Universitas Kristen Maranatha
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka, dapat dirumuskan permasalahan dalam penelitian ini adalah:
1. Apakah perusahaan telah menerapkan sistem informasi akuntansi penjualan secara memadai?
2. Apakah sistem informasi akuntansi penjualan berpengaruh terhadap penurunan risiko piutang tak tertagih secara signifikan?
1.3 Tujuan Penelitian
Sesuai dengan permasalahan yang dihadapi diatas, maka penelitian ini mempunyai tujuan sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui perusahaan telah menerapkan sistem informasi akuntansi penjualan secara memadai.
2. Untuk mengetahui apakah sistem informasi akuntansi penjualan berpengaruh terhadap penurunan risiko piutang tak tertagih.
1.4 Kegunaan Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kegunaan sebagai berikut: 1. Bagi Perusahaan:
Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan akan perlunya kebijakan sistem informasi penjualan yang mamadai serta bisa mengurangi risiko piutang
tak tertagih.
Universitas Kristen Maranatha
2. Bagi Penulis: Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan bagi penulis
tentang sistem informasi akuntansi penjualan terhadap penurunan risiko piutang tak tertagih.
3. Bagi Pihak Lain: Hasil penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan menjadi
bahan referensi untuk mengkaji topik-topik yang berkaitan dengan masalah yang dibahas dalam penelitian ini.
68
Universitas Kristen Maranatha
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
1. Perusahaan PT Manohara Asri telah menerapkan sistem informasi akuntansi
penjualan secara memadai, di mana adanya struktur organisasi yang memadai serta adanya faktor pendukung yaitu fungsi-fungsi yang seharusnya terdapat
dalam sebuah sistem informasi akuntansi penjualan. 2.
Sistem informasi akuntansi penjualan memberikan pengaruh secara signifikan terhadap penurunan risiko piutang tak tertagih. Simpulan ini diambil
berdasarkan beberapa faktor-faktor pendukung, yaitu sebagai berikut: untuk hasil uji anova diperoleh nilai sig untuk sistem informasi akuntansi penjualan =
0,001 α = 0,05, maka Ho ditolak atau H
1
diterima, maka sistem informasi akuntansi penjualan berpengaruh secara signifikan terhadap penurunan risiko
piutang tak tertagih. Sistem Informasi Akuntansi Penjualan mempengaruhi Penurunan Risiko Piutang tak Tertagih sebesar 33.6 dan sisanya sebesar
66.4 dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian.
Universitas Kristen Maranatha
5.2 Saran