Etika penelitian Nursalam, 2008 METODE PENELITIAN

Sumber informasi Metode Jumlah Kriteria Tempat wawancara mendalam Informan 1. Pengurus organisasi santri 2. Ustadz ustadzah pengasuh pondok pondok pesantren Wawancara mendalam Wawancara mendalam 1 1 Pengurus organisasi santri di pondok pesantren tersebut bagian kebersihan Ustadz ustadzah pengasuh pondok pesantren yang mengawasi, memantau, juga mengayomi perilaku santri dan pengurus organisasi Kantor ruang organisasi santri Ruang ustadz ustadzah pengasuh pondok pesantren

D. Etika penelitian Nursalam, 2008

Penelitian ini dilakukan setelah mendapat ijin dari pimpinan Pondok Pesantren Jihadul Ukhro Turi Tempuran Karawang. Sebelum penelitian ini dilakukan semua informan yang menjadi subjek penelitian diberikan penjelasan yang dapat dimengerti tentang rencana dan tujuan dari penelitian yang akan dilakukan, serta jika responden bersedia sebagai subjek akan dijaga anonomitas dan kerahasiaannya oleh peneliti. Setiap responden diberikan hak penuh untuk menyetujui apakah ia bersedia atau menolak menjadi subjek penelitian. Setiap responden berhak sewaktu-waktu mengundurkan diri tanpa adanya sangsi atau kehilangan hak-haknya. Responden yang setuju sebagai subjek penelitian diminta untuk menandatangani surat pernyataan persetujuan atau inform consent yang telah disiapkan oleh peneliti. E. Teknik pengumpulan data 1. Pengumpulan data Pengumpulan data dilaksanakan pada tanggal 14 Desember 2009 sampai dengan 6 Februari 2010, pengumpulan data dilakukan oleh peneliti sendiri dengan metode Focus Group Discussion, wawancara mendalam dan observasi 2. Tahap pengumpulan data a. Tahap persiapan pengumpulan data Sebelum melakukan pengumpulan data, peneliti mengurus ijin penelitian ke pihak-pihak terkait, selanjutnya akan mengadakan pertemuan dengan informan santri laki-laki, santri perempuan, pengurus organisasi santri bagian kebersihan, ustadzah pengasuhan untuk menjelaskan tujuan penelitian,kriteria, jumlah informan yang dipilih, dan menyesuaikan jadwal. b. Tahap pelaksanaan pengumpulan data Dalam pelaksanaannya pengumpulan data dilakukan secara bertahap yaitu: Pertama melakukan observasi dan wawancara mendalam pada tanggal 14 Desember 2009 – 6 Februari 2010. Kedua melakukan wawancara mendalam dengan pengurus organisasi santri pada tanggal 15 Januari 2010. Ketiga melakukan Focus Group Discussion dengan santri, disediakan tempat khusus dalam proses diskusi untuk menjaga privasi informan selama proses diskusi pada tanggal 27, 28 Januari 2010 dan tanggal 02, 03 Februari 2010. Keempat melakukan wawancara mendalam dengan ustadzah pengasuhan pondok pesantren di kantor pengasuhan pada tanggal 6 Februari 2010. Jenis pengumpulan data yang digunakan peneliti adalah data primer meliputi : 1 Wawancara Untuk memperoleh data, dan untuk menggali emosi serta pendapat dari subjek terhadap suatu masalah penelitian, peneliti menggunakan metode wawancara mendalam Indepth Interview yang dilakukan oleh peneliti pada informan pengurus organisasi santri bagian kebersihan dan Ustadzah pengasuhan, sedangkan FGD Focus Group Discussion pada informan santri laki-laki dan santri perempuan dengan menggunakan alat pencatat dan alat perekam tape recorder. Peserta diskusi berjumlah 6 orang tiap kelompoknya. Kerangka pedoman wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah gambaran perilaku personal higiene santri di pondok pesantren berdasarkan : a Bahan dan alat 1 Bahan – bahan dan alat-alat yang digunakan untuk mandi, sikat gigi, perawatan rambut, perawatan kaki dan kuku, higiene mulut, perawatan mata, perawatan hidung, perawatan telinga. b Langkah-langkah 1 Cara individu melakukan tiap- tiap kegiatan personal higiene sesuai dengan urutannya yang benar dari awal hingga akhir c Kebiasaan 1 Tindakan yang dilakukan individu secara otomatis 2 Individu melakukan tindakan personal higiene tanpa menunggu perintah atau ajakan orang lain d Alternatif lain 1 Melakukan personal higiene yang benar dengan segala keterbatasan yang dimiliki individu 2 Menjadikan sesuatu yang lain sebagai alat dan bahan yang digunakan untuk personal higien e Pemikiran dan perasaan 1 Pengetahuan 2 Motivasi 3 Kepercayaan 4 Sikap f Frekuensi 1 Seringnya informan melakukan personal higien 2 Kapan saja personal higien itu dilaksanakan g Teladan 1 Sesuatu yang dapat memberikan informasi dan dapat mengingatkan informan h Biaya 1 Biaya yang diperlukan untuk hidup sehari-hari termasuk untuk alat dan bahan personal higien 2 Observasi Observasi dalam penelitian ini digunakan untuk mengumpulkan data tentang perilaku personal higiene santri yang meliputi mandi, mencuci rambut, menggosok gigi, mencuci tangan, mencuci kaki, pemakaian alas kaki, pemakaian dan pemeliharaan pakaian, kebiasaan mengorek telinga, kebiasaan MCK, dll dengan menggunakan check list daftar tilik. Observasi untuk mencuci tangan, mencuci kaki, memotong kuku, pemakaian alas kaki, perawatan mata, hidung, dan telinga, pemakaian dan pemeliharaan pakaian dilakukan dengan cara melihat langsung santri saat melakukan tindakan tersebut. Sedangkan observasi untuk mandi, mencuci rambut, menyisir rambut menggosok gigi, pemakaian dan pemeliharaan pakaian dalam, dilakukan dengan cara melihat alat dan bahan juga barang yang digunakan informan untuk melakukan tiap-tiap tindakan tersebut. Observasi dilakukan sebagai penguat data sebelumnya serta untuk cross check data dan memperkaya informasi. F. Instrumen penelitian Instrumen yang dilakukan dalam penelitian ini adalah : 1. Pedoman wawancara mendalam indepth interview dengan menggunakan alat pencatat dan alat perekam tape recorder 2. Pedoman FGD Focus Group Discussiion dengan menggunakan alat pencatat dan alat perekam tape recorder 3. Observasi menggunakan check list daftar tilik

G. Validasi data