Bab 1 Pendahuluan 1-3
pada perusahaan seperti perusahaan kurang memberikan perhatian kepada karyawannya akan pembuktian diri, kurang memberikan jabatan kepada karyawan
yang mempunyai kemampuan, kurang memberikan penghargaan seperti bonus, promosi, dan lain-lain, kurang diterapkannya nilai-nilai budaya yang ada pada
perusahaan seperti budaya kedisiplinan, budaya kerjasama, budaya jujur, dan lain- lain.
1.3 PEMBATASAN MASALAH DAN ASUMSI
Adapun batasan-batasan yang diperlukan dalam penelitian ini adalah: -
Tidak membahas kepemimpinan, motivasi, perupahan.
1.4 PERUMUSAN MASALAH
Dari hal-hal tersebut dapat dirumuskan beberapa permasalahan sebagai berikut:
1. Apakah variabel-variabel pembentuk budaya perusahaan yang berpengaruh
terhadap kepuasan kerja pada perusahaan tekstil PT. Candratex Sejati? 2.
Bagaimana hubungan budaya perusahaan dan kepuasan kerja pada perusahaan tekstil PT. Candratex Sejati?
3. Bagaimana upaya peningkatan kepuasan kerja karyawan berdasarkan variabel
kekuatan budaya yang paling kuat pengaruhnya terhadap kepuasan kerja itu sendiri?
1.5 TUJUAN PENELITIAN
Adapun tujuan penelitian sebagai berikut : 1.
Untuk mengetahui hubungan budaya perusahaan dan kepuasan kerja pada perusahaan tekstil PT. Candratex Sejati
2. Untuk mengetahui variabel-variabel yang membentuk budaya perusahaan
yang berpengaruh terhadap kepuasan kerja perusahaan tekstil PT. Candratex Sejati
Laporan Tugas Akhir
Bab 1 Pendahuluan 1-4
3. Untuk mengetahui upaya yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kepuasan
kerja karyawan
1.6 SISTEMATIKA PENULISAN
Agar pemecahan dan penganalisaan masalah menjadi lebih terstruktur dan terperinci, maka penulisan dan pembahasan dalam laporan ini disusun menurut
sistematika sebagai berikut :
BAB 1 : PENDAHULUAN
Bab ini berisi mengenai latar belakang masalah mengapa budaya perusahaan dapat mempengaruhi kepuasan kerja karyawan dan perubahan budaya yang akan
memajukan perusahaan, identifikasi masalah berisi tentang permasalahan yang ada pada perusahaan secara detail, perumusan masalah berisi tentang masalah
yang ada pada perusahaan tersebut dirumuskan untuk dicari permasalahannya, pembatasan masalah berisi tentang batasan-batasan yang akan digunakan agar
penelitian ini tidak terjadi penyimpangan yang terlalu jauh, manfaat dan tujuan penelitian berisi tentang tujuan dari penyusunan Tugas Akhir ini, dan yang
terakhir sistematika penulisan berisi tentang penjelasan mengenai masing-masing bab dalam laporan Tugas Akhir ini.
BAB 2 : LANDASAN TEORI
Bab ini berisi tentang teori-teori yang berhubungan dengan masalah yang dihadapi oleh perusahaan untuk membantu sebagai tinjauan dan kerangka berpikir
dalam memecahkan masalah yang terjadi.
BAB 3 : METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini berisi tentang sistematika penyusunan Tugas Akhir dimulai dari awal sampai akhir yang bertujuan agar penelitian yang dilakukan terstruktur dan
terarah, disajikan dalam bentuk flow chart, disertai dengan penjelasannya.
BAB 4 : PENGUMPULAN DATA
Bab ini berisi tentang pengumpulan data mengenai bagaimana kekuatan budaya perusahaan, bagaimana kepuasan kerja karyawan, membuat kuesioner,
menentukan sampel dan objek penelitian, menentukan teknik pengolahan data.
BAB 5 : PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS
Laporan Tugas Akhir
Bab 1 Pendahuluan 1-5
Bab ini berisi tentang pengolahan data mengenai data-data yang ada dari hasil kuesioner dengan menggunakan SPSS, mengidentifikasi variabel terkuat,
analisis multi regresi, dan usulan mengenai perubahan-perubahan yang dapat terjadi untuk meningkatkan kepuasan kerja karyawan.
BAB 6 : KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi tentang kesimpulan yang penulis peroleh setelah melakukan penelitian dan memberikan saran bagi perusahaan mengenai perubahan budaya
yang bisa digunakan untuk meningkatkan kepuasan kerja karyawan.
Laporan Tugas Akhir
6-1
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat ditarik berdasarkan hasil data dan pengolahan yang telah dilakukan di Bab 5 adalah sebagai berikut:
1. Variabel-variabel pembentuk Budaya Perusahaan yang berpengaruh pada
kepuasan kerja adalah Kekompakkan dan Tanggung jawab, Kebanggaan dan Aturan, Konflik dan Penghargaan, Kontribusi dan Kerja sama, Pemahaman
dan Harapan, dan Penjelasan dan Kriteria.
- Variabel yang paling berpengaruh terhadap Kepercayaan Diri adalah
variabel Konflik dan Penghargaan -
Variabel yang paling berpengaruh terhadap Hubungan antara Atasan dan
Bawahan adalah variabel kekompakan dan tanggung jawab -
Variabel yang paling berpengaruh terhadap Semangat dan Tanggung Jawab adalah variabel pemahaman dan harapan
- Variabel yang paling berpengaruh terhadap Kerja keras dan Persahabatan
adalah variabel pemahaman dan harapan -
Variabel yang paling berpengaruh terhadap Kemampuan yang Dimiliki
adalah variabel kekompakan dan tanggung jawab -
Variabel yang paling berpengaruh terhadap Kepercayaan pada Perusahaan
adalah variabel kontribusi dan kerja sama
2. Hubungan budaya perusahaan dan kepuasan kerja adalah
- Budaya perusahaan dengan Kepercayaan diri
• Kepercayaan diri akan naik, jika Kekompakkan dan Tanggung jawab
ditingkatkan, Kebanggaan dan Aturan dikurangi, Konflik dan Penghargaan ditingkatkan, Kontribusi dan Kerja sama ditingkatkan,
Bab 6 Kesimpulan dan Saran 6-2
Laporan Tugas Akhir Pemahaman dan Harapan ditingkatkan, dan Penjelasan dan Kriteria
ditingkatkan. •
Ada hubungan linier antara budaya perusahaan dengan kepercayaan diri
- Budaya perusahaan dengan Hubungan Atasan dan Bawahan
• Hubungan antara atasan dan bawahan akan naik, jika Kekompakkan
dan Tanggung jawab ditingkatkan, Kebanggaan dan Aturan dikurangi, Konflik dan Penghargaan ditingkatkan, Kontribusi dan Kerja sama
dikurangi, Pemahaman dan Harapan dikurangi, dan Penjelasan dan Kriteria ditingkatkan.
• Ada hubungan linier antara budaya perusahaan dengan hubungan
antara atasan dan bawahan -
Budaya perusahaan dengan Semangat dan Tanggung Jawab •
Semangat dan tanggung jawab akan naik, jika Kekompakkan dan Tanggung jawab ditingkatkan, Kebanggaan dan Aturan ditingkatkan,
Konflik dan Penghargaan dikurangi, Kontribusi dan Kerja sama ditingkatkan, Pemahaman dan Harapan ditingkatkan, dan Penjelasan
dan Kriteria ditingkatkan. •
Ada hubungan linier antara budaya perusahaan dengan semangat dan tanggung jawab
- Budaya perusahaan dengan Kerja Keras dan Persahabatan
• Kerja keras dan persahabatan akan naik, jika Kekompakkan dan
Tanggung jawab dikurangi, Kebanggaan dan Aturan dikurangi, Konflik dan Penghargaan ditingkatkan, Kontribusi dan Kerja sama
dikurangi, Pemahaman dan Harapan ditingkatkan, dan Penjelasan dan Kriteria dikurangi.
• Tidak ada hubungan linier antara budaya perusahaan dengan kerja
keras dan persahabatan -
Budaya perusahaan dengan Kemampuan yang dimiliki •
Kemampuan yang dimiliki akan naik, jika Kekompakkan dan Tanggung jawab ditingkatkan, Kebanggaan dan Aturan ditingkatkan,
Bab 6 Kesimpulan dan Saran 6-3
Laporan Tugas Akhir Konflik dan Penghargaan ditingkatkan, Kontribusi dan Kerja sama
dikurangi, Pemahaman dan Harapan ditingkatkan, dan Penjelasan dan Kriteria ditingkatkan.
• Ada hubungan linier antara budaya perusahaan dengan kemampuan
yang dimiliki -
Budaya perusahaan dengan Kepercayaan pada Perusahaan •
Kepercayaan pada perusahaan akan naik, jika Kekompakkan dan Tanggung jawab ditingkatkan, Kebanggaan dan Aturan ditingkatkan,
Konflik dan Penghargaan ditingkatkan, Kontribusi dan Kerja sama ditingkatkan, Pemahaman dan Harapan dikurangi, dan Penjelasan dan
Kriteria dikurangi. •
Ada hubungan linier antara budaya perusahaan dengan kepercayaan pada perusahaan
3. Upaya peningkatan kepuasan kerja karyawan berdasarkan variabel yang
paling kuat pengaruhnya terhadap kepuasan kerja adalah •
Usulan Perbaikan untuk Kepercayaan Diri -
Perusahaan menyediakan seorang konseling -
Perusahaan harus selalu bersikap terbuka pada karyawan •
Usulan Perbaikan untuk Hubungan antara Atasan dan bawahan -
Perusahaan harus memberikan waktu istirahat yang cukup kepada karyawan
- Perusahaan membuat pelatihan untuk para manajer agar dapat
mendekatkan diri dengan bawahan -
Perusahaan harus membuat semacam acara Contohnya seperti seminar -
Perusahaan juga bisa membuat acara rekreasi bersama
• Usulan Perbaikan untuk Semangat dan tanggung jawab terhadap Rencana
kerja -
Memberikan pelatihan kepada pimpinan tiap departemen untuk dapat memimpin bawahannya dengan lebih baik
Bab 6 Kesimpulan dan Saran 6-4