Coding Testing Metode Pengembangan Sistem

BAB IV ANALISIS DAN IMPLEMENTASI

Pada bab ini, akan dibahas secara detail dan terperinci mengenai sistem yang akan penulis implementasikan dengan menerapkan metode pengembangan sistem yaitu metode Agile Software Development dengan Extreme Programming XP sebagai proses modelnya. Metode ini menekankan suatu pendekatan interaktif dari proses pengembangan perangkat lunak yang dimaksud untuk mengurangi resiko pada aplikasi dan memaksimalkan hasil akhir dari sebuah aplikasi. Optimalisasi juga dilakukan pada bagian teknologi perangkat lunak pendukung dengan cara menggunakan API Application Programming Interface dan Framework open source sehingga penulis bisa lebih fokus pada ide dan konsep bisnis proses. Fokus pada ide dan konsep bisnis proses memberikan ruang lebih banyak pada penulis untuk mencurahkan gagasan-gagasan baru dan kemudian dapat menghasilkan API, module dan teknik-teknik baru sehingga bisa terbebas dari paradigma reinvent the wheel. API dan Framework diperoleh dari www.codeplex.com yang merupakan repository hasil komunitas pengguna teknologi berbasis Microsoft. Adapun tahapan yang dilakukan mengacu pada bagan 3.1 yang akan dijelaskan sebagai berikut:

4.1 Planning

Tahapan planning pada XP merupakan tahapan awal dari semua proses pengembangan sistem. Tahapan ini merupakan gabungan dari tahap analisis dan planning pada metode pengembangan klasik. Tahap planning pada agile dibuat sesederhana mungkin agar tidak banyak dokumentasi namun programmer dapat mengerti apa yang harus dikodekan. Pada tahapan planning dapat diketahui gambaran besar dari aplikasi yang hendak di kembangkan dan teknologi-teknologi pendukung yang akan digunakan.

4.1.1 Visi Aplikasi

Gps tracker adalah sebuah system GPS yang akan memberikan Location Based Services LBS. Antar muka system ini memiliki dua pendekatan teknologi yaitu teknologi berbasis mobile dan teknologi berbasis web yang terintegrasi. Antar muka yang berbasis mobile dapat memberikan informasi latitude dan longitude terkini. Sedangkan antar muka yang berbasis web akan memberikan reporting yang lebih kaya informasi meliputi lokasi terkini, realtime latitudelongitude dan historical tracking dalam rentang waktu tertentu, dimana rentang waktunya dapat ditentukan secara dinamis. Tampilan latitude dan longitude menggunakan aplikasi peta dari google yaitu google maps. Teknologi google dipilih dikarenakan superioritas google dalam teknologi ini dan juga kemudahan penggunaan API yang disediakan oleh google. Komunitas pengguna teknologi Microsoft di codeplex telah membuat wrapper pada API google maps sehingga API dapat lebih mudah lagi digunakan terutama oleh aplikasi yang hendak dikembangkan diatas teknologi Microsoft. Kemudahan yang didapat diantaranya adalah merubah paradigma client-side dari google API menjadi paradigma server-side yang akan memberikan kemudahan dalam pengembangan terutama pada saat de-bugging dan koneksi data ke database beck-end. Dengan teknologi update panel dari AJAX maka paradigma server-side bisa terlihat seolah-olah seperti client-side .

4.1.2 Fitur Kunci

Adapun fitur kunci dari aplikasi GPS Tracker yang akan dirancang ini adalah: 1. Sistem yang mudah untuk diinstal dan dioperasikan. 2. Multiplatform dengan penggunaan dua buah antarmuka yaitu mobile based dan web based. 3. Low budget, menggunakan teknologi GPRS untuk komunikasi data GPS. 4. Realtime information, data latitude dan longitude langsung dikirim ke database dan selanjutnya bisa langsung ditampilkan.