Prinsip – prinsip pengembangan Kurikulum

8 Modul Guru Pembelajar Bahasa Inggris Kelompok Kompetensi Pedagogik C e. Fungsi Pemilihan f. Fungsi Diagnostik 2.2 Peranan Kurikulum a. Peranan Konservatif b. Peranan kreatif c. Peranan Kritis dan Evaluatif 2.3 Landasan Pengembangan Kurikulum a. Landasan Filosofis b. Landasan Psikologis c. Landasan Sosial Budaya

3. Prinsip – prinsip pengembangan Kurikulum

1. Kebenaran Keseluruhan Kebenaran Keseluruhan adalah kebenaran yang jelas atau terbukti lewat eksperimen atau uji coba, dan alas an tersebut diterima tanpa hambatan. 2. Kebenaran Bagian Kebenaran bagian ini maksudnya adalah kebenaran beerdasarkan data yang terbatas dan bisa diaplikasikan pada situasi tertentu dan tidak bersifat umum. 3. Dugaan Sebagian prinsip-prinsip dasar tidak semuanya benar, bisa juga merupakan dugaan atau ujicoba, sementara ide-ide atau dugaan- dugaan tersebut menjadi dasar keputusan dalam pengembangan kurikulum. Dalam Nana Syaodih 1997:150-155 prinsip-prinsip pengembangan kurikulum dibagi menjadi dua bagian, yaitu : 1. Prinsip Umum Ada beberapa prinsip umum dalam pengembangan kurikulum. Seperti juga yang disampaikan oleh Subandijah, prinsip umum ini meliputi : a. Prinsip relevansi b. Prinsip fleksibilitas c. Prinsip kontinuitas Modul Guru Pembelajar Bahasa Inggris Kelompok Kompetensi Pedagogik C 9 d. Prinsip praktis e. Prinsip efektivitas 2. Prinsip Khusus Ada beberapa prinsip yang lebih khusus dalam pengembangan kurikulum, prinsip-prinsip ini berkenaan dengan : a. Tujuan pendidikan b. Pemilihan isi kurikulum c. Proses belajar-mengajar d. Pemilihan media dan alat pengajaran e. Pemilihan kegiatan penilaian Menganalisis KI dan KD Sesuai dengan karakteristik bahasa sebagai alat komunikasi, pembelajaran bahasa Inggris tidak hanya mempelajari ilmu bahasa yang terkait dengan gramatika, tatacara membaca atau menulis saja, tetapi harus merefleksikan kompetensi sikap berbahasa yang santun, cara berfikir ilmiah, dan keterampilan berbahasa yang komunikatif baik lisan maupun tulisan, baik aktif maupun pasif melalui keterampilan mendengar, berbicara, membaca dan menulis. Pembelajaran kurikulum 2013 adalah pembelajaran kompetensi dengan memperkuat proses pembelajaran dan penilaian autentik untuk mencapai kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan. Penguatan proses pembelajaran dilakukan melalui pendekatan saintifik, yaitu pembelajaran yang mendorong siswa lebih mampu dalam mengamati, menanya, mencobamengumpulkan data, mengasosiasimenalar, dan mengomunikasikan. Karakteristik pembelajaran pada setiap satuan pendidikan terkait erat pada Standar Kompetensi Lulusan dan Standar Isi. Standar Kompetensi Lulusan memberikan kerangka konseptual tentang sasaran pembelajaran yang harus dicapai. Standar Isi memberikan kerangka konseptual tentang kegiatan belajar dan pembelajaran yang diturunkan dari tingkat kompetensi dan ruang lingkup materi. 10 Modul Guru Pembelajar Bahasa Inggris Kelompok Kompetensi Pedagogik C Adapun tujuan pembelajaran bahasa Inggris di SMP dapat dirunutkan dari SKL, KI, KD, dan secara detail pada Indikator Pencapaian Kompetensi. Standar Kompetensi Lulusan SKL Standar Kompetensi Lulusan adalah kriteria mengenai kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Standar Kompetensi Lulusan digunakan sebagai acuan utama pengembangan standar isi, standar proses, standar penilaian pendidikan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, dan standar pembiayaan. Kompetensi Lulusan terdiri atas: a. Dimensi Sikap Manusia yang memiliki pribadi yang beriman, berakhlak mulia, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial, alam sekitar, serta dunia dan peradabannya. Pencapaian pribadi tersebut dilakukan melalui proses: menerima, menjalankan, menghargai, menghayati, dan mengamalkan. b. Dimensi Pengetahuan Manusia yang memiliki pribadi yang menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan berwawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban Pencapaian pribadi tersebut dilakukan melalui proses: mengetahui, memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi. c. Dimensi Keterampilan Manusia yang memiliki pribadi yang berkemampuan pikir dan tindak yang efektif dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret. Pencapaian pribadi tersebut dilakukan melalui proses: mengamati; menanya; mencoba dan mengolah; menalar; mencipta; menyajikan dan mengomunikasikan. Perumusan kompetensi lulusan antarsatuan pendidikan mempertimbangkan gradasi setiap tingkatan satuan pendidikan dan memperhatikan kriteria sebagai berikut: a. perkembangan psikologis anak, b. lingkup dan kedalaman materi, Modul Guru Pembelajar Bahasa Inggris Kelompok Kompetensi Pedagogik C 11 c. kesinambungan, dan d. fungsi satuan pendidikan. Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan Kompetensi lulusan satuan pendidikan SMP Lulusan SMP C adalah manusia yang memiliki sikap, pengetahuan, dan keterampilan berikut ini. Tabel 1.1 : Tabel Kompetensi Lulusan SMP DIMENSI KOMPETENSI LULUSAN SIKAP Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap orang beriman, berakhlak mulia, berilmu,percaya diri, dan beranggungjawab dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. PENGETAHUAN Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif dalam ilmu pengetahuan teknologi, seni,dan budaya dengan wawasan kemanusian, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab serta dampak fenomena dan kejadian. KETERAMPILAN Memiliki kemampuan pikir dan tindak yang efektif dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret sebagai pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri

A. Kompetensi Inti