3.7.1. Algoritma Program Kadar Air
Algoritma untuk menentukan kadar air adalah sebagai berikut: INPUT
1. n = jumlah data eksprimen. 2. C = konsentrasi impregnasi silika.
3. Kr = kadar air. PROSES
1. Kalkulasi logaritma kadar air.
2. Kalkulasi logritma konsentrasi.
3. Lakukan perulangan untuk n data.
4. Kalkulasi total logaritma kadar air.
5. Kalkulasi total logaritma konsentrasi.
6. Kalkulasi total perkalian logaritma kadar air dan logaritma konsentrasi.
7. Kalkulasi total logaritma kadar air kuadrat.
8. Kalkulasi koefisien a dan b.
OUTPUT 1.
Untuk memperoleh hasil, tekan tombol Enter. 2.
Untuk menggambarkan grafik, digunakan fungsi plot sebagai berikut: plot C, Kr, lalu tekan Enter.
Hafni Susanti : Studi Analisa Simulasi Tentang Korelasi Impregnasi Silika SiO2 Terhadap Nilai Kalor Bakar Dan Kuat Tekan Serta Karakteristik Briket Arang Tempurung Kelapa, 2009
USU Repository © 2008
3.7.2. Algoritma Program Kadar Abu
Algoritma untuk menentukan kadar abu adalah sebagai berikut: INPUT
1. n = jumlah data eksprimen. 2. C = konsentrasi impregnasi silika.
3. Ku = kadar abu. PROSES
1. Kalkulasi logaritma kadar abu.
2. Kalkulasi logritma konsentrasi.
3. Lakukan perulangan untuk n data.
4. Kalkulasi total logaritma kadar abu.
5. Kalkulasi total logaritma konsentrasi.
6. Kalkulasi total perkalian logaritma kadar abu dan logaritma konsentrasi.
7. Kalkulasi total logaritma kadar abu kuadrat.
8. Kalkulasi koefisien a dan b.
OUTPUT 1. Untuk memperoleh hasil, tekan tombol Enter.
3. Untuk menggambarkan grafik, digunakan fungsi plot sebagai berikut: plot
C, Ku, lalu tekan Enter.
Hafni Susanti : Studi Analisa Simulasi Tentang Korelasi Impregnasi Silika SiO2 Terhadap Nilai Kalor Bakar Dan Kuat Tekan Serta Karakteristik Briket Arang Tempurung Kelapa, 2009
USU Repository © 2008
3.7.3. Algoritma Program Kadar Volatil
Algoritma untuk menentukan kadar volatil adalah sebagai berikut: INPUT
1. n = jumlah data eksprimen. 2. C = konsentrasi impregnasi silika.
3. Kv = kadar volatil. PROSES
1. Kalkulasi logaritma kadar volatil.
2. Kalkulasi logritma konsentrasi.
3. Lakukan perulangan untuk n data.
4. Kalkulasi total logaritma kadar volatil.
5. Kalkulasi total logaritma konsentrasi.
6. Kalkulasi total perkalian logaritma kadar volatil dan logaritma konsentrasi.
7. Kalkulasi total logaritma kadar volatil kuadrat.
8. Kalkulasi koefisien a dan b.
OUTPUT 1.
Untuk memperoleh hasil, tekan tombol Enter. 2.
Untuk menggambarkan grafik, digunakan fungsi plot sebagai berikut: plot C, Kv, lalu tekan Enter.
Hafni Susanti : Studi Analisa Simulasi Tentang Korelasi Impregnasi Silika SiO2 Terhadap Nilai Kalor Bakar Dan Kuat Tekan Serta Karakteristik Briket Arang Tempurung Kelapa, 2009
USU Repository © 2008
3.7.4. Algoritma Program Kadar Karbon