Pertemuan Kedua Pertemuan Ketiga

mengikuti tahap selanjutnya. Dan para anggota menjawab siap untuk mengikuti tahap selanjutnya. Dalam tahap kegiatan, pemimpin kelompok mengemukakan materi yang akan dibahas yaitu topik yang pertama yaitu pemahaman tentang penyesuaian diri pada remaja. Pemimpin membatasi sub topik yang akan dibahas yaitu pengertian, dan aspek penyesuaian diri pada remaja. Topik ini bertujuan agar anggota kelompok memahami pengertian penyesuaian diri pada remaja sehingga mampu mengetahui kemampuannya berkaitan dengan penyesuaian diri. Pada mulanya hampir semua anggota belum pernah mengetahui tentang penyesuaian diri pada remaja sehingga pemimpin kelompok perlu memberikan penjelasan mengenai pengertian dan aspek penyesuaian diri pada remaja. Setelah diberikan penjelasan masing-masing anggota mengemukakan pendapatnya berkaitan dengan penjelasan pemimpin kelompok. Akan tetapi masih terlihat beberapa anggota yaitu AL, DM, ES, GM, SNJ, dan SS yang masih diam atau ragu dalam mengungkapkan pendapatnya. Dalam pertemuan kali ini belum terwujud dinamika kelompok, sehingga pembahasan topik tentang pemahaman penyesuaian diri pada remaja belum sepenuhnya dapat dipahami oleh anggota kelompok. Pada tahap pengakhiran pemimpin kelompok mengungkapkan kesimpulan hasil pembahasan topik dan membahas kapan bimbingan kelompok ini akan dilanjutkan. Kegiatan diakhiri dengan doa dan salam penutup.

2. Pertemuan Kedua

Haritanggal : Sabtu3 November 2012 Tempat : Ruang kelas VIII B Topik : Komunikasi yang efektif Pada tahap pembukaan dibuka dengan salam dan berdoa, selanjutnya saling menanyakan kabar masing-masing, setelah itu mengingatkan kembali tentang cara-cara pelaksanaan bimbingan kelompok seperti pada saat pertemuan sebelumnya. Kemudian pemimipin kelompok memberikan permainan yang bernama ”rangkai kata”, anggota kelompok mendengarkan perintah dari pemimpin kelompok dan bermain sesuai dengan peraturan. Dalam tahap peralihan ini pemimpin kelompok menanyakan kesiapan anggota kelompok untuk memasuki tahap selanjutnya. Dalam tahap kegiatan, pemimpin kelompok mengemukakan materi yang akan dibahas topik yang kedua yaitu tentang komunikasi yang efektif. Pemimpin membatasi sub topik yang akan dibahas yaitu pengertian, dampak, dan peranan kesulitan dalam kehidupan. Masing-masing anggota mengemukakan pendapatnya tentang pengertian, faktor-faktor penyebab, macam-macam perilaku dalam komunikasi, dan cara agar berbicara asertif dalam komunikasi. Dalam tahap kegiatan ini, anggota dapat saling mengemukakan pendapat, saling berdiskusi dan menuangkan idenya masing-masing. Akan tetapi GM dan SNJ terlihat masih diam dan tidak berani untuk mengungkapkan pendapatnya. Ada anggota lain yaitu ZN yang tidak sabar mendengarkan temannya berbicara. Dalam pertemuan kali ini dapat terwujud dinamika kelompok, sehingga pembahasan topik tentang komunikasi yang efektif dapat dipahami oleh anggota kelompok. Pada tahap pengakhiran pemimpin kelompok mengungkapkan kesimpulan hasil pembahasan topik dan membahas kapan bimbingan kelompok ini akan dilanjutkan. Kegiatan diakhiri dengan doa dan salam penutup.

3. Pertemuan Ketiga

Haritanggal : Rabu7 November 2012 Tempat : Ruang kelas VIII B Topik : Belajar dari pengalaman Pada tahap pembukaan dibuka dengan salam dan berdoa, selanjutnya saling menanyakan kabar masing-masing, setelah itu mengingatkan kembali tentang cara-cara pelaksanaan bimbingan kelompok seperti pada saat pertemuan sebelumnya. Dalam tahap peralihan ini pemimpin kelompok menanyakan kesiapan anggota kelompok untuk memasuki tahap selanjutnya. Dalam tahap kegiatan, pemimpin kelompok mengemukakan materi yang akan dibahas topik yang ketiga yaitu manfaat belajar dari pengalaman. Masing-masing anggota mengemukakan pendapatnya tentang manfaat belajar dari pengalaman. Dalam tahap kegiatan ini, anggota dapat saling mengemukakan pendapat, saling berdiskusi dan menuangkan idenya masing-masing. Dalam pertemuan kali ini anggota menjadi lebih akrab sehingga lebih terbuka dalam berpendapat. Hal ini mendukung terwujudnya dinamika kelompok, sehingga pembahasan topik dapat dipahami oleh anggota kelompok. Pada tahap pengakhiran pemimpin kelompok mengungkapkan kesimpulan hasil pembahasan topik dan membahas waktu bimbingan kelompok ini akan dilanjutkan. Kegiatan diakhiri dengan doa dan salam penutup.

4. Pertemuan Keempat

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENYESUAIAN DIRI DI SEKOLAH MENGGUNAKAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH I GISTING TAHUN PELAJARAN 2013/2014

2 27 73

UPAYA MENINGKATKAN RENDAHNYA MOTIVASI MENGIKUTI PROSES PEMBELAJARAN DI KELAS MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII A SMP ISLAM UNGARAN TAHUN AJARAN 2012 2013

0 4 216

MENINGKATKAN KETRAMPILAN ETIKA PERGAULAN MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII F SMP NEGERI 3 DEMAK TAHUN AJARAN 2011 2012

0 13 238

MENINGKATKAN PENYESUAIAN DIRI TERHADAP PROGRAM KEAHLIAN MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 PURBALINGGA TAHUN AJARAN 2012 2013

0 10 344

Meningkatkan Keterampilan Sosial Siswa Melalui Layanan Bimbingan Kelompok Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Juwana Tahun Pelajaran 2009/2010.

0 0 1

Meningkatkan Penyesuaian Diri Siswa melalui Layanan Bimbingan Kelompok pada Siswa Kelas XI SMA N 1 Semarang Tahun Ajaran 2010/2011.

0 0 100

MENINGKATKAN PENYESUAIAN DIRI TERHADAP LINGKUNGAN SEKOLAH MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS X IA.1 SMAN 1 KINALI

0 0 8

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BERPRESTASI MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK SISWA KELAS VIII A SMP N 4 BAE KUDUS TAHUN PELAJARAN 20122013

0 0 15

UPAYA MENGURANGI DAMPAK NEGATIF VIDEO GAMES MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII A SMP N 2 PATI TAHUN 20122013

0 0 25

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL SISWA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS VIII E SMP N 2 JAKEN

0 1 26