PT BENTOEL INTERNASIONAL INVESTAMA Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES
Lampiran 513 Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN INTERIM 30 JUNI 2016 DAN 31 DESEMBER 2015
SERTA UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2016 DAN 2015
Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
30 JUNE 2016 AND 31 DECEMBER 2015 FOR THE SIX MONTHS PERIOD ENDED
30 JUNE 2016 AND 2015
Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
PENTING lanjutan 2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued
f. Piutang usaha dan piutang lain-lain
f. Trade and other receivables
Piutang usaha
dan piutang
lain-lain diklasifikasikan
sebagai “Pinjaman
yang diberikan dan Piutang” dan pada awalnya
diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi
dengan menggunakan metode bunga efektif, kecuali jika efek diskontonya tidak material,
setelah
dikurangi cadangan
kerugian penurunan nilai piutang.
Trade and other receivables are classified as
“Loans and
Receivables” and
recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost
using the effective interest method, except where the effect of discounting would be
immaterial, less allowance for impairment of receivables.
Manajemen membentuk cadangan kerugian penurunan nilai piutang dengan menelaah
saldo piutang secara individual pada saat terdapat bukti obyektif bahwa saldo piutang
tidak
dapat ditagih.
Piutang ragu-ragu
dihapuskan pada saat piutang tersebut tidak tertagih.
Management establishes an allowance for impairment of receivables by reviewing
receivable balances individually when there is objective evidence that the
outstanding amounts may not be collected. Doubtful accounts are written-off during
the period in which they are determined to be uncollectible.
Piutang yang dinilai tidak akan diturunkan secara individual akan dievaluasi penurunan
nilainya secara kolektif. Bukti objektif dari penurunan nilai portofolio piutang dapat
termasuk pengalaman Grup atas tertagihnya piutang
di masa
lalu, peningkatan
keterlambatan penerimaan
pembayaran piutang dari rata-rata periode kredit, dan juga
pengamatan atas perubahan kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan
default atas piutang. Receivables that are assessed not to be
impaired individually are, in addition, assessed for impairment on a collective
basis. Objective evidence of impairment for a portfolio of receivables could include
the Group’s past experiences of collecting payments, an increase in the number of
delayed payments in the portfolio past the average credit period, as well as
observable changes in national or local economic conditions that correlate with
default on receivables.
g. Instrumen keuangan derivatif dan aktivitas
lindung nilai g.
Derivative financial instruments and hedging activities
Derivatif pada awalnya diakui sebesar nilai wajar pada tanggal kontrak derivatif disepakati
dan selanjutnya diukur kembali sebesar nilai wajarnya.
Metode untuk mengakui keuntungan atau kerugian yang dihasilkan tergantung apakah
derivatif tersebut ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai, dan jika demikian, sifat item yang
dilindung nilai. Grup menetapkan derivatif sebagai lindung nilai atas risiko nilai tukar mata
uang asing sehubungan dengan pembelian bahan baku lindung nilai atas arus kas.
Derivatives are initially recognised at fair value on the date a derivative contract is
entered into
and are
subsequently remeasured at their fair value.
The method of recognising the resulting gain or loss depends on whether the
derivative is designated as a hedging instrument, and if so, the nature of the item
being hedged. The Group designates derivatives as
a hedge of foreign
exchange risk exposure associated with the purchase of raw materials cash flow
hedge.
PT BENTOEL INTERNASIONAL INVESTAMA Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES
Lampiran 514 Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN INTERIM 30 JUNI 2016 DAN 31 DESEMBER 2015
SERTA UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2016 DAN 2015
Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
30 JUNE 2016 AND 31 DECEMBER 2015 FOR THE SIX MONTHS PERIOD ENDED
30 JUNE 2016 AND 2015
Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
PENTING lanjutan g.
Instrumen keuangan derivatif dan aktivitas lindung nilai lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES continued
g. Derivative financial instruments and
hedging activities continued Bagian efektif atas perubahan nilai wajar
derivatif yang ditetapkan dan memenuhi kriteria lindung nilai atas arus kas diakui di
penghasilan komprehensif
lainnya. Keuntungan dan kerugian terkait dengan
bagian tidak efektif diakui langsung pada laporan laba rugi di dalam “Keuntungan
kerugian lainnya, bersih”. The effective portion of changes in the fair
value of derivatives that are designated and qualify as a cash flow hedge is
recognised in
other comprehensive
income. The gain or loss relating to the ineffective
portion is
recognised immediately in the profit or loss within
“Other gainslosses, net. Ketika
instrumen lindung
nilai telah
kadaluwarsa atau ketika lindung nilai tidak lagi memenuhi kriteria akuntansi lindung nilai,
keuntungan atau kerugian kumulatif di dalam ekuitas diakui pada laporan laba rugi.
When a hedging instrument expires, or when a hedge no longer meets the criteria
for hedge accounting, the cumulative gains or losses in equity is recognised in
statement of profit or loss.
Nilai wajar instrumen keuangan derivatif diklasifikasikan sebagai aset tidak lancar atau
liabilitas jangka panjang jika jatuh tempo yang tersisa untuk item yang dilindung nilai melebihi
12 bulan. The fair value of derivative instruments is
classified as a non-current asset or liability if the remaining maturity of the hedged item
is more than 12 months.
Pengukuran nilai
wajar atas
kontrak berjangka
mata uang asing ditentukan
berdasarkan kuotasian yang diberikan oleh bank atas kontrak yang dimiliki Grup pada
tanggal pelaporan.
Perubahan atas nilai wajar dari kontrak berjangka mata uang asing yang ditetapkan
sebagai instrumen lindung nilai, yang secara efektif menghapus variabilitas arus kas dari
pembelian bahan baku, dicatat di penghasilan komprehensif lainnya. Nilai tersebut kemudian
diakui dalam laporan laba rugi sebagai penyesuaian atas selisih kurs terkait yang
dilindung nilai pada periode yang sama dimana selisih kurs tersebut mempengaruhi
laba rugi. The fair value measurement of foreign
exchange forward contracts has been determined based on quotations
from banks on the contract owned by the Group
at the reporting date. Changes in the fair value of the foreign
exchange forward contracts designated as hedging instruments that effectively offset
the variability of cash flows associated with purchases of materials are recorded in
other comprehensive income. The amounts are subsequently recognised in profit and
loss as adjustments of the exchange rate differences related to the hedged items in
the same period in which the exchange risk difference affect earning.