31 perempuan mengonsumsi makanan dan minuman tinggi kalori membuat
perasaannya lebih baik dalam menghadapi situasi stres Kouvonen et al., 2005.
2.9 Hubungan Konsumsi Makanan Dengan Status Gizi
Pola makan yang seimbang, yaitu sesuai dengan kebutuhan disertai pemilihan bahan makanan yang tepat akan melahirkan status gizi yang baik.
Asupan makanan yang melebihi kebutuhan tubuh akan menyebabkan kelebihan berat badan dan penyakit lain yang disebabkan oleh kelebihan zat gizi.
Sebaliknya, asupan makanan kurang dari kebutuhan akan menyebabkan tubuh menjadi kurus dan rentan terhadap penyakit Sulistyoningsih, 2012:57.
Hasil penelitian Yani 2012 menunjukkan ada pengaruh yang bermakna antara asupan energi dengan kejadian obesitas. Siswa yang asupan energi
2056,1 kkalhari resikonya 6,303 kali lebih besar akan mengalami obesitas dibandingkan dengan ke
lompok yang asupan energinya ≤ 2056,1 kkalhari. Dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi asupan energi semakin tinggi kemungkinan
untuk terjadinya obesitas pada remaja dan semakin tinggi asupan lemak semakin tinggi untuk terjadinya obesitas.
Hasil penelitian Bryan et al. 2010 dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara asupan energi dan status gizi. Dalam penelitian
ini terdapat 6 orang responden atau 8,3 yang mempunyai status gizi gemuk dengan asupan energi yang berlebih, serta terdapat 3 orang responden dengan
status gizi obesitas yang mempunyai asupan energi lebih. Asupan energi yang
berlebihan secara kronis akan menimbulkan kenaikan berat badan, berat badan lebih dan obesitas. Makanan dengan kepadatan energi yang tinggi banyak
mengandung lemak atau gula yang ditambahkan dan kurang mengandung serat turut menyebabkan sebagian besar keseimbangan energi yang positif.
Penelitian yang dilakukan oleh Nelly 2009 responden dengan jumlah asupan energi yang baik mengalami obesitas 29,4 dan yang tidak mengalami
obesitas 70,6. Responden dengan jumlah energi yang tidak baik mengalami obesitas 6,3 dan yang tidak mengalami obesitas 93,7. Hasil uji statistik p0,05
32 ini berarti menunjukkan jumlah asupan energi berpengaruh terhadap kejadian
obesitas.
2.10 Hubungan Status Stres Psikososial Dengan Status Gizi