3.5. Penentuan sifat fisik dan mekanik dari material
3.5.1. Polyvinylchloride Polyvinylchloride adalah salah satu bahan yang biasa digunakan untuk
pembuatan marka kerucut. Adapun sifat fisis dan mekanis dari bahan polyvinylchloride dilihat pada tabel 3.2. adalah sebagai berikut:
Tabel 3.2. Sifat Fisis dan Mekanis Material Polyvinylchloride.
No. Sifat Fisis
Nilai 1 Density
1,4 Mgm3
2 Young’s modulus
1,5 Gpa 3 Poissons
ratio 0.42
4 Yield stress
53 Mpa 5
Ultimate stress 60 Mpa
Sumber : www.enginneringtoolbox.com
3.6. Prosedur Simulasi
3.6.1. Permodelan marka kerucut re-desain. Karena keterbatasan software Msc. Nastran 4.5 dalam hal permodelan,
maka proses permodelan akan menggunakan bantuan software Autocad 2000. Dengan menggunakan autocad 2000 pemodelan dibuat 3 dimensi dalam bentuk
solid sehingga dapat di export dalam format .sat. Format tersebut mampu dibaca secara baik oleh Msc. Nastran 4.5 baik dimensi maupun goemetri objeknya.
3.6.2. Proses import ke Msc Nastran. Hasil asembling dari autocad kemudian di export ke Software simulasi.
Simulasi dilakukan dengan menggunakan software komputer Msc. Nastran 4.5, dimana software program ini mampu melakukan analisa pembebanan statis dan
Universitas Sumatera Utara
dinamis, analisa temperatur, deformasi, defleksi, tegangan pada truss, dan sebagainya. Pada gambar 3.19. merupakan tampilan awal Msc.Nastran 4.5.
Gambar 3.19. Tampilan pembuka Msc. Nastran 4.5 Adapun
proses import dari autocad dilakukan langsung dari program Msc.
Nastran yaitu dari menu file pilih import geometri. Pada gambar 3.20. akan tampak tampilan proses import seperti dibawah ini, lalu klik OK.
Gambar 3.20. Tampilan proses import.
Universitas Sumatera Utara
3.6.3. Mendefenisikan material properties
Langkah selanjutnya adalah menentukan sifat material marka kerucut.
Jenis material adalah polyvinylchloride dengan nilai material properties seperti tabel 3.2. Langkah mendefenisikan material properties adalah: pilih model
Material. Lalu masukan nilai modulus elastisitas, masa jenis dan poisson ratio sesuai dengan tabel 3.2 ke dalam kotak dialog material Gambar 3.21.
Gambar 3.21. Tampilan material properties.
3.6.4. Mendefinisikan elementproperty type
Untuk mendefinisikan karakteristik geometri, maka langkah prosesnya adalah: pilih menu Model Property. Lalu pilih jenis materialnya dan jenis
element yang akan dianalisa, dipilih elemen solid seperti gambar 3.22.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.22. Tampilan element type.
3.6.5. Proses meshing
Ukuran mesh sangat mempengaruhi hasil dalam analisa ini. Namun dalam skripsi ini tidak dibahas lebih lanjut mengenai pengaruh ukuran tersebut. Hal ini
dikarenakan keterbatasan sistem komputer yang digunakan, di sini proses menerapkan ukuran mesh sesuai kemampuan komputer yaitu dengan langkah
sebagai berikut: pilih menu mesh geometry solid. Tampilan penerapan mesh tampak pada gambar 3.23. dan hasilnya seperti pada gambar 3.24.
Universitas Sumatera Utara
X Y
Z V1
Gambar 3.23. Tampilan penerapan meshing.
Gambar 3.24. Tampilan hasil meshing.
Universitas Sumatera Utara
3.6.6. Penerapan constraint
Pada penerapan constraint langkah perintahnya adalah pilih menu model constraint set. Masukan nama pada constraint lalu klik OK. Kemudian pilih
menu model constraint on surface, lalu pilih bagian bawah kerucut sebagai constraint dan pilih jenis constraint pinned. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat
seperti terlihat pada Gambar 3.25.
Gambar 3.25. Tampilan constraint. 3.6.7. Penerapan load
Untuk memasukkan nilai pembebanan dilakukan dengan cara: pilih menu model load set on elements seperti terlihat pada gambar 3.26.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.26. Tampilan penerapan load.
3.6.8. Function definition
Untuk melihat kurva tegangan vs waktu maka dapat dilakukan dengan memasukkan data pada kotak dialog Function Definition seperti terlihat pada
Gambar 3.27.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.27. Kotak dialog model fungsi. 3.6.9. Proses Analyzing.
Untuk menganalisa dilakukan dengan cara: pilih menu file Analyze OK. Tampilan Analyze seperti tampak pada gambar 3.28.
Gambar 3.28. Tampilan analyze.
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN