Pembekalan Observasi Persiapan PPL
13
Pengajaran mikro merupakan pelatihan tahap awal dalam pembentukan kompetensi mengajar. Dalam pelaksanaannya, pengajaran
mikro mencakup kegiatan orientasi, observasi di sekolah atau lembaga sebagai tempat praktik PPL, serta praktik mengajar. Ketika pengajaran
mikro, mahasiswa melakukan praktik mengajar pada kelas kecil. Dalam kegiatan tersebut salah satu mahasiswa menjadi guru sedangkan yang
menjadi siswa adalah mahasiswa lainnya yang berjumlah 8 orang mahasiswa dengan dua dosen pembimbing.
Dalam pengajaran mikro tersebut, mahasiswa berlatih menjadi guru, membuat RPP yang sebelum digunakan untuk pengajaran mikro
harus dikonsultasikan dengan dosen pembimbing mikro. Selain itu mahasiswa mengajar di depan kelas sesuai dengan RPP yang telah dibuat
dengan materi sesuai dengan standar kompetensi dan indikator pembelajaran. Pengajaran mikro merupakan sarana untuk melatih
menghadapi kelas, mengendalikan emosi, ritme pembicaraan, dan kegiatan lain yang berhubungan dengan penguasaan kelas. Pengajaran
mikro dilaksanakan hingga mahasiswa menguasai kompetensi secara memadai sebagai syarat untuk mengikuti PPL di sekolah atau lembaga.
Pengajaran ini bertujuan untuk membentuk dan meningkatkan kompetensi dasar terpadu dan utuh dalam membentuk kompetensi kepribadian dan
kompetensi sosial. Pengajaran mikro yang merupakan salah satu syarat yang harus
dikuasai sebelum praktik mengajar secara langsung, meliputi: praktik membuka dan menutup pembelajaran, praktik mengajar, teknik bertanya,
teknik menguasai dan mengelola kelas, membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP, dan sistem penilaian. Setelah selesai tampil
mengajar, dosen pembimbing mempunyai tugas untuk memberikan masukan, baik berupa kritik dan saran kepada mahasiswa. Pada
pengajaran mikro, mahasiswa mencoba mengajar dengan berbagai macam metode dan media pembelajaran yang telah dipelajari selama perkuliahan
berlangsung. Hal tersebut bertujuan untuk membekali mahasiswa agar lebih siap melaksanakan PPL baik dari segi materi, metode maupun media
pembelajaran.