Data Pengertian Implementasi Sistem Statistik dan Komputer

Maimunah : Pengaruh Pupuk Dan Curah Hujan Terhadap Produksi Kelapa Sawit Pada Pusat Penelitian Kelapa Sawit PPKS Medan, 2008. USU Repository © 2009 BAB 4 ANALISA DATA

4.1 Data

Data yang diambil dari PPKS adalah Data Luas Areal TM ha, Produksi TBS Kg, Jenis Pupuk Kg, Curah Hujan mm, dan Hari Hujan. Dari data tersebut yang akan dianalisis hanya Data Produksi TBS, Pupuk dan Curah Hujan. Data yang diambil dari tahun 2000 sampai dengan tahun 2007 adalah sebagai berikut : Tabel 4.1 Data Produksi TBS, Pupuk, dan Curah Hujan pada tahun 2000-2007 No Tahun Produksi TBStonha Y Pupuk tonha X 1 Curah Hujan 100mm X 2 1 2000 16.85 1.065 20.76 2 2001 18.44 1.02 23.21 3 2002 19.17 0.90 19.46 Maimunah : Pengaruh Pupuk Dan Curah Hujan Terhadap Produksi Kelapa Sawit Pada Pusat Penelitian Kelapa Sawit PPKS Medan, 2008. USU Repository © 2009 4 2003 18.7 0.92 21.56 5 2004 17.95 0.85 22.47 6 2005 17.31 0.95 18.68 7 2006 17.55 1.06 20.13 8 2007 17.32 1.11 21.75

4.2 Analisis

4.2.1 Analisis Regresi Ganda

Tabel 4.2 Hasil Analisis Data Tahun Y X 1 X 2 y x 1 x 2 2000 16.85 1.06 20.76 -1.06125 0.07625 -0.225 2001 18.44 1.02 23.21 0.52875 0.03625 2.225 2002 19.17 0.9 19.46 1.25875 -0.08375 -1.525 2003 8.7 0.92 21.56 0.78875 -0.06375 0.575 2004 17.95 0.85 22.47 0.03875 -0.13375 1.485 2005 17.31 0.95 18.68 -0.60125 -0.03375 -2.305 2006 17.55 1.06 20.17 -0.36125 0.07625 -0.815 2007 17.32 1.11 21.57 -0.59125 0.12625 0.585 Jumlah 143.29 7.87 167.88 0.01 0.04 x 1 y x 2 y x 1 x 2 X 1 2 X 2 2 -0.08092 0.238781 -0.01716 0.005814 0.050625 0.019167 1.176469 0.080656 0.001314 4.950625 -0.10542 -1.91959 0.127719 0.007014 2.325625 -0.05028 0.453531 -0.03666 0.004064 0.330625 -0.00518 0.057544 -0.19862 0.017889 2.205225 0.020292 1.385881 0.077794 0.001139 5.313025 -0.02755 0.294419 -0.06214 0.005814 0.664225 -0.07465 -0.34588 0.073856 0.015939 0.342225 -0.30454 1.34115 0.04545 0.058988 16.1822 Untuk mendapatkan nilai b , b 1 , dan b 2 maka digunakan rumus seperti dibawah ini : Maimunah : Pengaruh Pupuk Dan Curah Hujan Terhadap Produksi Kelapa Sawit Pada Pusat Penelitian Kelapa Sawit PPKS Medan, 2008. USU Repository © 2009 2 2 1 2 2 2 1 1 2 1 2 2 1 1 x x x x y x x x y x x b Σ − Σ Σ Σ Σ − Σ Σ = 238 . 5 002 . 955 . 0603 . 935 . 4 045 . 18 . 16 059 . 34 . 1 045 . 305 . 18 . 16 2 − = − − − = − − − = 2 2 1 2 2 2 1 1 2 1 2 2 1 2 x x x x y x x x y x x b Σ − Σ Σ Σ Σ − Σ Σ = 098 . 002 . 955 . 014 . 078 . 045 . 18 . 16 059 . 305 . 045 . 33 . 1 059 . 2 = + + = − − − = 2 2 1 1 X b X b Y b o − − = 016 . 21 985 . 20 098 . 985 . 238 . 5 9113 . 17 = − − − = Setelah diselesaikan, maka didapat koefesien-koefesien b = 21.016, b 1 = -5.238, b 2 = 0.098 sehingga persamaan regresi yang dicari adalah : 2 1 098 . 238 . 5 016 . 21 ˆ X X Y + − = Uji keberartian regresi linear ganda Rumus 4.1 Maimunah : Pengaruh Pupuk Dan Curah Hujan Terhadap Produksi Kelapa Sawit Pada Pusat Penelitian Kelapa Sawit PPKS Medan, 2008. USU Repository © 2009 1 − − = k n S JK k reg JK F hit Dimana : y x b y x b y x b reg JK K K Σ + + Σ + Σ = ... 2 2 1 1 = -5.328-0.305+0.0981.341 = 1.756 2 reg JK y S JK − Σ = = 4.455488 -1.756 = 2.699 Maka : 1 − − = k n S JK k reg JK F hit 1 2 8 699 . 2 2 756 . 1 − − = = 1.581 Ftab = F 1- α dk pembilang,dk penyebut = F 0.952.5 = 5.79 Hipotesa : H : tidak terdapat hubungan fungsional yang signifikan antara variabel X 1 , dan variable X 2 , dengan variabel Y. Maimunah : Pengaruh Pupuk Dan Curah Hujan Terhadap Produksi Kelapa Sawit Pada Pusat Penelitian Kelapa Sawit PPKS Medan, 2008. USU Repository © 2009 H 1 : terdapat hubungan fungsional yang signifikan antara variabel X 1, dan variable X 2 , dengan variabel Y. 2 1 098 . 238 . 5 016 . 21 ˆ X X Y + − = Kriteria pengujian H diterima karena Fhit Ftab yaitu 1.581 5.79 Maka tidak terdapat hubungan fungsional dan tidak signifikan antara variabel X 1 dan variabel X 2 dengan variabel Y.

4.2.2 Analisis Korelasi Ganda

Walaupun dari uji keberartian regresi linear ganda diatas telah disebutkan bahwa pupuk X 1 , curah hujan X 2 dan produksi tbs Y 1 terdapat hubungan namun disini penulis ingin melihan seberapa besar pengaruh pupuk, curah hujan terhadap produksi sawit. Dari analisis regresi linear ganda diatas didapat : Maka untuk mencari koefesien korelasi ganda digunakan Rumus 4.2 2 2 y reg JK R Σ = Dimana : y x b y x b y x b reg JK K K Σ + + Σ + Σ = ... 2 2 1 1 = -5.328-0.305+0.0981.341 = 1.756 Maimunah : Pengaruh Pupuk Dan Curah Hujan Terhadap Produksi Kelapa Sawit Pada Pusat Penelitian Kelapa Sawit PPKS Medan, 2008. USU Repository © 2009 2 y Σ = 2570.959 Maka : 2 2 y reg JK R Σ = 555 . 4 756 . 1 = = 0.387 R = 0.142 Penjelasan : Karena R = 0.387 maka hubungan antara variabel positif, dan interpretasinya rendah yang dapat kita lihat pada tabel interpretasi. Besarnya hubungan ditentukan oleh koefesien determinasi R 2 = 0.142 atau sebesar 14,2 . Karena sangat sedikitnya persen yang dihasilkan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat faktor–faktor lain yang memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap produksi sawit misalnya bibit, tanah, insektisida, fungida dan lainnya. Maimunah : Pengaruh Pupuk Dan Curah Hujan Terhadap Produksi Kelapa Sawit Pada Pusat Penelitian Kelapa Sawit PPKS Medan, 2008. USU Repository © 2009 BAB 5 IMPLEMENTASI SISTEM

5.1 Pengertian Implementasi Sistem

Implementasi system adalah cara atau prosedur yang dilakkukan untuk menyelesaikan desain suatu system yang ada dalam dokumen desain system yang telah disetujui, menginstal dan memulai menggunakan sistem yang diperbaiki. Tujuan implementasi adalah : 1. Menyelesaikan desain system yang ada dalam komponen system yang disetujui. 2. Untuk memastikan bahwa personil dapat mengoperasikan sistem yang baru yaitu: dengan mempersiapkan manual pemakaian dan dokumen lain untuk melatih personil. Maimunah : Pengaruh Pupuk Dan Curah Hujan Terhadap Produksi Kelapa Sawit Pada Pusat Penelitian Kelapa Sawit PPKS Medan, 2008. USU Repository © 2009

5.2 Statistik dan Komputer

Komputer berasal dari kata ”computare” dalam bahasa yunani yang berarti menghitung bandingkan dengan kata ’to compute’ dalam bahasa ingris. Dengan demikian, komputer memang dibuat untuk melakukan pengolahan data yang didasarkan pada operasi matematika seperti x,,+,- dengan operasi logika ,,=. Perkembangan teknologi komputer pun intinya berusaha untuk semakin mendayagunakan kemampuan perhitungan di atas, dengan memperbaiki kinerja ‘otak’ komputer atau CPU Central Processing Unit, dari mulai teknologi XT yang sudah usang sampai teknologi Pentium IV dewasa ini. Disisi lain, ilmu statistik, baik itu statistik deskriptif maupun statistik inferensi, pada dasarnya adalah ilmu yang penuh pula dengan operasi perhitungan matematika. Statistik berasal berasal dari “statistik” yang dapat didefenisikan sebagai data yang telah terolah yang kemudian mengalami proses pengolahan data. Tentunya proses tersebut dapat berlangsung hanya didasarkan pada pengolahan data yang berbasis perhitungan matematika, sesuatu yang dapat dikerjakan dengan cepat oleh komputer. Jadi, statistik menyediakan carametode pengolahan data metode pengolahan data yang ada, maka computer menyediakan sarana pengolahan datanya. Dengan bantuan komputer, pengolahan data statistik hingga dihasilkan informasi yang relevan menjadi lebih cepat dan akurat. Maimunah : Pengaruh Pupuk Dan Curah Hujan Terhadap Produksi Kelapa Sawit Pada Pusat Penelitian Kelapa Sawit PPKS Medan, 2008. USU Repository © 2009 Dalam pengolahan data, komputer mempunyai 3 keunggulan utama dibandingkan manusia yaitu: kecepatan, ketepatan, dan keandalan yang membuat computer sangat dibutuhkan dalam mengolah data-data statistik, serta menghasilkan output yang mempunyai presisi ketepatan tinggi, computer juga mempunyai daya tahan kerja yang tinggi.

5.3 SPSS dan Komputer Statistik