Bertitik tolak dari latar belakang tersebut, menarik untuk diketahui dan diteliti lebih jauh mengenai kedudukan para pihak dari perjanjian Kerjasama Operasional
KSO antara PT.Adhi Karya Persero Tbk dan PT.Duta Graha Indah Tbk, yang akan dituangkan dalam tesis yang berjudul : Kedudukan para pihak dalam Kerjasama
Operasional KSO antara PT.Adhi Karya Persero Tbk dengan PT. Duta Graha Indah Tbk terhadap pekerjaan Taxiway pembangunan Bandar Udara Internasional -
Kuala Namu”.
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang tersebut di atas, maka dapat dirumuskan beberapa permasalahan yang perlu dibahas adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana kedudukan para pihak dalam Kerjasama Operasional KSO antara PT.
Adhi Karya Persero Tbk dengan PT. Duta Graha Indah Tbk terhadap pekerjaan Taxiway pembangunan Bandar Udara Internasional - Kuala Namu ?
2. Bagaimana akibat hukum yang terjadi kepada anggota Kerjasama Opersional
KSO dan juga kepada pihak ketiga pemberi pekerjaan bila terjadi wanprestasi yang dilakukan oleh salah satu pihak anggota Kerjasama Operasional KSO?
3. Upaya hukum apakah yang dapat ditempuh para pihak dalam penyelesaian
sengketa?
Universitas Sumatera Utara
C. Tujuan Penelitian
Mengacu pada judul dan permasalahan dalam penelitian ini maka dapat dikemukakan bahwa tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui kedudukan para pihak dalam Kerjasama Operasional KSO
antara PT. Adhi Karya Persero Tbk dengan PT. Duta Graha Indah Tbk terhadap pekerjaan Taxiway pembangunan Bandar Udara Internasional - Kuala Namu.
2. Untuk mengetahui penyelesaian wanprestasi dalam Kerjasama Opersional KSO
PT. Adhi Karya Persero Tbk dengan PT. Duta Graha Indah Tbk. 3.
Untuk mengetahui upaya hukum yang dapat ditempuh para pihak dalam penyelesaian sengketa.
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang didapat dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Secara teoritis, penelitian ini diharapkan dapat memberi sumbang saran dalam
ilmu hukum pada umumnya, dan Hukum Perjanjian pada khususnya, terutama mengenai masalah kedudukan para pihak dalam perjanjian Taxiway. Di samping
itu, juga dapat menjadi literatur dalam memperkaya khazanah dan kepustakaan serta perkembangan ilmu hukum bidang keperdataan dan kenotariatan di
Perguruan Tinggi.
Universitas Sumatera Utara
2. Secara praktis, Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada
masyarakat, khususnya kepada masyarakat, agar lebih mengetahui tentang kedudukan para pihak dalam dalam Kerjasama Operasional KSO antara PT. Adhi
Karya Persero Tbk dengan PT. Duta Graha Indah Tbk terhadap pekerjaan Taxiway pembangunan Bandar Udara Internasional - Kuala Namu.
E. Keaslian Penelitian