13 melalui teks tertulis. Semua siswa kemudian diuji pada pembelajaran mereka
dua minggu kemudian para siswa menerima multimedia modul pembelajaran lebih baik daripada siswa menggunakan buku teks.
D. Software Pendukung Dalam Pembuatan Modul Interaktif
1. Learning Content Development System LCDS
LCDS digunakan untuk membuat modul interaktif dengan format file html. Microsoft menyediakan LCDS merupakan software gratis yang
memungkinkan untuk menciptakan konten pembelajaran yang berkualitas tinggi, interaktif dan dapat diakses secara online. LCDS memungkinkan
setiap orang dalam komunitas atau organisasi tertentu untuk menerbitkan e-learning dengan menggunakan LCDS secara mudah dengan konten yang
dapat disesuaikan, interaktif activity, kuis, games, ujian, animasi, demo, dan multimedia lainnya Taufani dan Iqbal 2011: 2.
Syarat yang diperlukan untuk menjalankan LCDS:
a Operating system: windows XP service pack 3
b Browser: microsoft mnternet explorer 7.0 or later c Developer platform: microsoft .net framework 3.5 or later
d XML software development services: microsoft core XML services MSXML 6.0
e Installation and configuration service: windows installer 3.1
14 f Multimedia player: adobe flash player 8 or later, microsoft silverlight
2.0
Manfaat menggunakan LCDS: a Mengembangkan dan mempublish konten dengan cepat, tepat waktu
dan relevan. b Memberikan konten web yang sesuai dengan SCORM 1.2 dan dapat di
host dalam sebuah learning management system. c Upload atau publish konten yang ada. LCDS mendukung beberapa
format file. d Membuat rich e-learning content yang berbasiskan silverlight secara
mudah. e Mengembangkan struktur pelatihan dan dengan mudah mengatur
ulang setiap saat.
Beberapa fitur terbaru pada LCDS v2.5, sebagai berikut
:
a Kompatibel dengan firefox 3.5.9 dan firefox 3.6.3.
b Microsoft silverlight 4 Media Player untuk animasi yang meliputi closed captioning.
c Peningkatan aksesibilitas keyboard dan untuk tile game, adventure interactivity, dan voice of the expert element.
d Authoring LCDS dan e-learning dibuat sepenuhnya kompatibel dengan microsoft silverlight 4.0.
15 Langkah membuat konten pada LCDS:
1. Create: Pada tahap pertama yaitu membuat konten coursepelatihan.
Menentukan tema, nama, struktur dan jenis pelatihan. Pada LCDS telah tersedia template-template untuk setiap topik yang memudahkan
untuk membuat konten e-learning yang berkulitas. 2. Review: Template yang sesuai konten pelatihan dapat dilihat pada
menu preview. Hal ini memudahkan untuk mengetahui hasil e- learning yang telah dibuat.
3. Refine: Untuk mengedit kembali template yang diinginkan. 4. Delight: Publikasikan pelatihan dan mendistribusikannya kepada
audiens melalui web
Gambar 2.1 Tampilan area kerja LCDS
2. Pinnacle Studio 14
Pinnacle studio 14 adalah sebuah program video editing untuk semi profesional dan cukup populer dipergunakan oleh banyak kalangan karena
kemudahan dan kelengkapan fiturnya. Tampilan jendela pada program pinnacle studio 14 terdiri dari :
16 a. Tombol Switch
Pada bagian ini terdapat tiga tombol utama yaitu Capture, Edit, dan Make movie, ketiga tombol ini mencerminkan proses capture kemudian
dilakukan pengeditan, dan terakhir produksi final. b. Album
Album merupakan tempat penyimpanan dan pengambilan bahan sumber untuk menyusun video, didalam album terdapat video sumber,
title, transisi, images, suara, dll. c. Jendela Movie
Movie merupakan jendela untuk melakukan proses penyusunan dan pengeditan video. Jendela movie digunakan untuk meletakan objek klip
video, title, transisi, suara, dan image yang membentuk sebuah video final.
d. Jendela Preview Jendela merupakan tempat melihat dan memainkan sebuah clip video
dan audio.
Untuk proses produksi video dibagi menjadi tiga tahap, yaitu capture menangkap video, edit mengedit video dan make movie membuat
video final dalam bentuk file atau VCD dan DVD
Gambar 2.2. Tahap produksi video dalam pinnacle studio 14
Capture Edit
Make Movie