Penjelajahan Bangsa-Bangsa Eropa a. Melacak Perburuan “Mutiara dari Timur”

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Penjelajahan Bangsa-Bangsa Eropa a. Melacak Perburuan “Mutiara dari Timur”

Indonesia bagaikan ”mutiara dari timur” dengan kepulauan yang sangatlah indah dan kaya, memiliki berbagai macam flora dan fauna, hasil dan persediaan tambang yang ada di mana-mana, ditambah lagi hasil pertanian dan perkebunan yang melimpah. Hal ini menyebabkan bangsa-bangsa lain tertarik untuk datang. Pada abad ke-16 mulailah Indonesia dijajah bangsa Barat. 1. Memahami Motivasi, Nafsu, dan Kejayaan Barat Bangsa-bangsa di dunia menjelajahi samudra untuk menemukan dunia baru. Hal ini dikarenakan keinginan untuk survive, memenuhi kepuasan dan kejayaan dalam kehidupan dunia. Selain itu, muncul nafsu untuk memperoleh keuntungan ekonomi dan kejayaan politik. Awalnya mereka ke wilayah sebelah timur timurnya Eropa sebagai penghasil rempah-rempah yang disukai bangsa Eropa. Rempah-rempah sangat laris di Eropa, jadi mereka sekuat tenaga mencari daerah penghasil rempah-rempah. Daerah penghasil rempah-rempah itu adalah Indonesia, orang-orang Eropa menyebutnya Hindia. Datangnya bangsa Barat ke Indonesia juga dilatarbelakangi peristiwa jatuhnya Konstantinopel. Perang Salib juga disebut-sebut mendorong datangnya bangsa Barat ke Indonesia. 2. Menganalisis Petualangan, Penjelajahan, dan Penemuan Dunia Baru Awalnya Laut Tengah menjadi pusat perdagangan internasional antara pedagang dari Barat dan Timur. Karena jatuhnya Konstantinopel, akses bangsa Eropa untuk mendapatkan rempah-rempah secara murah di Laut Hitam menjadi tertutup. Rempah-rempah di Eropa jadi mahal, jadi mereka mencari daerah penghasil rempah-rempah. Pelopor petualangan, penjelajahan, dan penemuan dunia baru di timur diawali oleh Spanyol dan Portugis lalu disusul Belanda dan Inggris. Mereka juga memiliki tujuan lain, yaitu :  Gold : memburu kekayaan dan keuntungan dengan megumpulkan emas, perak, dan bahan tambang.  Glory : memburu kejayaan, superioritas, dan kekuasaan. Mereka bersaing untuk berkuasa di dunia baru yang mereka temukan.  Gospel : menjalankan tugas suci untuk menyebarkan agama. a. Spanyol Diprakasai oleh Christhoper Colombus. Pada tanggal 3 Agustus 1492, dia berangkat dari pelabuhan Spanyol berlayar kearah barat. Pada tanggal 6 September 1492 rombongannya sampai di Kepulauan Kanari sebelah barat Afrika. Kemudian menjelajahi Samudra Atlantik. Setelah berlayar sekitar satu bulan lebih, rombongan Colombus mendarat di pantai bagian dari Kepulauan Bahama. Colombus mengira sudah sampai di Tanah Hindia. Tempat mendarat ini dinamakan San Salvador. Berikutnya rombongan Colombus berlayar dan mendarat di Haiti. Merasa ekspedisinya sudah berhasil, Colombus kembali ke Spanyol dan Colombus diakui sebagai penemu Benua Amerika. Keberhasilan Colombus memicu pelaut lain untuk melanjutkan penjelajahan samudra, apalagi Colombus belum menemukan daerah penghasil rempah-rempah. Berangkatlah MagellanMagalhaens disertai kapten bernama Yan Sebastian del Cano. Megellan mengambil jalur yang mirip dengan jalur yang dilayari Colombus. Lalu Magellan mendarat di ujung selatan Amerika, di tempat ini ada selat yang agak sempit dan dinamai Selat Magellan. Setelah terus berlayar hingga 3 bulan lebih, mereka akhirnya sampai di Filipina. Magellan menyatakan bahwa Filipina sebagai koloni Spanyol. Hal ini menyebabkan pertempuran antar kedua pihak dan akhirnya Magellan terbunuh. Rombongan yang selamat segera meninggalkan Filipina. Mereka terus berlayar ke selatan hingga menemukan Maluku yang ternyata penghasil rempah-rempah. Kapal-kapal mereka dipenuhi rempah-rempah dan mereka kembali ke Spanyol.

b. Portugis Keberhasilan Colombus membuat penasaran raja Portugis, Manuel I. dia