PRODI PRODI FISIKA PRODI KIMIA

viii

4.3.3 Tujuan Prodi Kimia

35 4.3.4 Profil Lulusan Prodi Kimia 35

4.3.5 Kompetensi Lulusan Prodi Kimia

35 4.3.6 Peta Kurikulum Prodi Kimia 37 4.3.7 Struktur Kurikulum Prodi Kimia 41 4.3.8 Daftar Prasyarat Kurikulum Prodi Kimia 43 4.3.9 Daftar Ekuivalensi Kurikulum Prodi Kimia 43

4.4 PRODI BIOLOGI

4.4.1 Visi Prodi Biologi

45 4.4.2 Misi Prodi Biologi 45

4.4.3 Tujuan Prodi Biologi

45 4.4.4 Profil Lulusan Prodi Biologi 45

4.4.5 Kompetensi Lulusan Prodi Biologi

45 4.4.6 Peta Kurikulum Prodi Biologi 47

4.4.7 Struktur Kurikulum Prodi Biologi

50 4.4.8 Daftar Prasyarat Kurikulum Prodi Biologi 53 4.4.9 Daftar Ekuivalensi Kurikulum Prodi BiologI 54

4.5 PRODI INFORMATIKA

4.5.1 Visi Prodi Informatika

57 4.5.2 Misi Prodi Informatika 57

4.5.3 Tujuan Prodi Informatika

57 4.5.4 Profil Lulusan Prodi Informatika 57

4.5.5 Kompetensi Lulusan Prodi Informatika

57 4.5.6 Peta Kurikulum Prodi Informatika 59

4.5.7 Struktur Kurikulum Prodi Informatika

62 4.5.8 Daftar Prasyarat Kurikulum Prodi Informatika 63 4.5.9 Daftar Ekuivalensi Kurikulum Prodi Informatika 63

4.6 PRODI

FARMASI 4.6.1 Visi Prodi Farmasi 65 4.6.2 Misi Prodi Farmasi 65 4.6.3 Tujuan Prodi Farmasi 65 4.6.4 Profil Lulusan Prodi Farmasi 65 4.6.5 Kompetensi Lulusan Prodi Farmasi 65 4.6.6 Kompetensi Lulusan Prodi Farmasi 67 4.6.7 Struktur Kurikulum Prodi Farmasi 70 4.6.8 Daftar Prasyarat Kurikulum Prodi Farmasi 71

BAB V DESKRIPSI MATA KULIAH

5.1 DESKRIPSI MATA KULIAH BERSAMA FAKULTAS MIPA 73 5.2 DESKRIPSI MATA KULIAH PRODI MATEMATIKA 80 5.3 DESKRIPSI MATA KULIAH PRODI FISIKA 105 5.4 DESKRIPSI MATA KULIAH PRODI KIMIA 145 5.5 DESKRIPSI MATA KULIAH PRODI BIOLOGI 167 5.6 DESKRIPSI MATA KULIAH PRODI INFORMATIKA 188 5.7 DESKRIPSI MATA KULIAH PRODI FARMASI 205 LAMPIRAN ‐LAMPIRAN LAMPIRAN I: JADWAL MATA KULIAH DASAR BERSAMA 232 LAMPIRAN II: CONTOH PENILAIAN KOMPETENSI 238 LAMPIRAN III: CONTOH RUBRIK DESKRIPTIF PENILAIAN HASIL BELAJAR 242 LAMPIRAN IV: CONTOH FORMAT TUGAS 246 LAMPIRAN V: CONTOH RUBRIK PENILAIAN PRAKTIKUM DASAR 247 1 BAB I PENDAHULUAN

1.1 PERKEMBANGAN

KURIKULUM FAKULTAS MIPA Sejak tahun 1969, Universitas Syiah Kuala Unsyiah telah memiliki laboratorium ilmu dasar terpadu, yang disebut dengan Laboratorium Induk. Tahun 1978, Laboratorium Induk diubah namanya menjadi Laboratorium Ilmu Pengetahuan Alam LIPA, yang bertugas melayani praktikum ilmu‐ilmu dasar biologi, fisika dan kimia bagi seluruh mahasiswa progam studi prodi eksakta di Unsyiah. Selanjutnya pada tahun 1989 Rektor Unsyiah mengeluarkan Keputusan No. 137, 141 dan 142 tahun 1989 tentang pendirian Koordinatorat MIPA. Dikeluarkannya SK Rektor ini didasarkan atas Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 9, 10, 11 dan 12 DiktiKep1989 tanggal 17 Februari 1989, tentang pendirian Prodi Matematika, Fisika, Kimia dan Biologi. Oleh karena itu, tahun 1989 menjadi tahun pertama penerimaan mahasiswa untuk keempat prodi tersebut. Kurikulum yang berlaku pada saat itu dapat dikatakan sebagai ‘kurikulum darurat’. Setelah Fakultas MIPA secara resmi disahkan melalui Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 0383O1993 tanggal 22 Oktober 1993, upaya peningkatan kualitas ‘kurikulum darurat’ terus diupayakan, misalnya melalui lokakarya dan penggunaan jasa technical assistant melalui program Basic Science dan Proyek HEDSDikti. Peningkatan kualitas kurikulum terjadi secara gradual dan baru pada tahun 2002 Fakultas MIPA berhasil mengeluarkan kurikulum utuh dan menyeluruh untuk seluruh prodi yang ada. Kurikulum yang dihasilkan ini dinamakan dengan Kurikulum 2002. Perubahan kurikulum selanjutnya dilakukan pada tahun 2005. Namun kurikulum 2005 ini harus mengalami berbagai revisi minor sehingga baru berlaku efektif pada tahun akademik 20062007, sehingga dinamakan dengan Kurikulum 2006. Pada saat pemberlakuan kurikulum 2006, prodi sarjana di Fakultas MIPA sudah bertambah satu, yaitu Prodi Ilmu Kelautan, yang mulai menerima mahasiswa pada tahun akademik 20032004. Karena merupakan perangkat lunak yang digunakan dalam proses pembelajaran untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas, maka kurikulum harus direvisi secara berkala berdasarkan pada hasil tracer study dan memperhatikan market demand serta perkembangan ilmu pengetahuan. Untuk itu melalui program Revitalisasi MIPA 2009, Fakultas MIPA memulai proses peningkatan kurikulum untuk semua prodi S1. Keputusan untuk merevisi kurikulum diambil setelah memperhatikan hasil tracer study dan focus group discussion dengan pemangku kepentingan pemerintah, industri, alumni. Selain itu hasil penilaian terhadap perkembangan ilmu juga dijadikan dasar revisi kurikulum tersebut. Selanjutnya, masukan terhadap revisi kurikulum dilakukan dengan mengundang beberapa technical assistant, baik di tingkat fakultas maupun prodi. Setelah melalui berbagai diskusi panjang dan upaya keras, kurikulum revisi ini mulai diterapkan pada tahun akademik 20112012, sehingga dinamakan dengan Kurikulum 2011. Pada saat kurikulum ini diterapkan, jumlah prodi di Fakultas MIPA telah bertambah dua lagi, yaitu Prodi Informatika mulai menerima mahasiswa pada tahun akademik 20102011 dan Prodi Farmasi mulai menerima mahasiswa pada tahun akademik 20102011.

1.2 VISI,

MISI DAN TUJUAN FAKULTAS MIPA

1.2.1 Visi Fakultas MIPA

Menjadi pusat pengkajian dan pengembangan matematika dan sains yang berorientasi pada potensi alam Aceh, yang unggul di Indonesia dan dikenal di dunia pada tahun 2025.

1.2.2 Misi Fakultas MIPA

1. Menghasilkan lulusan yang unggul, mandiri, tekun, kreatif, inovatif, berjiwa wirausaha dan memiliki integritas dalam mengembangkan dan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berwawasan lingkungan, serta mampu menjadi warga dunia yang bertanggung jawab. 2. Meningkatkan perluasan dan pemerataan akses, mutu pembelajaran, mutu penelitian, serta mutu pelayanan pendidikan matematika dan sains di dalam dan luar lingkungan Unsyiah, didukung oleh sistem tata kelola kelembagaan yang akuntabel dan transparan.