Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian. Manfaat Penelitian. Sistem penulisan

1.2 Rumusan Masalah

Dari rencana penelitian ini dapat dirumuskan: 1. Perolehan citra digital yang baik sangat dipengaruhi oleh besaran ekspose dari alat pencitraan itu sendiri. 2. Parameter pengamatan pada ekspose terdiri atas Tegangan ekspose kV, arus ekspose mA, dan waktu ekspose s. 3. Pengamatan citra digital dilakukan pada daerah thoraks.

1.3 Batasan Masalah

Dalam penelitian dibatasin pada: 1. Pengamatan citra digital dilakukan dengan mengatur besaran ekspose yang diberikan. 2. Parameter ekspose berlaku pada tegangan ekspose kV, arus ekspose mA dan waktu ekspose s. Untuk tegangan ekspose 90 kV; 100 kV; 110 kVdan 120 kV. Untuk Arus ekspose 300 mA. Untuk waktu ekspose 1,0 s; 1,5 s; 2,0 s dan 2,5 second. 3. Organ pengamatan pada thoraks.

1.4. Tujuan Penelitian.

Penelitian ini bertujuan: 1. Mengetahui optimal besaran ekspose terhadap citra digital radiografi. 2. Melihat pengaruh tegangan ekspose terhadap citra digital radiografi yang dihasilkan.

1.5. Manfaat Penelitian.

Dari penelitian ini diharapkan akan memberikan manfaat bagi pengamatan citra digital pada organ tertentu terutama dalam pengaturan besaran ekspose yang ter-optimal agar tidak terlalu besar serapan objek penyinaran terhadap radiasi akibat penyinaran yang berulang–ulang.

1.6. Sistem penulisan

Sistematika penulisan pada masing-masing bab adalah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara Bab I Pendahuluan Bab ini mencakup latar belakang penelitian, batasan masalah yang akan diteliti, tujuan penelitian, manfaat penelitian, tempat penelitian, dan sistematika penulisan. Bab II Tinjauan Pustaka Bab ini membahas tentang landasan teori yang menjadi acuan untuk proses pengambilan data, analisa data serta pembahasan. Bab III Metode Penelitian Bab ini membahas tentang peralatan dan bahan penelitian, diagram alir penelitian, prosedur penelitian, pengujian sampel. Bab IV Hasil dan Pembahasan Bab ini membahas tentang data hasil penelitian dan analisa data yang diperoleh dari penelitian. Bab V Kesimpulan dan Saran Bab ini berisikan tentang kesimpulan yang diperoleh dari penelitian dan memberikan saran untuk penelitian yang lebih lanjut. Universitas Sumatera Utara iii ABSTRAK Dalam sistem pengambilan gambar objek organ penggunaan tegangan ekspose dan waktu ekspose sangat diperlukan karena berhubungan dengan tingkat densitas gambar yang dihasilkan, karena berhubungan erat dengan banyaknya foton yang ditembakkan terhadap objek. Dari hasil penelitian dengan melakukan pengambilan gambar thoraks pada tegangan ekspose 90 kV, 100 kV, 110 kV dan 120 kV dengan arus 300 mA dan waktu ekspose 1 s; 1,5 s; 2 s dan 2,5 s diperoleh hasil densitas gambar dan kontras terbaik berada pada tegangan ekspose 110 kV dengan waktu 2,5 s karena menunjukkan tulang iga, klavikula, scapula, sternum, vertebra, diafragma, mediastinum dan pleura, jantung dan Aorta. Paru, Trakhea dan Soft tissue terlihat dengan jelas. Kata Kunci : Tegangan ekspose, Waktu ekspose dan Densitas gambar Universitas Sumatera Utara iv ABSTRACT In the shooting object organ systems use exposure voltage and exposure time are indispensable for dealing with the resulting image density level, as closely linked to the number of photons were fired towards the object. From the results of research by shooting thoracic exposure at 90 kV voltage, 100 kV, 110 kV and 120 kV to 300 mA current and exposure time of 1 s; 1,5 s; 2 s and 2,5 s result image density and contrast of the best currently on exposure voltage 110 kV with a time of 2,5 s for showing a rib, clavicle, scapula, sternum, spine, diaphragm, mediastinum and pleura, heart and aorta. Lung, trachea and Soft tissue is clearly visible. Keywords: Voltage exposure, exposure time and the image density Universitas Sumatera Utara 1 ANALISIS FAKTOR PAPARAN TERHADAP CITRA DIGITAL RADIOGRAFI DR PADA THORAKS SKRIPSI ECHO RIANDY SITORUS 140821004 PROGRAM S-1 FISIKAFISIKA EKSTENSI JURUSAN FISIKA MEDIK FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2016 Universitas Sumatera Utara 2 ANALISIS FAKTOR PAPARAN TERHADAP CITRA DIGITAL RADIOGRAFI DR PADA THORAKS SKRIPSI Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains ECHO RIANDY SITORUS 140821004 PROGRAM S-1 FISIKAFISIKA EKSTENSI JURUSAN FISIKA MEDIK FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2016 Universitas Sumatera Utara 3 PERSETUJUAN Judul : Analisis Faktor Paparan Terhadap Citra Digital Radiografi DR Pada Thoraks Katagori : Skripsi Nama : Echo Riandy Sitorus NIM : 140821004 ProgStudi : Fisika S1 Ekstensi Medis Departemen : Fisika Fakultas : Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara Disetujui Medan, Oktober 2016 Pembimbing I Dr. Perdinan Sinuhaji, MS NIP. 195903101987031002 Pembimbing II Dr. Kurnia Sembiring, MS NIP. 195801311986011001 Disetujui Oleh : Ketua Departemen Fisika FMIPA USU Dr. Marhaposan Situmorang NIP. 195510301980031003 Universitas Sumatera Utara 4 LEMBAR PENGESAHAN JUDUL ANALISIS FAKTOR PAPARAN TERHADAP CITRA DIGITAL RADIOGRAFI DR PADA THORAKS Disetujui Medan, Oktober 2016 Pembimbing I Dr. Perdinan Sinuhaji, MS NIP. 195903101987031002 Pembimbing II Dr. Kurnia Sembiring, MS NIP. 195801311986011001 Disetujui Oleh : Ketua Departemen Fisika FMIPA USU Dr. Marhaposan Situmorang NIP. 195510301980031003 Universitas Sumatera Utara 5 PERNYATAAN ANALISIS FAKTOR PAPARAN TERHADAP CITRA DIGITAL RADIOGRAFI DR PADA THORAKS SKRIPSI Saya mengakui bahwa Skripsi ini adalah hasil karya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing - masing disebutkan sumbernya. Medan, Oktober 2016 Echo Riandy Sitorus 140821004 Universitas Sumatera Utara i KATA PENGANTAR Puji dan syukur Penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga Penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul “Analisis Faktor Paparan Terhadap Citra Digital Radiografi DR Pada Thoraks”. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan S-1 Fisika pada program Studi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara Medan. Selama penyusunan skripsi ini Penulis banyak mendapat bantuan dan bimbingan serta motivasi dari berbagai pihak, Pada kesempatan ini Penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. Bapak Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara, Dr. Kerista Sebayang, MS. 2. Bapak Dr. Marhaposan Situmorang selaku Ketua Departemen Fisika Universitas Sumatera Utara. 3. Bapak Dr. Perdinan Sinuhaji, MS selaku pembimbing I, dan Dr. Kurnia Sembiring, MS sebagai Pembimbing II yang selalu membantu saya disetiap kesulitan yang saya hadapi dalam menyempurnakan skripsi ini. 4. Bapak Prof. DR. Timbangen Sembiring, MS selaku dosen penguji I. 5. Bapak Drs. Herli Ginting, MS selaku dosen penguji II. 6. Seluruh DosenStaf pengajar di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam FMIPA Universitas Sumatera Utara. 7. Kepada kedua orang tua penulis yang telah memberikan dukungan serta doa agar selalu dipermudah langkah dalam menyelesaikan studi ini. Universitas Sumatera Utara ii 8. Kebersamaan seluruh teman teman seperjuangan di Fisika Ekstensi Angkatan 2014. 9. Seluruh Radiolog, teman teman Radiografer dan Staf Radiologi di RS Royal Prima Medan. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, maka saran dan kritik yang membangun dari semua pihak sangatlah diharapkan demi penyempurnaan selanjutnya. Akhirnya hanya pada Tuhan Yang Maha Esa kita kembalikan segala harapan kita dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, khususnya bagi penulis dan para pembaca pada umumnya. Terima kasih. Medan, Oktober 2016 Penulis Echo Riandy Sitorus Nim : 140821004 Universitas Sumatera Utara iii ABSTRAK Dalam sistem pengambilan gambar objek organ penggunaan tegangan ekspose dan waktu ekspose sangat diperlukan karena berhubungan dengan tingkat densitas gambar yang dihasilkan, karena berhubungan erat dengan banyaknya foton yang ditembakkan terhadap objek. Dari hasil penelitian dengan melakukan pengambilan gambar thoraks pada tegangan ekspose 90 kV, 100 kV, 110 kV dan 120 kV dengan arus 300 mA dan waktu ekspose 1 s; 1,5 s; 2 s dan 2,5 s diperoleh hasil densitas gambar dan kontras terbaik berada pada tegangan ekspose 110 kV dengan waktu 2,5 s karena menunjukkan tulang iga, klavikula, scapula, sternum, vertebra, diafragma, mediastinum dan pleura, jantung dan Aorta. Paru, Trakhea dan Soft tissue terlihat dengan jelas. Kata Kunci : Tegangan ekspose, Waktu ekspose dan Densitas gambar Universitas Sumatera Utara iv ABSTRACT In the shooting object organ systems use exposure voltage and exposure time are indispensable for dealing with the resulting image density level, as closely linked to the number of photons were fired towards the object. From the results of research by shooting thoracic exposure at 90 kV voltage, 100 kV, 110 kV and 120 kV to 300 mA current and exposure time of 1 s; 1,5 s; 2 s and 2,5 s result image density and contrast of the best currently on exposure voltage 110 kV with a time of 2,5 s for showing a rib, clavicle, scapula, sternum, spine, diaphragm, mediastinum and pleura, heart and aorta. Lung, trachea and Soft tissue is clearly visible. Keywords: Voltage exposure, exposure time and the image density Universitas Sumatera Utara v DAFTAR I SI Halaman UCAPAN TERIMA KASIH i ABSTRAK ii ABSTRACT iii DAFTAR ISI iv DAFTAR GAMBAR vii

BAB I PENDAHULUAN 1