Citra Digital LANDASAN TEORI

4. Key Schedule Pada algoritma TEA, key schedule-nya sangat sederhana, yaitu kunci k0 dan k1 konstan digunakan untuk round ganjil sedangkan kunci k2 dan k3 konstan digunakan untuk round genap. 5. Dekripsi Dalam proses dekripsi sama halnya seperti pada proses penyandian yang berbasis feistel cipher lainnya, yaitu pada prinsipnya adalah sama pada saat proses enkripsi. Namun hal yang berbeda adalah penggunaan teks sandi sebagai input dan kunci yang digunakan urutannya dibalik. Pada proses dekripsi semua round ganjil menggunakan k1 terlebih dahulu kemudian k0, demikian juga dengan semua round genap digunakan k3 terlebih dahulu kemudian k2. Rumus proses dekripsi: L0 = L0 + f R0,kl,k0,sum, dan R0 + fL0,k3,k2,sum …………….…3 Rumus 3 merupakan proses dekripsi semua round ganjil menggunakan k1 terlebih dahulu kemudian k2 Hendra, 2009.

2.4. Citra Digital

Citra adalah representasi gambaran kemiripan, atau imitasi dari suatu objek. Citra sebagai suatu sistem perekaman data dapat bersifat objek berupa foto, bersifat analog berupa sinyal-sinyal video seperti gambar pada monitor televisi, atau bersifat digital yang dapat langsung disimpan pada suatu media penyimpanan. Sedangkan Digital adalah penggambaran dari suatu keadaan bilangan yang terdiri dari angka 0 dan 1 atau off dan on bilangan biner. Sehingga Citra Digital adalah citra yang dapat diolah oleh komputer. Dalam komputer, citra disimpan sebagai suatu file dengan format tertentu. Format citra tersebut menunjukkan sebuah citra digital yang disimpan, misalnya .bmp, .gif, .img, .tif dan lain sebagainya. Pada tabel 2.1 memperlihatkan beberapa format file citra serta melihat fungsi dari format file citra tersebut Sutoyo, 2009. Tabel 2.1 Format File Citra Nama Format Ekstensi Kegunaan Microsoft Windows Bitmap Format BMP Format untuk menyimpan bitmap yang dikembangkan Microsoft Compuserve Graphics Interchange Format GIF Format umum citra yang dirancang untuk keperluan transmisi melalui modem Aldus Tagged Image File Format TIF Format kompleks dan multiguna yang dikembangkan Aldus bersama Microsoft WordPerfect Graphics Format WPG Format vector yang juga mendukung citra bitmap GEM Image Format IMG Format Bitmap yang dikembangkan untuk riset digital lingkungan GEM Zsoft Pengolahan Citra Paintbrush Format PCX Dirancang untuk menyimpan citra layar dan merupakan format bitmap yang didukung luas Microsoft Paint Bitmap Format MSP Secara fungsional mirip dengan IMG dan PCX, tetapi kurang populer AT T Targa Format TGA Format untuk 16 bit dan 24 bit citra warna penuh diciptakan untuk sistem Truevision Apple Macpaint Format PNTG Format asli dari Machintosh Macpoint program Sun Microsystem raster Format RAS Format bitmap asli yang digunakan pada Sun SPARCS X Windows X-11 Bitmap Format XBM Format umum untuk menyimpan citra bitmap yang dikembangkan untuk X Windows 2.4.1.Bitmap Citra Bitmap sering juga disebut Citra Raster. Citra bitmap dipresentasikan dalam bentuk matriks atau dipetakan dengan mengguanakan bilangan biner atau sistem bilangan lain. Citra bitmap mempunyai kelebihan untuk memanipulasi warna tetapi untuk mengubah objek lebih sulit. Citra bitmap diperoleh dengan scanner, camera digital, video capture, dan lain-lain Sutoyo, 2009.

2.4.2. TIFF Tagged Image Format File

TIFF merupakan format gambar terbaik dengan pengertian bahwa semua data dan informasi data RGB, data CMYK, dan lainnya yang berkaitan dengan koreksi atau manipulasi terhadap gambar tersebut tidak hilang. Format TIFF biasa digunakan untuk kebutuhan pencetakan dengan kualitas gambar yang sangat tinggi sehingga ukuran berkas untuk format ini biasanya sangat besar, karena dalam file ini gambar tidak dikompresi. Format ini mampu menyimpan gambar dengan kualitas hingga 32 bit. Format berkas TIFF juga dapat digunakan untuk keperluan pertukaran antar platform PC, Macintosh, dan Silicom Graphic. Format ini juga mudah digunakan untuk transfer antar program.

2.4.3. JPGJPEG Joint Photographic Experts Assemble

JPG adalah jenis data yang dikembangkan oleh Joint Photographic Experts Assemble JPEG yang dijadikan standar untuk para fotografer profesional. Seperti metode yang digunakan oleh format ZIP yang digunakan untuk menemukan pengulangan redundancy dalam data untuk kemudian dikompresi, JPG mengompresi data gambar dengan cara mengurangi bagian-bagian dari gambar untuk memblok pixel dalam gambar tersebut. Kompresi JPG mempunyai kekurangan yang bersifat permanen, namun teknologi ini hanya digunakan untuk menyimpan data yang besar di media penyimpanan yang terbatas, bukan untuk manipulasi foto. JPG sudah digunakan dan menjadi standar gambar di internet karena ia bisa dikompresi hingga ukuran kecil. Data JPG tertentu bisa dikompres dengan rasio perbandingan 2:1 sampai paling tinggi 100:1, tergantung pengaturan yang anda berikan. Sewaktu koneksi internet yang tersedia di bumi ini masih berupa koneksi dial-up , JPG adalah satu-satunya jenis data yang bisa dikirimkan dan dilihat secara bebas. File JPG menggunakan teknik kompresi yang menyebabkan kualitas gambar turun lossy compression, maka format gambar ini tidak terlalu baik untuk digunakan menyimpan gambar pajangan atau artistik. Setiap kali menyimpan ke tipe JPG dari tipe lain, ukuran gambar biasanya mengecil, dan kualitasnya turun dan tidak dapat dikembalikan lagi. Ukuran file BMP dapat turun menjadi sepersepuluh setelah dikonversi menjadi JPG. Meskipun dengan penurunan kualitas gambar, pada gambar- gambar tertentu misalnya pemandangan, penurunan kualitas gambar hampir tidak terlihat mata. 2.5. Steganografi 2.5.1. Definisi Steganografi