Kerangka Berpikir TINJAUAN PUSTAKA

2.7 Kerangka Berpikir

Kerangka berfikir dalam penelitian ini merupakan alur yang dijadikan pedoman bagi peneliti dalam melaksanakan penelitiannya. Kerangka berfikir dalam penelitian ini yaitu soal ulangan akhir semester II bidang studi ekonomi kelas X SMA Negeri 3 Jember tahun ajaran 20112012 yang dianalisi kualitasnya. Gambar 2.2 Kerangka Berpikir Kualitas soal ekonomi ulangan akhir semester II SMA Negeri 3 Jember tahun ajaran 2011- 2012 Daya beda • menghasilkan gambaran kemampuan siswa yang sebenarnya melalui nilai Tingkat kesukaran soal • Proporsi soal mudah, sedang, sulit yang tergambar dalam nilai yang diperoleh siswa. Kualitas soal dengan menguji reliabilitas yang dimiliki soal Kualitas soal dengan menguji validitas isi yang dimiliki soal 21

BAB 3. METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitan ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif karena menunjukkan adanya deskripsi terhadap fenomena tentang kelayakan soal tes objektif yang diujikan saat ujian akhir semester II pada mata pelajaran ekonomi kelas X tahun ajaran 2011- 2012 di SMA Negeri 3 Jember yang dapat dibuktikan melalui perhitungan angka- angka. Pengukuran tersebut digunakan untuk menganalisis kualitas soal ditinjau dari validitas isi, reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya pembeda soal. Penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif adalah penelitian untuk memecahkan masalah dengan menggambarkan keadaaan suatu subyek atau obyek penelitian pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak dengan menggunakan prosentase dan perhitungan matematis. Penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif ini untuk menggambarkan hasil dari analisis validitas isi, reliabilitas , tingkat kesukaran dan daya beda pada soal ujian akhir semester II mata pelajaran ekonomi kelas X tahun ajaran 2011-2012 di SMA Negeri 3 Jember.

3.2 Daerah Penelitian

Daerah penelitian ini adalah SMA Negeri 3 Jember. Penentuan daerah penelitian didasarkan pada pertimbangan sebagai berikut: a. kesediaannya pihak sekolah untuk dijadikan tempat penelitian. b. adanya kerjasama dari pihak sekolah dengan peneliti untuk meningkatkan kualitas alat evaluasi pembelajaran disekolah. c. terdapat permasalahan yang diteliti.