20
BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN
1. Desain Penelitian
Desain penelitian merupakan rencana penelitian yang disusun sedemikian rupa sehingga peneliti dapat memperoleh jawaban terhadap pertanyaan penelitian
Setiadi, 2007. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif deskriptif korelatif dengan pendekatan potong lintang
cross sectional
yaitu observasi dan pengukuran variabel independen dan dependen dilakukan pada satu waktu, setiap
subjek hanya dikenai satu kali pengukuran tanpa dilakukan tindak lanjut Suryono, 2008. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah pengeluaran ASI
sedangkan variabel independennya adalah psikologis, kenyamanan ibu, pelaksanaan pijat oksitosin, dukungan keluarga dan dukngan petugas kesehatan.
2. Populasi Penelitian
Populasi adalah keseluruhan objek penelitian atau objek yang diteliti Notoatmodjo, 2005. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu nifas yang
menyusui dan telah melakukan pijat oksitosin di Klinik Bersalin Sumiariani Medan Johor. Jumlah populasi pada penelitian ini adalah 36 orang ibu hamil yang
melahirkan dari April-Mei 2015. 3.
Sampel Penelitian Sampel adalah bagian dari populasi yang telah dipilih oleh peneliti dengan cara
tertentu sehingga dianggap dapat mewakili populasinya Sastroasmoro dan Ismael, 2011. Pengambilan sampel pada penelitian ini adalah
total sampling
dimana semua populasi dijadikan sebagai sampel karena jumlah populasi relatif
20
Universitas Sumatera Utara
21
kecil Setiadi, 2007. Kriteria inklusi sampel adalah ibu nifas dari hari 1-4 dan melahirkan di klinik bersalin Sumiariani Medan Johor
4. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Klinik Bersalin Sumiariani Medan Johor. Adapun alasan pemilihan lokasi penelitian karena tersedianya sampel yang memadai,
lokasi mudah dijangkau peneliti, dan penelitian tentang faktor faktor yang mempengaruhi keberhasilan pijat oksitosin belum pernah dilakukan. Penelitian ini
dilaksanakan pada bulan September 2014-Juli 2015. 5.
Pertimbangan Etik Penelitian ini dilakukan setelah peneliti mendapat persetujuan dari komite etik
Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara untuk melakukan penelitian. Setelah mendapat persetujuan, peneliti melaksanakan penelitian dengan
melakukan pertimbangan etik. Kepada responden yang memenuhi kriteria sampel, peneliti menjelaskan tujuan dan prosedur penelitian. Lembar penjelasan
persetujuan diberikan kepada responden, bila calon responden bersedia, maka responden dipersilahkan untuk menandatangani lembar persetujuan tersebut.
Tetapi bila calon responden tidak bersedia, maka peneliti harus menghormati keputusan responden. Penelitian ini tidak berisiko bagi individu yang menjadi
responden, baik risiko fisik maupun psikologis. Kerahasiaan catatan mengenai data responden dijaga dengan cara tidak menuliskan nama responden pada lembar
pengumpulan data tetapi peneliti membuat nomor kode pada setiap lembar pengumpulan data.
Universitas Sumatera Utara
22
6. Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan peneliti dalam pengumpulan data adalah angket terstruktur dalam bentuk kuesioner. Kuesioner penelitian disusun sendiri oleh
peneliti dengan berpedoman pada tinjauan pustaka. Kuesioner terdiri dari 2 bagian yaitu kuesioner data demografi responden dan kuesioner faktor-faktor yang
mempengaruhi keberhasilan pijat oksitosin. 6.1.
Data Demografi Responden Kuesioner data demografi meliputi umur, masa nifas, pendidikan, dan
pekerjaan. Data yang didapat melalui kuesioner ini dideskripsikan dalam bentuk tabel distribusi dan persentase.
6.2. Kuesioner Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Pijat
Oksitosin Pada Ibu Nifas Kuesioner faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan pijat
oksitosin berisi 25 pernyataan tertutup dalam bentuk pernyataan positif dan negatif. Faktor psikologis terdiri dari 5 pernyataan yaitu pernyataan nomor 1-4
adalah pernyataan negatif dan pernyataan nomor 5 adalah pernyataan positif, faktor kenyamanan ibu terdiri dari 5 pernyataan yaitu pernyataan nomor 7 dan
8 adalah pernyataan positif dan pernyataan nomor 6,9 dan 10 adalah pernyataan negatif, faktor pelaksanaan pijat oksitosin terdiri dari 5 pernyataan
positif dari nomor 11-15, faktor dukungan keluarga terdiri dari 5 pernyataan positif dari nomor 16-20, faktor dukungan petugas kesehatan terdiri dari 5
pernyataan positif dari nomor 21-25. Kuesioner faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan pijat oksitosin pada ibu nifas ini menggunakan
Universitas Sumatera Utara
23
skala Likert dengan jawaban “selalu”, “sering”, “kadang-kadang” dan “tidak
pernah ”. Bobot nilai yang diberikan untuk jawaban “selalu” adalah 4, “sering”
adalah 3, “kadang-kadang” adalah 2 dan “tidak pernah” adalah 1. Nilai tertinggi adalah 20 dan nilai terendah adalah 5. Faktor yang mempengaruhi
keberhasilan pijat oksitosin dikategorikan dengan baik, cukup, kurang.. Kategori kelas ditentukan dengan memakai rumus statistik menurut Sudjana
2005.
P =
7. Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Uji validitas digunakan untuk menguji apakah suatu instrumen valid sehingga instrumen tersebut dapat dijadikan alat ukur untuk mengukur apa yang seharusnya
diukur menurut situasi dan kondisi tertentu Setiadi, 2007. Uji validitas pada penelitian ini. Menggunakan validitas internal rasional
content validity
yang disusun mengacu pada isi yang dikehendaki. Uji validitas terhadap kuesioner pada
penelitian ini dilakukan oleh 3 orang dosen yang ahli dalam bidang maternitas dan didapat hasil uji validitas dengan nilai 0,88.
Uji reliabilitas digunakan untuk menguji apakah suatu instrumen memiliki kesamaan hasil pengukuran apabila pengukuran dilakukan pada waktu yang
berlainan dan pada orang berbeda Setiadi, 2007. Uji reliabilitas ini dilakukan setelah pengumpulan data pada sampel yang diasumsikan memiliki karakteristik
Universitas Sumatera Utara
24
yang sama dengan kelompok sampel. Uji reliabilitas ini menggunakan rumus cronbach’s alpha. Pernyataan dikatakan reliabel jika hasil memiliki nilai lebih
besar dari 0.71. Uji reliabilitas instrumen penelitian ini dilakukan pada 10 orang responden di Klinik Bersalin Sumiariani dengan kriteria yang sama dengan
responden penelitian. Hasil uji reliabilitas instrumen adalah 0,968, sehingga dapat disimpulkan instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah reliabel.
8. Pengumpulan Data
Peneliti terlebih dahulu mengajukan surat permohonan izin pelaksanaan penelitian melalui bagian pendidikan Fakultas Keperawatan Sumatera Utara.
Setelah mendapat surat izin, peneliti menyampaikan surat izin penelitian ke Klinik Bersalin Sumiariani Medan Johor. Peneliti bersama pihak klinik Bersalin
Sumiariani memberitahu kepada reponden serta mengkonfirmasi kesediaannya untuk menjadi responden penelitian. Setelah mendapat persetujuan, Peneliti
kemudian mencatat alamat responden dan mendatangi responden dialamat yang telah ditulis. Peneliti memperkenalkan diri kepada responden dan selanjutnya
menjelaskan tujuan dan prosedur penelitian. Lembar persetujuan diberikan kepada responden, bila calon responden bersedia, maka responden dipersilahkan untuk
menandatangani lembar persetujuan tersebut. Tetapi bila calon responden tidak bersedia, maka peneliti harus menghormati keputusan responden. Peneliti
memberikan waktu selama kurang lebih 30 menit kepada responden untuk mengisi kuesioner. Responden diberi kesempatan untuk bertanya selama
pengisian tentang hal yang tidak dimengerti sehubungan dengan pertanyaan pada kuesioner. Setelah responden mengisi kuesioner penelitian, peneliti memeriksa
Universitas Sumatera Utara
25
kelengkapan jawaban responden sesuai pertanyaan kuesioner kemudian seluruh data dikumpulkan untuk dianalisa.
9. Analisa Data
Setelah semua data pada kuesioner terkumpul, maka dilakukan analisa data melalui beberapa tahap. Pertama mengecek kelengkapan data dari responden dan
memastikan bahwa semua jawaban telah terisi kemudian data yang sesuai diberi kode untuk memudahkan peneliti dalam melakukan tabulasi dan analisa data
dengan menggunakan teknik komputerisasi yang juga ditampilkan dalam bentuk tabel frekuensi dan persentase. Analisa data yang digunakan adalah analisa data
univariat dan bivariat. Analisa data univariat untuk mendapatkan gambaran data demografi meliputi umur, masa nifas, pendidikan, dan pekerjaan serta frekuensi
masing-masing variabel yaitu psikologis, kenyamanan ibu, pelaksanaan pijat oksitosin, dukungan keluarga, dukungan petugas kesehatan, dan pengeluaran ASI.
Analisa data bivariat digunakan untuk melihat hubungan antara variabel independen dan variabel dependen dengan mengunakan analisis uji
chi square
.
Universitas Sumatera Utara
26
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN