Tahun 2006 Tahun 2007 Tahun 2006 Analisis Hasil Penelitian 1. PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk.

B. Analisis Hasil Penelitian 1. PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk.

Perhitungan tingkat kesehatan PT BNI Persero selama tahun 2006, 2007, dan 2008, adalah :

a. Tahun 2006

1 Capital CAR = ATMR sendiri modal x 100 = 445 . 353 . 88 13.520.987 x 100 = 15,30 Rasio CAR PT BNI Persero adalah 15,30 yang dikategorikan sehat . 2 Asset NPL = kredit total lancar non kredit x 100 = 66.459.947 6.976.259 x 100 = 10,49 Rasio NPL dikategorikan kurang sehat dengan nilai 10,49. Universitas Sumatera Utara APYD terhadap AP = produktif aktiva APYD x 100 = 2 101.732.13 75 8.450.040, x 100 = 8,30 Rasio APYD terhadap AP tergolong kurang sehat dengan nilai 8,30 . 3 Earning ROA = aktiva total rata - rata pajak sebelum laba x 100 = 2 : 6 147.812.20 73 169.415.5 2.839.639 + x 100 = 1,80 ROA dikategorikan sehat karena berada pada 1,80. BOPO = l operasiona pendapatan l operasiona biaya x 100 = 17.799.672 15.144.550 x 100 = 85,08 BOPO dikategorikan sehat dan berada pada nilai 85,08. Universitas Sumatera Utara 4 Liquidity LDR = ketiga pihak dana total kredit total x 100 = 3 135.929.94 66.459.947 x 100 = 48,87 Rasio LDR dikategorikan sangat sehat dengan nilai 48,87.

b. Tahun 2007

1 Capital CAR = ATMR sendiri modal x 100 = 798 . 268 . 109 17.195.929 x 100 = 15,74 Rasio CAR PT BNI Persero pada tahun 2007 adalah 15,74 yang dikategorikan sehat. 2 Asset NPL = kredit total lancar non kredit x 100 = 88.651.188 7.564.934 x 100 = 8,5 Rasio NPL dikategorikan kurang sehat dengan nilai 8,5. Universitas Sumatera Utara APYD terhadap AP = produktif aktiva APYD x 100 = 7 119.795.23 5 8.564.065, x 100 = 7,15 Rasio APYD terhadap AP tergolong kurang sehat dengan nilai 7,15 . 3 Earning ROA = aktiva total rata - rata pajak sebelum laba x 100 = 2 : 3 169.415.57 11 183.341.6 1.481.140 + x 100 = 0,84 ROA dikategorikan cukup sehat dengan nilai 0,84. BOPO = l operasiona pendapatan l operasiona biaya x 100 = 19.007.436 17.739.788 x 100 = 93,33 BOPO dikategorikan sehat dengan nilai 93,33. Universitas Sumatera Utara 4 Liquidity LDR = ketiga pihak dana total kredit total x 100 = 9 145.769.12 88.651.188 x 100 = 60,81 LDR dikategorikan sangat sehat karena berada pada posisi 50rasio ≤75.

c. Tahun 2008

1 Capital CAR = ATMR sendiri modal x 100 = 280 . 622 . 129 17.612.014 x 100 = 13,59 Rasio CAR PT BNI Persero pada tahun 2008 adalah 13,59 dengan peringkat komposit sehat. 2 Asset NPL = kredit total lancar non kredit x 100 = 7 111.994.39 5.595.937 x 100 = 4,99 Rasio NPL dikategorikan cukup sehat dengan 4,99. Universitas Sumatera Utara APYD terhadap AP = produktif aktiva APYD x 100 = 7 145.168.50 75 7.545.556, x 100 = 5, 19 Rasio APYD terhadap AP tergolong kurang sehat dengan nilai 5,19 . 3 Earning ROA = aktiva total rata - rata pajak sebelum laba x 100 = 2 : 1 183.341.61 69 201.741.0 1.932.385 + x 100 = 1,00 ROA dikategorikan cukup sehat dengan nilai 1,00. BOPO = l operasiona pendapatan l operasiona biaya x 100 = 20.177.028 18.302.505 x 100 = 90,71 BOPO dikategorikan sehat dengan nilai 90,71. Universitas Sumatera Utara 4 Liquidity LDR = ketiga pihak dana total kredit total x 100 = 5 162.297.40 7 111.994.39 x 100 = 69,01 LDR dikategorikan sangat sehat karena berada pada posisi 50rasio ≤75. Dari perhitungan di atas, untuk lebih jelasnya dapat dilihat dalam tabel 4.1 dan grafik 4.1 di bawah ini. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.1 Hasil perhitungan rasio camels pada PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk. No. Faktor Komponen 2006 2007 2008 Nilai Peringkat Komposit Nilai Peringkat Komposit Nilai Peringkat Komposit 1. Capital CAR 15,30 1 15,74 1 13,59 1 2. Asset NPL 10,49 4 8,50 4 4,99 3 APYD 8,30 4 7,15 4 5,19 3 3. Earning ROA 1,80 2 0,84 3 1,00 3 BOPO 85,08 1 93,33 2 90,71 1 4. Liquidity LDR 48,87 1 60,81 1 69,01 1 Keterangan: Peringkat Komposit 1 dan Peringkat Komposit 2 = Sehat Peringkat Komposit 3 = Cukup Sehat Peringkat Komposit 4 = Kurang Sehat Peringkat Komposit 5 = Tidak Sehat Universitas Sumatera Utara Grafik 4.1 Perhitungan rasio camels pada PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk. Universitas Sumatera Utara

2. PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk.

Perhitungan tingkat kesehatan PT BRI Persero selama tahun 2006, 2007, dan 2008, adalah :

a. Tahun 2006

1 Capital CAR = ATMR Sendiri Modal x 100 = 166 . 261 . 79 14.914.930 x 100 = 18,82 Rasio CAR PT BRI Persero pada tahun 2006 adalah 18,82 yang dikategorikan sehat. 2 Asset NPL = Kredit Total Lancar non Kredit x 100 = 89.229.539 4.310.258 x 100 = 4,83 Rasio NPL dikategorikan sehat dengan nilai 4,83. APYD terhadap AP = produktif aktiva APYD x 100 = 8 118.296.76 5 5.078.955, x 100 = 4, 29 Universitas Sumatera Utara Rasio APYD terhadap AP tergolong cukup sehat dengan nilai 4,29 . 3 Earning ROA = aktiva total rata - Rata pajak sebelum Laba x 100 = 2 : 122.776.00 86 154.725.4 5.906.721 + x 100 = 4,26 ROA dikategorikan sehat karena berada pada 4,26. BOPO = l operasiona pendapatan l operasiona biaya x 100 = 22.579.587 16.844.192 x 100 = 74,60 BOPO dikategorikan sehat dengan nilai 74,60. 4 Liquidity LDR = ketiga pihak dana total kredit total x 100 = 9 123.898.49 89.229.539 x 100 = 72,02 LDR dikategorikan sangat sehat karena berada pada posisi 50rasio ≤75. Universitas Sumatera Utara

b. Tahun 2007