Struktur Organisasi Skripsi PENDAHULUAN

Josie Fitri Handayani, 2013 Kinerja Musyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP PKN Dalam Meningkatkan Kompetensi Guru Di Sekolah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Deskriptif adalah penelitian yang diarahkan untuk memberikan gejala-gejala, fakta-fakta, atau kejadian-kejadian secara sistematis dan akurat, mengenai sifat-sifat populasi atau daerah tertentu. Dalam penelitian deskriptif cenderung tidak perlu mencari atau menerangkan saling hubungan dan menguji hipotesis. Merujuk pada pendapat di atas, penulis berusaha menggambarkan peristiwa, kejadian-kejadian dan karakteristik perilaku yang terjadi selama penelitian berkenaan program kegiatan MGMP dalam usaha meningkatkan kompetensi guru di sekolah. Jadi metode yang dipakai dalam penelitian ini berupa pemaparan gambaran yang memberikan gejala, peristiwa, fakta dan kejadian secara mendalam dengan sistematika yang akurat sehingga dalam mengungkap kinerja suatu organisasi diperlukan penelitian deskriptif untuk mencari hubungan fakta dan data dari suatu peristiwa.

G. Struktur Organisasi Skripsi

Dalam memahami permasalahan dan pembahasan masalah yang terdapat dalam skripsi ini, maka perlu disusun sistematika pembahasan sebagai gambaran secara global tentang keseluruhan isi skripsi ini, bahwa skripsi ini terdiri dari 5 lima bab. Skripsi ini diawali dengan abstrak yang merupakan gambaran dari isi skripsi ini. Bab I: Pendahuluan, pada bab ini diuraikan tentang latar belakang penelitian, identifikasi dan perumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, penjelasan istilah, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan. Bab II: Kajian pustaka, pada bab ini menjabarkan tentang teori-teori yang berkaitan dengan pembahasan tentang kinerja Musyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP PKn dalam meningkatkan kompetensi guru di sekolah. Bab III: Metode penelitian, pada bab ini menguraikan tentang pendekatan dan metode, lokasi dan subjek penelitian, prosedur penelitian, teknik pengumpulan data, teknik pengolahan data dan analisis data, yang akan digunakan dalam penelitian skripsi. Josie Fitri Handayani, 2013 Kinerja Musyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP PKN Dalam Meningkatkan Kompetensi Guru Di Sekolah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Bab IV: Merupakan bab yang mendeskripsikan analisis hasil penelitian, meliputi: Kinerja MGMP PKn SMP di Kota Cirebon usaha yang dilakukan dan peningkatan kompetensi guru di sekolah Bab V: Penutup, dalam bab ini memuat kesimpulan-kesimpulan dari penulisan skripsi ini dan pada akhir skripsi ini memuat saran-saran penulis terhadap pengurus MGMP PKn SMP, kata penutup penulis dan disertakan pula daftar pustaka, daftar riwayat hidup penulis, serta lampiran-lampiran. 37 Josie Fitri Handayani, 2013 Kinerja Musyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP PKN Dalam Meningkatkan Kompetensi Guru Di Sekolah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan dan Metode Penelitian

Koentjaraningrat 1994: 7 mengemukakan “dalam arti kata yang sesungguhnya, metode Yunani: methodos adalah cara atau jalan. Sehubungan dengan upaya ilmiah, maka metode menyangkut masalah cara kerja; yaitu cara kerja untuk dapat memahami objek yang menjadi sasaran ilmu yang bersangkutan”. Metode penelitian ditentukan apabila konsep-konsep telah ditentukan dan ditegaskan. Metode penelitian yang akan digunakan tergantung dari permasalahan dan tujuan penelitian. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, karena peneliti berusaha menggambarkan atau mendeskripsikan serta mengidentifikasi kejelasan tentang bagaimana kinerja Musyawarah Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dalam meningkatkan kompetensi guru di sekolah. Hal ini seperti yang dikemukakan oleh Zuriah 2007: 47, mengemukakan mengenai metode deskriptif sebagai berikut: Deskriptif adalah penelitian yang diarahkan untuk memberikan gejala-gejala, fakta-fakta, atau kejadian-kejadian secara sistematis dan akurat, mengenai sifat-sifat populasi atau daerah tertentu. Dalam penelitian deskriptif cenderung tidak perlu mencari atau menerangkan saling hubungan dan menguji hipotesis. Merujuk pada pendapat di atas, penulis berusaha menggambarkan peristiwa, kejadian-kejadian dan karakteristik perilaku yang terjadi selama penelitian berkenaan program kegiatan MGMP dalam usaha meningkatkan kompetensi guru di sekolah. Mengenai ciri-ciri deskriptif, Surakmad 1985: 140, mengungkapkan sebagai berikut: 1. Memusatkan dari pada pemecahan masalah-masalah yang ada pada saat sekarang, pada masalah-masalah aktual. 2. Data yang dikumpulkan mula-mula disusun, dijelaskan, dan kemudian dianalisa karena itu metode ini sering disebut pula metode analitik.

Dokumen yang terkait

Pembinaan kompetensi profesional Guru Melalui Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PAI tingkat SMPM di Jakarta Barat

0 62 107

Peranan Kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Sosiologi Antropologi Kota Semarang Dalam Meningkatkan Profesionalisme Guru Mata Pelajaran Sosiologi di Kota Semarang

0 15 15

HUBUNGAN KOMPETENSI DAN PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU DALAM BENTUK MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP) DENGAN PENINGKATAN MUTU SEKOLAH DI MTS KOTA BINJAI.

0 1 27

KEGIATAN MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP) PKn SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI Kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PKn Sebagai Upaya Meningkatkan Kompetensi Profesional Guru (Studi Eksplorasi Pada MGMP PKn Sub Rayon 02 Kabupaten Wono

0 0 16

PENDAHULUAN Kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PKn Sebagai Upaya Meningkatkan Kompetensi Profesional Guru (Studi Eksplorasi Pada MGMP PKn Sub Rayon 02 Kabupaten Wonogiri).

1 4 8

KEGIATAN MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP) PKn SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI PROFESIONAL Kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PKn Sebagai Upaya Meningkatkan Kompetensi Profesional Guru (Studi Eksplorasi Pada MGMP PKn Sub Rayon 02 Ka

0 0 16

PENGARUH MANAJEMEN MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP) TERHADAP KOMPETENSI PROFESIONAL DAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU SERTA IMPLIKASINYA PADA KINERJA GURU MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMA NEGERI SE-KOTA BANDUNG.

0 2 60

PERAN FORUM MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN TERHADAP KOMPETENSI GURU DI MGMP GEOGRAFI TINGKAT SMA KABUPATEN BANDUNG.

0 0 65

EFEKTIVITAS MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP) PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) SMP DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU DI KOTA PALOPO

0 1 155

PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM MENYUSUN TES UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL MELALUI PENGUATAN PERAN MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (Studi di MGMP PKn SMP Kota Surakarta) - UNS Institutional Repository

0 0 18