Tanda-tanda kehamilan Kehamilan 1.Pengertian

8 membaca. Kemampuan intelektual, pemecahan masalah, dan kemampuan verbal dilaporkan hampir tidak ada penurunan pada usia ini. 2.2. Kehamilan 2.2.1.Pengertian Kehamilan adalah suatu proses pembuahan dalam rangka melanjutkan keturunan sehingga menghasilkan janin yang tumbuh dirahim seorang wanita Waryan, 2010 Sedangkan menurut Rosalind Widdowson 2001, Kehamilan adalah salah satu dari tiga periode dalam kehidupan wanita saat ia mengalami perubahan hormonal yang penting. Perubahan pertama adalah menarche, kedua adalah masa kehamilan dan ketiga adalah masa menopause. Menurut Manuaba 2010, kehamilan dibagi menjadi tiga periode: 1 Triwulan pertama: 0 sampai 12 minggu 2 Triwulan kedua : 13 sampai 28 minggu 3 Triwulan ketiga : 29 sampai 42 minggu

2.2.2. Tanda-tanda kehamilan

Menurut Manuaba 2010, untuk dapat menegakkan kehamilan ditetapkan dengan melakukan penilaian terhadap beberapa tanda dan gejala kehamilan, yaitu sebagai berikut: a. Amenorea terlambat datang bulan Konsepsi dan nidasi yang menyebabkan tidak terjadi pembentukan folikel de graff dan ovulasi. Dengan mengetahui hari pertama haid terakhir HPHT dengan perhitungan rumus Neagle dapat ditentukan hari perkiraan lahir HPL yaitu dengan menambah tujuh pada hari, mengurangi tiga pada bulan, dan menambahkan satu pada tahunnya. b. Mual Nause dan muntah Emesis Pengaruh estrogen dan progesteron yang menyebabkan pengeluaran asam lambung yang berlebihan. Mual dan muntah pada pagi hari disebut Universitas Sumatera Utara 9 morning sickness. Dalam batas yang fisiologis keadaan ini dapat diatasi. Akibat mual dan muntah napsu makan berkurang c. Ngidam Wanita hamil sering menginginkan makanan tertentu. Keinginan tersebut disebut ngidam. d. Sinkope atau pingsan Terjadi gangguan sirkulasi ke darah kepala sentral menyebabkan iskemia susunan saraf pusat dan menimbulkan sinkope atau pingsan. Keadaan itu menghilang setelah usia kehamilan 16 minggu. e. Payudara Tegang Pengaruah hormon estrogen dan progesteron dan somatomamotrofin menimbulkan deposif lemak, air dan garam pada payudara. Payudara membesar dan tegang. Ujung saraf tertekan menyebabkan rasa sakit terutama pada kehamilan pertama. f. Sering Miksi BAK Desakan rahim kedepan menyebabkan kandung kemih sempat terasa penuh dan sering buang air kecil. Pada triwulan kedua, gejala ini sudah menghilang. g. Konstipasi dan Obstipasi Pengaruh hormon progesteron dapat menghambat peristaltik usus, menyebabkan kesulitan untuk buang air besar. h. Pigmentasi Kulit Terdapat pigmentasi kulit disekitar pipi. Pada dinding perut terdapat strie albican, strie livide nigra dan alba semakian menghitam. Pada sekitar payudara terdapat hiperpigmentasi pada bagian areola mammae, puting susu makin menonjol. i. Epulis Hipertrofi gusi yang disebut epulis, dapat terjadi saat kehamilan. j. Varices Karena pengaruh dari hormon estrogen dan progesteron terjadi penampakan pembuluh darah vena, terutama bagi mereka yang Universitas Sumatera Utara 10 mempunyai bakat. Penampakan pembuluh darah dapat terlihat dibagian genetalia eksterna, kaki, betis dan payudara. Penampakan pembuluh darah ini bisa hilang setelah persalinan.

2.2.3. Tanda Mungkin Hamil