Pengujian secara simultantotal Pengujian Hipotesis

0,61 – 0,80 Erat 0,81 – 1,00 Sangat erat Apabila pada pengujian secara simultan H ditolak, artinya sekurang – kurangnya ada sebuah ρyxi ≠ 0. Untuk mengetahui ρyxi yang tidak sama dengan nol, maka dilakukan pengujian secara parsial.

1. Pengujian secara parsial

Melakukan uji – t, untuk menguji pengaruh masing – masing variabel bebas terhadap variabel terikat hipotesis sebagai berikut : a. Rumus Uji t yang digunakan adalah : Hasilnya dibandingkan dengan tabel t untuk derajat bebas n-k-1 dengan taraf signifikan 5. b. Hipotesis H 01 ; ρ = 0, budaya organisasi tidak berhubungan dengan lingkungan kerja H 11 ; ρ ≠ 0, budaya organisasi berhubungan dengan lingkungan kerja H 02 ; ρ = 0, budaya organisasi tidak berpengaruh terhadap motivasi kerja karyawan H 12 ; ρ ≠ 0, budaya organisasi berpangaruh terhadap motivasi kerja karyawan H 03 ; ρ = 0, lingkungan kerja tidak berpengaruh terhadap motivasi kerja karyawan H 13 ; ρ ≠ 0, lingkungan kerja berpengaruh terhadap motivasi kerja karyawan c. Kriteria Pengujian H ditolak apabila t hitung dari t tabel α = 0,05 Jika menggunakan tingkat kekeliruan α = 0,01 untuk diuji dua pihak, maka kriteria penerimaan atau penolakan hipotesis yaitu sebagai berikut : a. Jika t hitung ≥ t tabel maka H ada di daerah penolakan, berarti Ha diterima artinya antara variabel X dan variabel Y ada hubungannya. b. Jika T hitung ≤ t tabel maka H ada di daerah penerimaan, berarti Ha ditolak artinya antara variabel X dan Y tidak ada hubungannya Gambar 3.3 Uji Daerah Penerimaan dan Penolakan Hipotesis Sumber Sugiyono 2009:185

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan pada Bab IV, maka penulis menarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Budaya organisasi X1 pada PT Badjatex Bandung yang terdiri atas 20 item pertanyaan memiliki Skor kumulatif sebesar 5095 atau 80,87 dari skor ideal 6300 dan termasuk dalam kategori baik dari sepuluh indikator yaitu Jaminan diri, Ketegasan dalam bersikap, Kemampuan dalam pengawasan, Kecerdasan emosi, Inisiatif, Kebutuhan akan pencapaian prestasi, Kebutuhan akan aktualisasi diri, Kebutuhan akan jabatan, Kebutuhan akan penghargaan dan Kebutuhan akan rasa aman. Namun dari sepuluh indikator tersebut dengan kategori baik masih ada indikator yang memperoleh skor yang paling rendah yaitu indikator dalam jaminan diri. Maka disarankan dalam jaminan diri di PT Badjatex Bandung harus menyediakan seperti jaminan keselamatan saat bekerja, jaminan kesehatan dan jaminan lainnya yang sudah sesuai dengan peraturan pemerintah. 2. Lingkungan Kerja X2 pada PT Badjatex Bandung yang terdiri atas 12 item pertanyaan memiliki Skor kumulatif sebesar 2909 atau 76,96 dari skor ideal 3780 dan termasuk dalam kategori baik dari enam indikator yaitu Peralatan kerja, Suhu ditempat kerja, Kesesakan dan kepadatan, Kebisingan, Luas 122

Dokumen yang terkait

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI, MOTIVASIKERJA, BUDAYA ORGANISASI DAN LINGKUNGAN KERJA Pengaruh Kepemimpinan, Kompensasi, Motivasi Kerja, Budaya Organisasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT. Trans Retail Indonesia

0 4 12

PENGARUH KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI, MOTIVASI KERJA,BUDAYA ORGANISASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP Pengaruh Kepemimpinan, Kompensasi, Motivasi Kerja, Budaya Organisasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT. Trans Retail Indone

0 3 16

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT. DJITOE Pengaruh Budaya Organisasi Dan Komitmen Organisasi Terhadap Motivasi Kerja Karyawan Pt. Djitoe Indonesian Tobacco Di Surakarta.

0 2 15

PENGARUH HUMAN RELATIONS TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA BAGIAN LOGISTIC DI PT BADJATEX BANDUNG.

0 4 58

PENGARUH MOTIVASI KERJA, KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi Kerja, Kepemimpinan Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT. BPR Kusuma Danaraja).

0 2 15

PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Kepemimpinan, Budaya Organisasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Tiga Serangkai Surakarta.

2 7 12

PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Kepemimpinan, Budaya Organisasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Tiga Serangkai Surakarta.

0 8 12

Pengaruh Budaya Organisasi dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada PT “X” Bandung.

1 9 38

PENGARUH MOTIVASI KERJA, BUDAYA ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

0 2 128

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, LINGKUNGAN KERJA DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

0 3 135