c. Rumusan Masalah
Dan berdasarkan diagnosa keperawatan yang ada, dapat dirumuskan pohon masalah sebagai berikut:
1. Gangguan rasa aman dan nyaman
Definisi : Kondisi dimana klien merasa tidak aman dan nyaman serta klien memiliki persepsi bahwa setiap rangsangan yang datang merupakan suatu ancaman.
Kemungkinan berhubungan dengan :
Perilaku Kekerasan Effect
Gangguan Rasa Aman dan Nyaman Care Problem
Curigawaspada Causa
d. Perencanaan
Pengkajian keperawatan dan perumusan diagnosa keperawatan menggali langkah perencanaan dari proses keperawatan. Perencanaan adalah kateori dari perilaku keperawatan
dimana tujuan yang berpusat pada klien dan hasil yang diperkirakan ditetapkan dan intervensi keperawatan dipilih untuk mencapai tujuan tersebut. Selama perencanaan, dibuat
prioritas. Selain berkolaborasi dengan klien dan keluarganya, perawat berkonsul dengan anggota tim perawat kesehatan lainnya, menelaah literatur yang berkaitan memodifikasi
asuhan, dan mencatat informasi yang relevan tentang kebutuhan perawatan kesehatan klien dan penatalaksanaan klinik Potter Perry, 2005.
Universitas Sumatera Utara
1. Gangguan rasa aman dan nyaman
Hari Tanggal
No. Dx
Perencanaan keperawatan
1. Tujuan:
− Mempertahankan tingkat kenyaman klien dalam beraktivitas.
− Meningkatkan keamanan klien terhadap lingkungan. Kriteria hasil:
− Klien tampak tenang dalam beraktivitas − Klien mampu berkomunikasi dengan orang lain
− Klien mampu mengontrol emosi
Rencana tindakan Rasional
1. Kaji tingkat rasa kenyamanan
dengan melihat perilaku klien.. 2.
Kaji respon klien terhadap lawan bicara ketika sedang
berkomunikasi 3.
Pantau tingkat emosional klien saat klien marah.
4. Ajarkan teknik tarik nafas
dalam 5.
Ajarkan klien mengungkapkan perasaaan marah dengan baik
6. Ajarkan klien mengontrol
perasaan marah dengan cara mendekatkan diri pada Tuhan,
misalkan dengan berdoa 1.
Perilaku klien dapat menujukkan rasa kenyamanan
klien yang dirasakannya.
2. Respon klien terhadap lawan
bicara menunjukkan tingkat kenyaman klien saat
berkomunikasi.
3. Tingkat emosi klien
menggambarkan rasa aman dan nyaman yang sedang dirasakan
klien.
4. Mampu membuat perasaan
tenang dan nyaman saat perasaan marah muncul.
5. Klien mampu mengungkapkan
rasa marah dan merasa nyaman setelah mengungkapkan
perasaan marahnya
6. Dengan berdoa klien dapat
merasa nyaman saat perasaan marah datang
Universitas Sumatera Utara
2. Perencanaan