Memberdayakan potensi ekonomi masyarakat dengan memberikan akses pembiayaan yang cepat dan mudah.
3. Memberikan pembelajaran pada masyarakat luas tentang arti penting ekonomi
syariah. 4.
Turut mengambil peran dan membangun ekonomi masyarakat Islam secara syariah.
5. Menyediakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
5. Usaha
1. Mengembangkan kegiatan simpan pinjam dengan prinsip bagi hasilsyariah 2. Mengembangankan lembaga dan bisnis Kelompok Usaha Muamalat yaitu
kelompok simpan pinjam yang khas binaan BMT Nurul Falah. 3. Menerbitkan sertifikat penyertaan modal yang ditujukan bagi kaum aghnia dan
pemilik perusahaan diwilayah sekitar BMT Nurul Falah.
42
Sumber dokumen BMT Nurul Falah
42
4. Jika BMT telah berkembang cukup mapan, memprakarsai pengembangan badan usaha sector riil UBUSRI dari Pokusma
– Pokusma sebagai badan usaha pendamping menggerakan ekonomi riil rakyat kecil di wilayah kerja BMT Nurul
Falah yang manajemennya terpisah sama sekali dari BMT Nurul Falah. 5. Mengembangkan jaringan kerja dan jaringan BMT Nurul Falah dan sector riil
BUSRIL mitranya sehingga menjadi barisan semut yang tangguh sehingga mampu mendongkrak kekuatan ekonomi bangsa Indonesia.
6. Struktur Manajemen BMT Nurul Falah Dewan Pengurus:
1. Ketua
: Drs. Bahrudin Ibnu Aziz 2.
Sekretaris : Drs. Marcelly Irawan
3. Bendahara
: Jojo Sutarjo SE Dewan Pengelola
1. Manajer
: Drs. Marcelly Irawan 2.
Adm Keuangan : Ellawati
3. Teller
: Desi Ratnasari 4.
Div. Pembiayaan : Bahrudin
5. Div. Penggalangan Dana
: Asepudin 6.
Div. Pemb. Usaha : Herry Effendi