6
III. METODOLOGI PENELITIAN
3.1 WAKTU DAN TEMPAT PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Energi Departemen Teknik Mesin dan Biosistem dan Laboratorium Kimia Pangan Departemen Ilmu Teknologi Pangan Fakultas Teknologi Pertanian,
Institut Pertanian Bogor. Penelitian dilakukan dari bulan Februari 2012 hingga September 2012.
3.2 ALAT
Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari alat produksi biodiesel non-katalitik, vacum rotary evaporator, software dan komputer.
3.2.1 Alat Produksi Biodiesel Non-Katalitik
Alat yang digunakan dalam penelitian ini merupakan produksi biodiesel non-katalitik yang dirancang oleh Departement of Global Agricultural Sciences The University of Tokyo, Jepang. Alat
yang digunakan dapat dilihat pada Gambar 1, keterangan gambar bisa dilihat pada Lampiran 1.
Gambar 1. Alat produksi biodiesel secara non-katalitik
7 a
Pompa metanol Pompa metanol berfungsi untuk memompakan metanol yang akan direaksikan di
dalam reaktor kolom gelembung sesuai laju aliran yang diinginkan. Besarnya laju aliran diatur dari bukaan stroke dengan cara memutar stroke. Semakin besar bukaan stroke maka laju aliran
metanol akan semakin tinggi. b
Pemanas metanol Pemanas metanol berfungsi untuk memanaskan metanol hingga mencapai fase uap
super-terpanaskan sebelum metanol memasuki reaktor. Pemanas metanol terdiri dari dua bagian yaitu evaporator dan superheater. Masing-masing bagian dilengkapi dengan dua buah
pemanas elektrik. Besarnya suhu diatur melalui regulator pemanas dengan cara mengatur tegangan.
c Reaktor
Reaktor yang digunakan merupakan reaktor jenis kolom gelembung. Reaktor dilengkapi dengan pemanas listrik dan oil leveler untuk mengontrol volume dalam reaktor
agar selalu tetap. Reaktor tidak hanya berfungsi sebagai tempat terjadinya reaksi tetapi juga sebagai separator. Seperti halnya pemanas metanol, besarnya suhu diatur melalui regulator
pemanas dengan cara mengatur tegangan. d
Kondensor Kondensor berfungsi sebagai penukar panas. Fluida penukar panas yang digunakan
adalah metanol yang berasal dari pompa. Kondensor merubah uap produk yang keluar dari reaktor menjadi cairan melalui proses kondensasi.
e Penampung produk
Penampung produk berfungsi untuk menampung produk keluar reaktor yang dihasilkan setelah didinginkan oleh kondensor. Penampung produk yang digunakan adalah vacuum
erlenmeyer. f
Katup Katup berfungsi untuk membuka atau menutup jalan bagi metanol atau minyak yang
mengalir, dan mengatur besar-kecilnya aliran. g
Pipa-pipa Pipa-pipa berfungsi sebagai tempat mengalirnya metanol, minyak, dan nitrogen.
h Kontrol suhu
Kontrol suhu berfungsi mengontrol suhu agar stabil sesuai suhu yang telah diset. i
Timbangan Timbangan digunakan untuk mengukur massa metanol yang dialirkan oleh pompa,
sehingga diketahui laju aliran metanol yang masuk ke dalam reaktor. j
Erlenmeyer Erlenmeyer digunakan sebagai wadah metanol yang dipompakan ke dalam reaktor
kolom gelembung dan sebagai wadah minyak. k
Jerigen Jerigen digunakan sebagai tempat pembuangan metanol dan minyak sisa.
3.2.2 Vacum Rotary Evaporator