Obligation on work compensation Kewajiban imbalan kerja

23. Obligation on work compensation

The company has made estimation reserve for its obligation for severance pay, merit allowance based on period of employment and compensation payment in line with Decree No. 132003 dated 25 March 2003 on Man Power on “Settlement on Termination of Employment and Confirmation on Severance Payment, Merit allowance based on period of employment and Compensation in a Company”. The reserve was made in line with PSAK No. 24 on “Work Compensation”. The number of employees who reserve rights to working compensation as of 31 December 2008 and 2007 was 154 persons. Expense for post work compensation recognized whose profit and loss is reported:

23. Kewajiban imbalan kerja

Perusahaan melakukan pencadangan estimasi kewajiban untuk uang pesangon, uang penghargaan masa kerja dan ganti kerugian sesuai dengan UU No. 132003 tanggal 25 Maret 2003 tentang Tenaga Kerja tentang “Penyelesaian Pemutusan Hubungan Kerja dan Penetapan Uang Pesangon, Uang Penghargaan Masa Kerja dan Ganti Kerugian di Perusahaan”. Pencadangan ini dilakukan sesuai dengan PSAK No. 24 tentang “Imbalan Kerja”. Jumlah karyawan yang berhak atas imbalan kerja tersebut pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007 sebanyak 154 orang. Beban imbalan pasca kerja yang diakui dilaporan laba rugi adalah: PT. Bank Syariah Bukopin dh PT. Bank Persyarikatan Indonesia Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2008 dan 2007 Dalam Rupiah PT. Bank Syariah Bukopin formerly Bank Persyarikatan Indonesia Notes for Financial Statement For the year ended on 31st of December 2008 and 2007 In Rupiah 39 Kewajiban imbalan pasca kerja yang termasuk dalam neraca berdasarkan laporan aktuaria terakhir dari PT Eldridge Gunaprima Solution, aktuaris independen untuk posisi 31 Desember 2008 dan 2007, adalah sebagai berikut: Liabilities of Post work compensation included in the balance sheet based on the report of the alst actuary from PT Eldridge Gunaprima Solution, independent actuary for the position of 31st December 2008 and 2007, is as follows: 2008 2007 Biaya jasa kini Biaya bunga Keuntungan aktuaria yang belum diakui Biaya jasa lalu Tingkat pengembalian asset yang diharapkan Jumlah Saldo awal tahun Beban tahun berjalan Pembayaran manfaat Saldo akhir tahun 304,215,000 301,232,000 45,038,000 40,910,000 - 601,319,000 3,634,653,000 601,319,000 263,990,000 3,971,982,000 322,648,000 358,445,000 1,901,000 40,910,000 - 720,102,000 3,504,189,000 720,102,000 589,638,000 3,634,653,000 Service charge at present Interst charge Unrecognized actuary profit Previous service charge Expected asset recovery rate Total Beginning balance Expense of the current year Benefit payment Ending balance Mutasi kewajiban bersih di neraca adalah sebagai berikut: Mutation of net liabilities in the balance sheet is as follows: 2008 2007 Nilai kini kewajiban Kerugian masa lalu Kerugian aktuarial yang belum diakui Kewajiban bersih Mutasi kewajiban bersih di neraca adalah sebagai berikut : Saldo awal tahun Beban tahun berjalan Pembayaran manfaat Saldo akhir tahun 2,901,935,000 356,666,000 1,426,713,000 3,971,982,000 3,634,653,000 601,319,000 263,990,000 3,971,982,000 3,043,739,000 397,576,000 988,490,000 3,634,653,000 3,504,189,000 720,102,000 589,638,000 3,634,653,000 Value of liabilities at present Previous loss Actuary loss unrecognized Net liabilities Mutation of net liabilities in the balance sheet is as follows: Beginning balance Expenses in the current year Benefit payment Ending balance PT. Bank Syariah Bukopin dh PT. Bank Persyarikatan Indonesia Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2008 dan 2007 Dalam Rupiah PT. Bank Syariah Bukopin formerly Bank Persyarikatan Indonesia Notes for Financial Statement For the year ended on 31st of December 2008 and 2007 In Rupiah 40 2008 2007 a. Tingkat proyeksi kenaikan gaji 8 per tahunper year 8 per tahunper year a. Level of salary increase projection b. Bunga Teknis 12 10 b. Technical interest Asumsi utama yang digunakan dalam menentukan estimasi biaya dan kewajiban imbalan pasca kerja oleh PT Eldridge Gunaprima Solution, aktuaris independent,untuk posisi 31 Desember 2008 dan 2007 adalah sebagai berikut: Main assumption applied in determining cost estimation and liabilities of post working compensation by PT Eldridge Gunaprima Solution, independent actuary for the position of 31st December 2008 and 2007 are as follows:

24. Modal Saham