3.3 Bentuk dan Susunan Pemerintahan daerah
Susunan Pemerintahan Daerah seperti yang diatur menurut UU No.22 Tahun 1999 bahwa daerah dibentuk DPRD sebagai Badan Legislatif Daerah dan Pemerintah
Daerah sebagai Badan Eksekutif Daerah. Kepala daerah kabupaten disebut Bupati, dan dalam melaksanakan tugas dan kewenangan selaku kepala Daerah. Bupati dibantu
oleh Wakil Bupati. Sejak terbentuknya Kabupaten Karo hingga saat ini tercatat yang memimpin Kabupaten Karo adalah sbagai berikut :
No. Nama Bupati
Masa Bakti 1
Ngerajai Meliala -1946
2 Rakutta Sembiring Berahmana
1946-1955 3
Abdullah Eteng 4
Baja Purba 5
Mayor Matang Sitepu 6
Baharuddin Siregar 7
Kol. Tambak Sebayang, SH 1970-1981
8 Drs. Rukun Sembiring
1981-1986 9
Ir. Menet Ginting 1986-1991
10 Drs. Rupai Perangin-angin
1991-1995 11
Kol. Drs. D.D. Sinulingga 1995-2000
12 Sinar Perangin-angin
2000-2005 13
Kol. Drs. D.D. Sinulingga 2005-2010
Sumber : Kantor BPS Sumatera Utara Wilayah pemerintahan Kabupaten Karo terbagi dalam 13 Kecamatan dan 258
Desa Kelurahan, yaitu : 1.
Kecamatan Kabanjahe, sebanyak 8 desa dan 5 kelurahan 2.
Kecamatan Berastagi, sebanyak 5 desa dan 4 kelurahan 3.
Kecamatan Tigapanah sebanyak 29 desa 4.
Kecamatan Merek, sebanyak 19 desa 5.
Kecamatan Barusjahe, sebanyak 19 desa
Universitas Sumatera Utara
6. Kecamatan Simpang Empat, sebanyak 40 desa
7. Kecamatan Payung, sebanyak 25 desa
8. Kecamatan Kutabuluh, sebanyak 16 desa
9. Kecamatan Munte, sebanyak 22 desa
10. Kecamatan Juhar, sebanyak 24 desa
11. Kecamatan Tiga Binanga, sebanyak 18 desa dan 1 kelurahan
12. Kecamatan Laubaleng, sebanyak 13 desa
13. Kecamatan Mardingding, sebanyak 10 desa
3.4 Penduduk
Hasil sensus tahun 2000 penduduk Kabupaten berjumlah 283.713 jiwa, pada pertengahan tahun 2004 diperkirakan sebesar 312.300 yang mendiami wilayah seluas
2.127,25 Km
2
. Laju pertumbuhan penduduk Karo tahun 2000-2004 keadaan tengah tahun adalah sebesar 2,43 per tahun. Tahun 2004 di Kabupaten Karo Penduduk
laki-laki berjumlah 156.262 jiwa dan perempuan berjumlah 156.038 jiwa. Sex rasio sebesar 100,14.
Selanjutnya dengan melihat jumlah penduduk yang berusia di bawah 15 tahun dan 65 tahun ke atas maka diperoleh rasio ketergantungan sebesar 60 yang berarti
setiap seratus orang usia produktif menanggung 60 orang dari usia di bawah 15 tahun dan 65 tahun keatas. Beban tanggungan anak sebesar 52 dan beban tanggungan lanjut
sebasar 7.
Universitas Sumatera Utara
3.5 Iklim dan Goegrafis